Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Communication Development People in the Revolutionary Era Industry 4.0 & Covid-19 Muhammad Rizal Akbar; Dawami; Windayani
Linguanusa : Social Humanities, Education and Linguistic Vol. 1 No. 1 (2023): Linguanusa : April 2023
Publisher : Insight School Academy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63605/ln.v1i1.4

Abstract

Introduction to The Problem: The existence of the Covid-19 pandemic caused the government to implement various policies, these policies were relevant to the Industrial revolution 4.0, which in this era was the main characteristic of information systems in software, in this era the main objects were humans and technology. Purpose: Therefore this research aims to discuss the development of human communication in facing the era of the industrial revolution 4.0 and Covid-19. Design/methods/approach: This research is a document or library study. data collected through documentation. Literature review method through literature relevant to research. Then the data were analyzed using content analysis based on the theme. Findings: The results of the study show that in the face of the industrial revolution era, human communication development can be done by improving communication, improving digital skills. Research implications/limitations: This study recommends that the next researcher further develop research, especially in the type of research, research subjects and data analysis techniques. Originality/value: this research provides new information about communication in the era of the industrial revolution 4.0 about how communication was formed during Covid- 19.
Integrasi Nilai Islam dalam Model Kurikulum Berbasis TIK Integration of Islamic Values in ICT-Based Curriculum Model : Integration of Islamic Values in ICT-Based Curriculum Model Dawami; Sri Murhayati; Zaitun
IQRA JURNAL ILMU KEPENDIDIKAN & KEISLAMAN Vol 20 No 1: Januari 2025
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/iqra.v20i1.6618

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model konsep kurikulum berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada mata kuliah Information and Communication Technology (ICT) di Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin (IAITF) Dumai. Dalam era digital, penggunaan TIK menjadi esensial dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan keterampilan digital mahasiswa disamping sebagai upaya penting mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam diri setiap mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, yang melibatkan wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen kurikulum saat ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan kurikulum berbasis TIK mampu meningkatkan keterlibatan mahasiswa, memperluas akses informasi, dan memperdalam pemahaman terhadap materi. Selain itu, model kurikulum yang dikembangkan juga menekankan pada penggunaan alat digital dan platform pembelajaran online, yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan kurikulum perguruan tinggi berbasis TIK yang lebih adaptif dan relevan dengan tuntutan zaman serta menanam nilai-nilai islami dalam penggunaannya
Analisis Pengangkatan Anak dalam Perspektif Hukum Islam dan Undang-Undang Perlindungan Anak Nasution, Rizki P; Syarkaini; Dawami; Fitriany, Lestari
JURNAL AZ-ZAWAJIR Vol 5 No 2 (2024): Jurnal Az Zawajir
Publisher : Institute Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57113/jaz.v5i2.372

Abstract

Pengangkatan anak adalah proses pengalihan hak anak dari orang tua kandung kepada orang tua angkat melalui penetapan pengadilan, yang melibatkan tanggung jawab penuh atas perawatan, pendidikan, dan pembesaran anak. Meskipun praktik ini dikenal luas, pemahaman mengenai pengangkatan anak dalam perspektif hukum Islam dan Undang-Undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pengangkatan anak menurut hukum Islam dan hukum positif di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif berupa library research, dengan pengumpulan data melalui dokumentasi dari sumber-sumber hukum Islam, undang-undang terkait, dan literatur yang relevan. Data dianalisis secara deskriptif dengan tahapan reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam hukum Islam, anak angkat tetap terhubung dengan nasab orang tua kandungnya dan tidak memiliki hak waris dari orang tua angkatnya, kecuali melalui wasiat wajibah hingga 1/3 bagian. Sebaliknya, hukum positif menganggap anak angkat sebagai anak kandung yang memiliki hak waris penuh dan memutuskan hubungan perdata dengan orang tua kandungnya. Meskipun ada persamaan seperti keharusan seagama antara anak dan orang tua angkat, perbedaan signifikan terlihat dalam tata cara dan implikasi hukum pengangkatan anak