Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

DETERMINAN MINAT BELI ULANG PADA RESTORAN BERSERTIFIKASI HALAL YANG DIMEDIASI KEPERCAYAAN Sharmila; Umuri, Khairil; Farma, Junia
Jurnal Ekonomika dan Bisnis Islam Vol 6 No 3 (2023): Desember
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jekobi.v6n3.p101-116

Abstract

The development of the halal industry is an advantage for the Indonesian state with a majority Muslim community. Restaurant is one of the businesses that is the main focus in the halal industry. This study empirically investigates the effect of price and service on repurchase intention at halal-certified restaurants. He also tries to explore the role of trust as a mediator in the relationship between price, service, and repurchase intention. A number of 85 customers of halal restaurants in Banda Aceh City were selected as research samples using a purposive sampling technique. This study uses primary data which is then analyzed using path analysis and the Sobel test. This study found that price and service have a significant effect on trust and repurchase intention. In addition, trust was found not to significantly mediate the effect of price on repurchase intention. On the other hand, trust was found to have a significant mediating effect on service on repurchase intention. It is hoped that halal restaurant entrepreneurs can improve service and adjust prices appropriately so that public trust increases so that repurchasing interest emerges. Entrepreneurs are also expected to maintain the halalness of their products.
Peran Kementerian Agama Kota Medan Dalam Membina Kerukunan Umat Beragama Wirman; Nur Ainun Br. Barasa; Sharmila; Siti Hadijah Manopo; Yohana Mariska; Khoidir; Muhammad Fauzan Azhima
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v4i3.9111

Abstract

Kerukunan antar umat beragama adalah kondisi di mana individu, kelompok, dan komunitas dengan  keyakinan  yang  berbeda  dapat  hidup  bersama  secara  harmonis  dalam  suasana damai  dan  saling  menghargai,  mengakui  serta menghormati  perbedaan  agama,  keyakinan, dan  budaya. Kementerian Agama, seharusnya tetap   memainkan   peran   penting dalam   memperkuat   moderasi   beragama. Mengingat Kementerian Agama adalah badan pemerintahan yang mengurusi bagiaan keagaman. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan, dengan mengunakan metode wawancara. Sumber data dalam   penelitian   ini   berupa   primer,   meliputi   data-data  hasil  wawancara  dan   sekunder, meliputi  dokumen  yang  terkait, serta hasil temuan dilapangan melalui observasi.
Model Problem-Based Learning dan Model Problem-Solving: Perbedaan terhadap Hasil Belajar Siswa Suryani, Yani; Sharmila; Amriyah, Chairul; Wiliyanti, Vandan
Jurnal Literasi Pendidikan Fisika (JLPF) Vol. 6 No. 1 (2025): April
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jlpf.v6i1.4692

Abstract

Pembelajaran yang berpusat pada siswa, seperti Problem-Based Learning (PBL) dan Problem-Solving (PS), telah banyak diterapkan dalam pendidikan untuk meningkatkan hasil belajar, namun perbedaan efektivitas keduanya masih menjadi perdebatan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas model Problem-Based Learning (PBL) dan model Problem-Solving (PS) dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Studi ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Menggala, Lampung, dengan melibatkan siswa kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2. Metode kuasi-eksperimen dengan desain pretest-posttest non-equivalent control group. Instrumen penelitian meliputi lembar observasi dan soal uraian. Uji hipotesis dilakukan menggunakan uji-t. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model PS lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar kognitif siswa dibandingkan dengan model PBL, dengan rerata nilai posttest sebesar 80,20 > 69,91. Selain memberikan pemahaman berbasis data mengenai efektivitas PBL dan PS, penelitian ini juga merekomendasikan kombinasi kedua model untuk mengoptimalkan hasil belajar sesuai dengan kebutuhan pembelajaran fisika.