Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Understanding Amy Lau's Depression and Coping Strategies Depicted in Lee Sung Jin's Beef Hidayati, Nur Laily
LITERA KULTURA : Journal of Literary and Cultural Studies Vol. 12 No. 1 (2024): April
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/lk.v12i1.60233

Abstract

Directed by Lee Sung Jin, the miniseries Beef (2023) portrays the story of Amy Lau, who suffers from depression because she tends to repress her emotions and desires. She employs several strategies to cope with her stressors. Therefore, this article purposely attempts to find out Amy's depression and the coping strategies used to deal the stressors. In analyzing her depression, this study employs Jacques Lacan's Mirror Stage and Symbolic Order to reveal the main character's identity process that can lead to depression. This study also uses Lazarus and Folkman's (1986) Transactional Model of Stress and Coping to reveal Amy's cognitive appraisal and coping strategies. Applying the film study research method, the researcher will focus on the behaviors, dialogues, scenes, and character's expressions throughout the miniseries. The result indicates that Amy's struggle with depression stems from her unfulfilled desires. In overcoming her stressors, Amy uses several coping strategies, such as self-controlling, focusing on and venting emotions, escape avoidance, seeking social support, planning, positive reappraisal, and acceptance.
PRILAKU PELAKU USAHA DALAM UPAYA MERAHASIAKAN LABEL PRODUKSI DITINJAU DARI HUKUM ISLAM DAN UUPK NO.8 TAHUN 1999 Hidayati, Nur Laily
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 1 No 01 (2020): Tijatorana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v1i01.7

Abstract

Dalam Islam kebenaran dan kejujuran dalam mencantumkan label dan memberikan informasi tentang kondisi barang atau jasa mempunyai peranan penting dalam kegiatan bisnis, hal tersebut berkaitan dengan perlindungan hak-hak dan kewajiban konsumen. Oleh karena itu setiap pelaku usaha diwajibkan harus berbuat jujur kepada konsumen, sehingga perbuatannya dapat dipertanggungjawabkan kelak di akhirat. Kesadaran konsumen yang rendah dapat memberi peluang kepada pelaku usaha untuk melakukan kecurangan. Sebagian pelaku usaha dalam melakukan promosi atau mengiklankan barang dan jasa, sering mengunggul-unggulkan produk yang dihasilkan agar cepat laku dan mendapat keuntungan. Kegiatan seperti itu sangat merugikan pihak konsumen, hak-hak dan kewajiban konsumen tidak dilindungi dan direndahkan. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui tinjauan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen terhadap upaya pelaku usaha dalam merahasiakan label produksi; 2) Untuk mengetahui tinjauan hukum Islam tentang perlindungan konsumen terhadap upaya pelaku usaha dalam merahasiakan label produksi. Islam menekankan sisi moralitas dalam semua kegiatan yang dilakukan manusia, Jika moralitas dipisahkan dari suatu kegiatan ekonomi, maka stabilitas dan keseimbangan sosial akan sangat rapuh dan akhirnya akan runtuh. Dalam kajian fikih Islam, kebenaran dan keakuratan informasi ketika pelaku usaha mempromosikan suatu barang dagangannya menempati kajian yang sangat signifikan, yaitu berlaku prinsip keseimbangan (al-ta’adul) atau ekuilibriun dimana pembeli dan penjual harus berhati-hati, dimana hal tersebut tercermin dalam teori perjanjian (nazhariyyat al-uqud) dalam Islam. keharusan pelaku usaha memberikan informasi yang benar adalah sebuah kewajiban, hal tersebut sesuai dengan Qs. Al-Isra ayat 53. Dalam fiqih Islam promosi tidak jujur disebut dengan istilah al-ghurur. Tindakan al-ghurur ada yang bersifat perkataan dan perbuatan, tindakan tersebut biasanya dilakukan dengan sengaja oleh pelaku usaha, contohnya menyembunyikan cacat atau jenisnya dan yang bersifat perkataan yaitu promosi atau iklan bohong yang menyatakan keunggulan produk. Pelaku usaha yang melakukan kegiatan promosi barang atau jasa, dalam proses membuat dan menyebarkan suatu informasi harus mempunyai nilai keyakinan bahwa segala akivitas di dunia tidak lepas dari pengawasan Allah SWT.
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP METODE PROMOSI GIVEAWAY DI INSTAGRAM : (Studi Kasus Online Shop di Kabupaten Jombang) Nasirin, Muhammad Khoirun; Hidayati, Nur Laily; Auliyah, Baitul
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 2 No 01 (2021): Tijarotana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v2i01.24

Abstract

Promosi adalah bagian dari salah satu jenis komunikasi yang sering dipakai oleh pemasar. Pada hakikatnya promosi adalah upaya pemasaran yang bersifat media dan non media untuk merangsang coba-coba dari konsumen, meningkatkan permintaan dari konsumen atau untuk memperbaiki kualitas produk. Metode promosi online shop ramai-ramai mengadakan praktik giveaway. Giveaway merupakan. metode promosi dengan cara memberikan hadiah kepada pemenang dengan menerapkan beberapa persyaratan sesuai dengan ketentuan yang diberikan oleh penyelenggara giveaway. Giveaway sendiri berarti memberikan hadiah atas pekerjaan yang harus di lakukan oleh peserta sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Akad yang digunakan ketika penyerahan hadiah yang masih menimbulkan pertanyaan karena hal ini membutuhkan penjelasan hukum yang berlaku apakah transaksi akad pada penyerahan hadiah giveaway sesuai dengan syariah atau tidak maka dari itu penulis tertarik untuk menganalisis tentang metode promosi giveaway di instagram menurut hukum Islam. Adapun rumusan masalahnya: 1. Bagaimana Praktik Promosi Giveaway Pada Online Shop di Kabupaten Jombang 2. Bagaimana Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Promosi Giveaway Pada Online Shop di Kabupaten Jombang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Untuk mendapatkan datayang valid, penulis menggunakan beberapa metode pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi setelah data-data terkumpul, maka penulis menganalisis dengan menggunakan metode induktif analisis.\ Dari hasil analisis dapat dijelaskan bahwa praktik promosi giveaway sesuai dengan elemen-elemen promosi yang berlaku. Praktik giveaway merupakan inovasi dari bagian strategi promosi. Akad yang digunakan sama dengan akad Ji‟alah. Akad ji‟alah merupakan akad jai‟z yang diperbolehkan oleh mayoritas ulama. Kesimpulan dalam akad ji‟alah dalam hukum Islam diperbolehkan selagi tidak melanggar syariat Islam, tidak ada Maisir, Gharar (penipuan) ataupun riba di dalamnya.
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP MODEL PROMOSI UMROH SISTEM MEMBER CARD DALAM TRANSAKSI JUAL BELI di TOKO BUSANA MUSLIM RABBANI JOMBANG Hidayati, Nur Laily; Nasirin, Muhammad Khoirun; Aulia, Nur
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 2 No 02 (2021): Tijatorana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v2i02.30

Abstract

Pemasaran merupakan “suatu seni menjual produk”, sehingga proses pemasaran yang dimulai dari perancangan produk sampai dengan setelah produk tersebut terjual. Berbeda dengan penjualan yang berkutat pada terjadinya transaksi penjualan barang atau jasa. Promosi merupakan strategi yang digunakan bagi perusahaan untuk menarik dan mepertahankan konsomennya. Toko Rabbani merupakan perusahaan garment yang bergerak dalam bidang retail busana muslim dengan tagline “Profesor Kerudung Indonesia”. Berdasarkan rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu: 1. bagaimana model promosi umroh sistem member card dalam transaksi jual beli di Toko Busana Muslim Rabbani Jombang? 2. bagaimana tinjauan hukum islam terhadap model promosi umroh sistem member card dalam transaksi jual beli di Toko Busana Muslim Rabbani Jombang? , maka tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui model promosi umroh sistem member card dalam transaksi jual beli di Toko Busana Muslim Rabbani Jombang dan untuk mengetahui tinjauan hukum islam terhadap model promosi umroh sistem member card dalam transaksi jual beli di Toko Busana Muslim Rabbani Jombang. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan dua jenis sumber data, yaitu data primer dan data sekunder yang didapat dengan metode wawancara dan dokumnetasi. Setelah data terkumpul, selanjutnya data tersebut dianalisis dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa pemasaran yang dilakukan oleh Toko Busana Muslim Rabbani secara besar menggunakan strategi promosi yang meliputi dari periklanan (Adversiting), promosi penjualan (Sales Promotion), penjualan pribadi (personal selling), dan publisitas (publicity). Dari analisis model promosi yang dilakukan Toko Busana Muslim Rabbani dalam menarik konsumen, dengan menciptakan inovasi terbaru. Sehingga Toko Busana Muslim Rabbani menjadi leader.
MURABAHAH VS KREDIT: Analisis Perbedaan antara Jual Beli Berbasis Mark-up dan Pinjaman Berbasis Bunga Budi Santoso, Mohammad Syafii; Dimyati; Hidayati, Nur Laily
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 3 No 01 (2022): Tijatorana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v3i01.37

Abstract

Saat ini perbankan syariah telah mulai banyak mendapat hati di kalangan publik Indonesia. Namun, kondisi ini tidak lantas menjadikan perbankan syariah menjadi sepi kritik. Diantara kritik yang paling banyak didengungkan adalah tidakadanya perbedaan yang substansial antara produk perbankan syariah dengan produk perbankan konvensional. Pembiayaan murabahah di perbankan syariah yang berbasis mark-up misalnya, dianggap sama dengan kredit pengadaan barang di perbankan konvensional yang berbasis bunga karena keduanya mengandung unsur tambahan. Masalah inilah yang akan dikaji dalam tulisan ini. Dari hasil kajian, didapati bahwa antara murabahah dan kredit terdapat perbedaan yang mendasar dalam tiga hal. Pertama, dalam pinjaman berbasis bunga, biaya akan semakin meningkat seiring dengan berjalannya waktu dan pihak pemberi pinjaman tidak menaggung risiko sama sekali. Sedangkan dalam mark-up, biaya yang ditanggung peminjam tidak berubah selama masa pembiayaan dan pihak bank akan ikut mendapat risiko kerugian bila nasabahnya mengalami kerugian. Kedua, pinjaman berbasis bunga dalam transaksinya terdapat kepastian keharusan adanya tambahan dalam bentuk pembayaran bunga yang telah ditentukan di awal transaksi. Sedangkan dalam mark-up, model transaksi yang digunakan adalah investasi yang mengandung risiko karena berhadapan dengan unsur ketidakpastian. Ketiga, dalam pinjaman berbasis bunga, penghargaan terhadap waktu diwujudkan dalam bentuk bunga, sedangkan dalam mark-up diwujudkan dalam bentuk keuntungan normal ditambah biaya administrasi.
AKTIVITAS EKONOMI SANTRI DAN KESEJAHTERAAN UMAT nasiruddin, muhammad; Hidayati, Nur Laily; m. Muhsin
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 3 No 02 (2022): Tijatorana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v3i02.43

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh persoalan pokok bagaimanakah kiat-kiat umat Kalijaring, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, dalam upaya mengatasi kebutuhan hidupnya dengan memanfaatkan potensi sekitarnya, khususnya potensi aktivitas ekonomi santri. Sesuai dengan karakter masalah penelitian, penelitian ini menggunakan paradigma kualitatif, metode deskriptif, dengan mengutamakan observasi partisipan secara optimal. Ada tiga pokok hasil penelitian ini. Pertama: masyarakat Kalijaring mampu membentuk kelompok-kelompok yang mengikat semua anggotanya dalam berinteraksi, menjunjung tinggi norma agama dan sosial serta komitmen yang tinggi untuk bersama-sama mencapai tujuan. Kedua: Desa Kalijaring termasuk kategori desa pertanian, tetapi mayoritas penduduknya dengan gigih juga merintis unit-unit usaha ekonomi, sejumlah 13 unit/ jenis usaha, dengan memanfaatkan tenaga kerja dan bahan baku yang tersedia. Ketiga: Kemampuan masyarakat Kalijaring untuk menumbuhkan, mengembangkan dan bertahannya kegiatan ekonomi desa telah mampu mengatasi kesulitan-kesulitan ekonominya dengan cara menyesuaikan pengetahuan, kemampuan kondisi sosial desa untuk mengembangkan sistem perekonomiannya agar mencapai kehidupan yang lebih baik. Sebatas penelitian ini, ada dua saran: (1) aktivitas ekonomi dituntut untuk mengikuti permintaan pasar dan (2) perlu dirintis kerja sama dengan dinas pemerintah dan LSM untuk meningkatkan teknik dan manajemen usaha ekonomi yang modern.
MODAL PERUSAHAAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP TINGKAT KEUNTUNGAN Syahni, Ahmad; Hidayati, Nur Laily; Muhammad, Zaky
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 4 No 02 (2023): Tijatorana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v4i02.54

Abstract

Bank syariah sebagai lembaga keuangan yang bergerak atas dasar prinsip- prinsip ajaran Islam, tidak seharusnya melakukan aktivitas rekayasa dalam bentuk apapun, termasuk dalam hal pelaporan keuangan, yang merupakan media informasi bagi para penggunanya dan alat penilaian oleh Pemerintah dan Bank Indonesia. Adanya aktivitas rekayasa dengan manajemen laba yang sering dilakukan sektor perbankan konvensional di Indonesia diharapkan tidak ikut mempengaruhi sektor perbankan syariah yang baru berkembang di Indonesia. Tujuan penelitian ini ingin mengetahui pengaruh langsung ukuran perusahaan dan tingkat kecukupan modal terhadap praktik perataan laba serta pengaruh tidak langsungnya melalui profitabilitas pada Bank Umum Syariah tahun 2011 – 2015. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah Bank Umum Syariah tahun 2011-2015. Teknik sampling menggunakan metode purposive sampling. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah perataan laba (Y) dan variabel independen adalah ukuran perusahaan (X1), dan tingkat kecukupan modal (X2), dengan variabel intervening-nya adalah profitabilitas (Z). Teknik analisis data menggunakan analisis path. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa seluruh variabel independen berpengaruh simultan terhadap variabel dependen. Secara parsial ukuran perusahaan dan tingkat kecukupan modal berpengaruh signifikan terhadap perataan laba. Profitabilitas sebagai variabel intervening yang diukur menggunakan ROA tidak dapat memediasi hubungan antara ukuran perusahaan dan tingkat kecukupan modal terhadap perataan laba
PERAN PRODUK MUDHARABAH DALAM MENDORONG PROSPEK EKONOMI SYARI'AH DAN PENGUATAN SEKTOR RIIL Hidayati, Nur Laily; Budi Santoso, Muhammad Syafi'i; Berseri, Biqolbi Berjuang
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 4 No 02 (2023): Tijatorana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v4i02.56

Abstract

Mudharabah, sebagai produk komersial unggulan dalam Ekonomi Syariah, telah terbukti tangguh dalam menghadapi krisis keuangan saat ini. Penempatan produk mudharabah secara proporsional di lembaga-lembaga keuangan bisnis memberikan dampak signifikan terhadap keberlanjutan ekonomi dan penguatan sektor riil. Beberapa keunggulan produk mudharabah meliputi tingkat pengembalian yang lebih tinggi dibandingkan bunga bank konvensional, berbasis produksi, dengan transaksi yang didasarkan pada aset riil dan bebas dari spekulasi. Oleh karena itu, mudharabah mampu meminimalkan dampak krisis keuangan karena neraca perusahaan relatif stabil. Untuk mempertahankan perannya di sektor riil, dukungan pemerintah melalui kebijakan yang memperkuat peran intermediasi perbankan nasional dalam investasi sektor keuangan dan riil sangat diperlukan untuk mengurangi tingkat pengangguran.
DAMPAK HARGA DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI MARKETPLACE LAZADA ( STUDI KASUS PADA MAHASISWA EKONOMI SYARI’AH SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI SYARI’AH BABUSSALAM KALIBENING MOJOAGUNG JOMBANG) Hidayati, Nur Laily; Dimyati; Rosydatul Qur'ani, Syamsiyah
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 4 No 02 (2023): Tijatorana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v4i02.57

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak harga dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan. Obyek dari penelitian ini adalah Mahasiswa program studi Ekonomi Syari’ah Sekolah Tinngi Ilmu Ekonomi Syari’ah Babussalam Kalibening Mojoagung Jombang. Penelitian ini menggunakan teknik nonprobability sampling terhadap 20 orang mahasiswa/mahasiswi program studi Ekonomi Syari’ah angkatan 2023 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syari’ah Babussalam Jombang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Harga berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan pengguna marketplace Lazada. (2) Kualitas pelayanan berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan pengguna marketplace Lazada.
ANALISIS KAIDAH USHUL FIQH DALAM MENYIKAPI INOVASI PRODUK EKONOMI DIGITAL SYARIAH Umam, Syafiul; Maulana, Kevin; Hidayati, Nur Laily; Ahmad, Zakiyyah Ilma
TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Syariah Vol 6 No 01 (2025): Tijatorana : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : TIJAROTANA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Syariah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64454/tj.v6i01.91

Abstract

Analisis kaidah Ushul Fiqh dalam konteks inovasi produk ekonomi digital syariah bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan prinsip-prinsip hukum Islam terhadap pedoman dan regulasi produk-produk baru, khususnya yang berhubungan dengan layanan keuangan digital seperti e-wallet syariah dan crowdfunding syariah. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif-deskriptif, mengombinasikan studi literatur dan analisis kasus untuk mengidentifikasi bagaimana kaidah-kaidah Ushul Fiqh, seperti al-ibahah, al-mashlahah, dan sadd al-dzari'ah, diterapkan pada inovasi yang ada. Temuan utama dari penelitian ini menunjukkan bahwa kaidah Ushul Fiqh memberikan kerangka dasar yang adaptif dalam mengevaluasi produk digital syariah. Misalnya, dalam crowdfunding syariah, diterapkan prinsip sharia compliance yang menekankan keharusan untuk menghindari unsur-unsur haram seperti riba, gharar, dan maisir. Oleh karena itu, penting untuk mendorong kerjasama antara ahli syariah, teknologi, dan ekonomi agar pengembangan produk digital syariah dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan prinsip hukum Islam. Kesimpulan dari analisis ini menegaskan bahwa fleksibilitas dan adaptabilitas kaidah Ushul Fiqh sangat penting dalam menghadapi tantangan yang muncul dari perkembangan teknologi. Rekomendasi bagi pengembangan ekonomi digital syariah termasuk perlunya peraturan yang lebih terintegrasi, kolaborasi lintas disiplin, dan edukasi masyarakat untuk meningkatkan literasi mengenai prinsip-prinsip syariah yang berlandaskan pada maqashid syariah.