Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENANGGULANGAN STUNTING UNTUK BALITA DI DESA DADAPAN, KECAMATAN KENDAL DENGAN GIZI SEIMBANG Christiana, Ratih; Suharni, Suharni; Mahmudi, Ibnu; Finayanti, Juwita; Al Anbiya, Haula; Tama, Aprilia; Fransisca, Tiara; Elvita, Hanafi Eviana; Triprasetyo, Andika; Fatkhur, Muhammad
SUBSERVE: Community Service and Empowerment Journal Vol. 2 No. 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Prime Identity Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/scsej.v2i2.51

Abstract

Stunting adalah problematika yang saat ini menjadi perhatian Pemerintah Indonesia, khususnya yang terjadi pada masyarakat Desa Dadapan, Kecamatan Kendal. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak yang disebabkan karena kekurangan gizi yang kronis. Mitra kami adalah kader Posyandu Desa Dadapan yang menunjukkan data bahwa angka stunting di Desa Dadapan sebesar 29%. Permasalahan ini harus segera mendapat perhatian dan penanganan khusus, agar persentase angka stunting dapat ditekan. Hal ini yang memotivasi tim pengabdian kepada Masyarakat untuk menangani permasalahan stunting, yang terdiri dari kader posyandu, tenaga Kesehatan, bersama mahasiswa KKN-T MBKM dan tenaga ahli. Metode pelaksanaan diawali dengan melakukan perizinan, mengidentifikasi permasalahan stunting, menentukan stake holder yang akan terlibat dalam penanggulangan stunting. Tahap kedua menentukan sasaran kegiatan. Tahapan selanjutnya melakukan sosialisasi tentang bahaya stunting dan pelatihan membuat makanan bergizi. Tahapan kelima membantu distribusi makanan bergizi selama satu minggu kepada balita stunting dan tahapan terakhir yakni melakukan evaluasi kegiatan. Hasil dari evaluasi kegiatan menunjukkan bahwa sasaran memperoleh wawasan mengenai stunting dan cara mudah mempersiapkan makanan bergizi serta tercukupinya makanan bergizi selama satu minggu untuk balita stunting. Harapan dari kegiatan ini adalah Masyarakat memiliki kesadaran untuk mengimplementasikan kebutuhan makanan bergizi kepada balita stunting.
CAUSES OF ORTHODONTIC TREATMENT RELAPSE Aprilia, Tasya; Nabilahsari, Thasia Putri; Fransisca, Tiara; Pakpahan, Evie Lamtiur
Moestopo International Review on Social, Humanities, and Sciences Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/mirshus.v5i2.106

Abstract

Orthodontic treatment is one type of treatment performed in the field of dentistry aimed at regulating the arrangement of the teeth. Relapse is the movement of teeth back to their original position after orthodontic treatment. Relapse in orthodontic treatment is a complex problem with many factors potentially affecting the treatment outcome. The detailed causes of relapse are not yet known, but there are several factors that can affect the periodontal ligament, alveolar bone, facial structure growth, soft tissue pressure and interdigitates. In addition to previously mentioned factors, tongue thrust, mouth breathing, nail biting, and bad lip habits could lead to relapse of orthodontics treatment. However, relapse can be prevented by good retention of the teeth to stabilize the correction. Objective: To explain the causes of relapse in orthodontic treatment. Methods: Databases, such as PubMed and Google Scholar, were used as primary source of information. Included literatures were ranged from 2012 to 2024, written in English or Bahasa, and has publicly available full article version. Results: A total of 22 references were found and relevant to the topic of causes of relapse in orthodontic treatment. Conclusion: In conclusion, relapse of orthodontic treatment was caused by various factors including periodontal ligament, alveolar bone, facial structure growth, soft tissue pressure and interdigitation. In addition, tongue thrust, mouth breathing, nail biting and lip habits were also considered as compounding factors of orthodontic treatment relapse.