Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Fostering Student Discipline Through a Persuasive Approach Eka Wahyu Hindarsyah; Tohirin; Andi Murniati
Ta'dib Vol 29 No 1 (2024): Ta'dib: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teaching Sciences, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/td.v29i1.20335

Abstract

This research aims to identify the factors causing students' lack of discipline, understand the implementation of a persuasive approach in fostering student discipline, and identify the supporting and inhibiting factors in implementing a persuasive approach to fostering student discipline. The type of research is qualitative. There are three informants. Data collection techniques in this study include observation, interviews, and documentation. The data analysis techniques used are reduction, presentation, conclusion drawing, and verification. The research findings are as follows: The causes of students' lack of discipline include a lack of respect from students, their environment, and the crucial role of the family in shaping students' character; The implementation of the persuasive approach in fostering student discipline was carried out according to the plan agreed upon by the madrasah principal and teachers, resulting in students displaying disciplined behavior, adhering to rules, and engaging in positive activities; Supporting factors for the persuasive approach include teachers' understanding of the persuasive approach itself and the cooperation of all teachers. The inhibiting factor in student discipline is the inconsistency in understanding among school members regarding the persuasive approach. The research location is at Madrasah Aliyah Hidayatul Mubtadi'ien, Sumber Makmur, Kampar Regency.
Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Al-Qur’an Surah Al-Maun (Studi Analisis Tafsir Al-Azhar Karya Buya Hamka) Jamaludin; Shofariyani Iryanti, Shobah; tohirin

Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/muallim.v6i2.4838

Abstract

Al-Qur’an adalah petunjuk utama yang dijadikan pegangan oleh setiap umat muslim untuk senantiasa diimplementasikan isi kandungannya dalam kehidupan. Namun sungguh sangat disayangkan, Al-Qur’an sebgai sumber hukum dan pegangan bagi umat muslim, kini hanya menjadi sebuah pajangan, bacaan seremonial, bahkan sering diabaikan. Al-Qur’an sebgagai pegangan utama bagi setiap umat muslim belum menjadi acuan yang benar-benar nyata oleh manusia karena tidak didalami dan diimplementasikan kandungannya dalam kehidupan. Tujuan penelitian ini yaitu Menggali nilai-nilai pendidikan khususnya nilai-nilai pendidikan islam yang terkandung di dalam surat Al-Maun yang di jelaskan dalam kitab tafsir Al-Azhar karya Buya Hamka untuk memberikan pemahaman kepada umat muslim. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumenter. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis isi. Metode analisis isi merupakan metode yang digunakan untuk menemukan suatu konsep teori serta pemaknaan yang ada di dalam dokumen. Sumber penelitian ini adalah tafsir Al-Azhar jilid 10 sebagai unit analisis sekaligus sumber data primer dan jurnal-jurnal terindeks yang sesuai dengan pembahasan dalam penelitian sebagai data sekunder. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai-nilai pendidikan khususnya nilai pendidikan islam yang terkandung di dalam Al-Qur’an surah Al-Maun melalui analisis tafsir Al-Azhar ialah nilai pendidikan akidah, ibadah, dan akhlak. Nilai-nilai tersebut sangat penting bagi umat muslim karena mengatur hubungannya baik dengan sesama manusia bahkan dengan Allah Swt. Nilai-nilai tersebut harus menjadi perhatian yang besar bagi umat muslim agar senantiasa memahami dan dapat mengamalkannya dalam kehidupan. Sehingga manusia dapat menjadi insan kamil atau manusia yang sempurna baik di hadapan manusia bahkan di hadapan Allah Swt.
Pemikiran Islam Wasathiyah Prof. Habib Abdullah Bin Muhammad Baharun Ahmad Hanif Fahruddin; Tohirin
Akademika Vol 19 No 1 (2025): Akademika
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/adk.v19i1.2490

Abstract

The attitude of moderation of Prof. Dr. Habib Abdullah Baharun is contained in his book entitled "Ushul al-Wasathiyah", namely: 1) Wahdah al-Ummah (Unity of the Ummah), 2) Al-Ghuluw wa al-Takfir (Exaggeration and Disbelief), 3) The Principle of Moderation in Islam which includes: a) Respecting the sentence of monotheism, b) Abandoning things that are not beneficial, c) Giving advice and reminding others. The conditions that must be met by people who want to convey advice and reminders to others, include: 1) Having good knowledge and understanding, 2) Being earnest, not wasting time, and avoiding repeating sentences that make the listener bored Islamic Thought, Wasathiyah, Abdullah Bin Muhammad Baharunwith the advice conveyed, 3) Focused, 4) Not too burdensome in giving advice, 5) Using beautiful and easy-to-understand sentences, and 6) Not intending to seek the world
Strategi Pemilihan Lokasi Usaha yang Efektif untuk UMKM Priatna, Isep Amas; Widada, Rasyid; Tohirin
ALMUJTAMAE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/almujtamae.v5i2.19789

Abstract

Permasalahan yang dihadapi UMKM di Kelurahan Kademangan, Kecamatan Serpong sebagian besar terkait dengan kurangnya pengetahuan dan keterampilan dalam memilih lokasi usaha yang tepat, sehingga berpengaruh pada keberlanjutan dan daya saing usaha mereka. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatkan pemahaman pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menentukan lokasi usaha yang strategis. Metode pelaksanaan kegiatan terdiri atas tahap persiapan (survei awal, studi pustaka, pemantapan program, dan penguatan tim), tahap pelaksanaan pelatihan, serta tahap evaluasi. Pelatihan dilakukan secara partisipatif dan kontekstual, dilengkapi dengan pre-test dan post-test untuk mengukur efektivitas. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta dalam menentukan lokasi usaha serta munculnya kesadaran akan pentingnya perencanaan lokasi sebagai faktor kunci dalam pengelolaan usaha. Kegiatan ini tidak hanya memberikan dampak praktis, tetapi juga memperkaya teori tentang penguatan kapasitas UMKM berbasis lokal. Program ini dapat direplikasi di wilayah lain dengan karakteristik serupa serta dikembangkan lebih lanjut melalui pendampingan berkelanjutan.
Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Al-Qur’an Surah Al-Maun (Studi Analisis Tafsir Al-Azhar Karya Buya Hamka) Jamaludin; Shofariyani Iryanti, Shobah; tohirin
Mu'allim Vol 6 No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/muallim.v6i2.4838

Abstract

Al-Qur’an adalah petunjuk utama yang dijadikan pegangan oleh setiap umat muslim untuk senantiasa diimplementasikan isi kandungannya dalam kehidupan. Namun sungguh sangat disayangkan, Al-Qur’an sebgai sumber hukum dan pegangan bagi umat muslim, kini hanya menjadi sebuah pajangan, bacaan seremonial, bahkan sering diabaikan. Al-Qur’an sebgagai pegangan utama bagi setiap umat muslim belum menjadi acuan yang benar-benar nyata oleh manusia karena tidak didalami dan diimplementasikan kandungannya dalam kehidupan. Tujuan penelitian ini yaitu Menggali nilai-nilai pendidikan khususnya nilai-nilai pendidikan islam yang terkandung di dalam surat Al-Maun yang di jelaskan dalam kitab tafsir Al-Azhar karya Buya Hamka untuk memberikan pemahaman kepada umat muslim. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumenter. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis isi. Metode analisis isi merupakan metode yang digunakan untuk menemukan suatu konsep teori serta pemaknaan yang ada di dalam dokumen. Sumber penelitian ini adalah tafsir Al-Azhar jilid 10 sebagai unit analisis sekaligus sumber data primer dan jurnal-jurnal terindeks yang sesuai dengan pembahasan dalam penelitian sebagai data sekunder. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai-nilai pendidikan khususnya nilai pendidikan islam yang terkandung di dalam Al-Qur’an surah Al-Maun melalui analisis tafsir Al-Azhar ialah nilai pendidikan akidah, ibadah, dan akhlak. Nilai-nilai tersebut sangat penting bagi umat muslim karena mengatur hubungannya baik dengan sesama manusia bahkan dengan Allah Swt. Nilai-nilai tersebut harus menjadi perhatian yang besar bagi umat muslim agar senantiasa memahami dan dapat mengamalkannya dalam kehidupan. Sehingga manusia dapat menjadi insan kamil atau manusia yang sempurna baik di hadapan manusia bahkan di hadapan Allah Swt.
Peran Orangtua dalam Pendidikan Seksual Anak Usia Dini pada Keluarga Muslim di Kampung Pinang Sebatang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak Ahmad Badarudin; Eva Dewi; Tohirin
Jurnal Dirosah Islamiyah Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Dirosah Islamiyah 
Publisher : Pascasarjana IAI Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/jdi.v7i2.7750

Abstract

Sexual education for children is less noticed by parents so they do not provide an understanding about it even though children have been taught sexual education since early age. Children at an early age say dirty words such as saying genitals when fighting and joking with their friends, boys imitate the style of girls and vice versa, excessive joking such as carrying and holding each other's bodies, peeking at the opposite sex when in the bathroom. Sexual education is the provision of information and the formation of attitudes and beliefs about sex, sexual identity, relationships, and intimacy. This concerns human sexual anatomy, reproduction, sexual relations, reproductive health, emotional relationships and other aspects. Not only explaining about sexual relations between husband and wife. This research was conducted in Sekarmayang Hamlet, Pinang Sebatang Village, Tualang District, Siak Regency. With a qualitative descriptive research approach, it explains the phenomena that occur related to early childhood sexual education. Parents have a role in their children's sexual education. The role of parents in sexual education is the role of parents as educators, the role of parents as role models, the role of parents as caregivers and caregivers, the role of parents as facilitators and the role of parents as mitators. In carrying out these roles, parents have supporting factors and inhibiting factors in the implementation of sexual education. Supporting factors in children's sexual education such as economy, good knowledge, good environment and good friends for children. Inhibiting factors in sexual education for children such as parental work, lack of sexual education knowledge, poor environment and poor friends.
KOMBINASI PENERAPAN MODEL KOOPERATIF MAKE A MATCH DAN WINDOW SHOPPING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 14 MATARAM Tohirin; Sahniati; Herawati
Jurnal Ilmiah Mandalika Education (MADU) Vol. 1 No. 1 (2023): APRIL
Publisher : Lembaga PKBM Tunas Harapan Varoso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/madu.v1i1.28

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match yang dikombinasikan dengan aktivitas Window Shopping dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII.A SMP Negeri 14 Mataram pada semester genap tahun pelajaran 2018/2019. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas dengan subjek 34 siswa, terdiri dari 19 siswa perempuan dan 15 siswa laki-laki. Prosedur penelitian terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match yang dikombinasikan dengan Window Shopping efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII.A SMP Negeri 14 Mataram pada mata pelajaran IPS, khususnya pada materi Pelaku Ekonomi. Peningkatan signifikan terlihat pada nilai rata-rata hasil belajar siswa secara klasikal, dimana pada siklus I mencapai 53,12%, meningkat pada siklus II menjadi 87,50%. Hasil ini mengindikasikan bahwa integrasi model pembelajaran kooperatif dan aktivitas Window Shopping dapat memberikan kontribusi positif terhadap pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran IPS. Implikasi dari penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan bagi pengembangan strategi pembelajaran yang lebih inovatif dan interaktif di masa mendatang.