Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENEGAKAN PERATURAN DAERAH NOMOR 15 TAHUN 2020 TENTANG PENANGGULANGAN PENYAKIT (STUDI KASUS WABAH COVID-19 DI KABUPATEN SEMARANG) Rizky Hutomo, Irfan; Fitriyani, Tina
Jurnal Ilmiah Hukum dan Keadilan Vol. 9 No. 1 (2022): Hukum Dan Keadilan
Publisher : STIH Painan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (542.399 KB) | DOI: 10.59635/jihk.v9i1.184

Abstract

Dalam lingkup fungsi Satpol PP dan sebagai tugas wewenangnya untuk pemelihara ketentraman masyarakat dan ketertiban umum pada dasarnya memiliki cukup yang luas, apalagi dalam menjalankan penegakan peraturan pelanggaran disiplin protokol kesehatan Covid-19 ini, sehingga Satpol Pamong Praja dituntut melaksanakan tugas- tugasnya yang sebagai lembaga dalam pemerintahan untuk menjalankan kebijakan penegakkan disiplin protokol kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran Satuan Polisi Pamong Praja dalam penegakan peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2020 tentang penanggulangan penyakit di Kabupaten Semarang, untuk mengetahui hambatan dan solusi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris. Hasil penelitian ini adalah Peran Satuan Polisi Pamong Praja dalam penegakan peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2020 tentang penanggulangan penyakit di Kabupaten Semarang yaitu menyelenggarakan dalam mengantisipasi penularan virus Covid-19 di tengah-tengah masyarakat yang mana kami melakuakan tindakan- tindakan pada masyarakat yang dengan cara kegiatan antara lain : Deteksi Dini patuh disiplin protokol kesehatan, Patroli Yustisi, Pengamanan dan pengawalan dan Sosialisasi Protokol Kesehatan Covid-19. Hambatannya adalah : faktor internal diantaranya kekurangan jumlah personil Satpol PP di Kabupaten Semarang, dan faktor External adalah kurangnya pengetahuan kesadaran masyarakat dan tidak patuh dengan dampak dari virus Covid-19 dan ancaman sanksi para pelanggaram disiplin protokol kesehatan. Solusinya adalah diberlakukannya sanksi denda administrasi bagi pelanggar yang tidak taat Protokol kesehatan yaitu sanksi administratif berupa sanksi sosial sesuai dengan kearifan lokal sepanjang tidak berpotensi untuk menimbulkan penularan; dan/atau denda administrative berupa teguran lisan dan/atau tertulis, penghentian sementara kegiatan, penutupan kegiatan dan/atau denda administratif.
TREND PEMBELIAN ONLINE REMAJA DI MASA PANDEMI (STUDI KASUS PADA REMAJA KONSUMEN SHOPEE DI BANDAR LAMPUNG) Fitriyani, Tina; Aprilia, deddy; Nugeraha, Prasetya
Jurnal Kompetitif Bisnis Vol. 1 No. 4 (2023): Jurnal Kompetitif Bisnis
Publisher : Jurusan Administrasi Bisnis, FISIP, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effect of brand image, flash sale, promotion on consumer buying interest in the shopee e-commerce application in Bandar Lampung. This type of explanatory research with a quantitative approach. The sampling technique used purposive sampling with a sample of 400 respondents. The data were obtained from a questionnaire using a Likert scale. The data analysis in this study used multiple linear analysis with SPSS. Based on the results of research and data analysis, it shows that brand image, flash sale, promotion simultaneously affect consumer buying interest by 69.6%. Then the partial test results of each variable show that brand image has a significant effect on consumer buying interest by 19.7% and flash sale has a significant effect on consumer purchase interest by 45.4%, while promotion has a significant effect on consumer purchase interest. amounted to 25.1%. So that the Shopee e-commerce application can increase consumer buying interest.