Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Implementing Democratic Learning Through Independent Learning Marbun, Robinson; Siringo-ringo, Juspen; Nadeak, Devi; Siburian, Ivan
Advances In Social Humanities Research Vol. 2 No. 8 (2024): Advances in Social Humanities Research
Publisher : Sahabat Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/adv.v2i3.206

Abstract

This article explores the application of a democratic learning approach through the concept of Freedom of Learning in the context of education. Through literature analysis and empirical studies, this article presents strategies and practices that support the development of student-centered learning, strengthen their active participation in the learning process, and encourage learning independence. The findings highlight the importance of understanding the concept of Freedom of Learning in the context of democratic education as well as the challenges and opportunities in applying it at various levels of education. The implications of this approach on improving the quality of learning and developing students' skills and attitudes were also discussed. In conclusion, this article emphasizes the importance of the Merdeka Learning approach in building an inclusive, participatory, and oriented learning environment that is oriented towards developing students' capacity as democratic citizens.
Theological Analysis of Christian Religious Education According to the Book of Kings Simamora, Anrian; Simanjuntak, Binsar; Sitohang, Debora; Nadeak, Devisere; Siburian, Ivan; Pasaribu, Andar Gunawan
Advances In Social Humanities Research Vol. 2 No. 8 (2024): Advances in Social Humanities Research
Publisher : Sahabat Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/adv.v2i8.271

Abstract

Theology Christian religious education is a science that studies the Lord God in the principles, concepts, and practices of education in the context of Christianity. It includes an understanding of the teachings of Christianity, teaching and learning methodologies that are in line with Christian values, and the application of theological principles in students' education and spiritual development. This study uses an analysis method. The analysis method is a method that explores, observes, and provides understanding based on existing texts and is supported by books related to the discussion. This research aims to find out what Christian Religious Education is like in the context of the Book of Kings. Christian religious education in the context of the Book of Kings emphasizes the understanding that God is sovereign in human life and the importance of practicing the right worship, that is, the object is right, and the way is right. Obedience brings blessings, while rebellion brings condemnation.
STUDI KRITIK TATA BAHASA BERDASARKAN YOHANES 21:15-19 Sere Nadeak, Devi Nopita; Halawa, Famarudin; Siburian, Ivan; Damanik, Dapot
Jurnal Cahaya Mandalika ISSN 2721-4796 (online) Vol. 3 No. 3 (2022)
Publisher : Institut Penelitian Dan Pengambangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jcm.v3i3.3230

Abstract

Penelitian ini menganalisis Yohanes 21:15-19 dengan pendekatan kritik tata bahasa dalam konteks Hermeneutik, untuk mengungkap makna teologis yang lebih mendalam dari dialog antara Yesus dan Petrus. Perikop ini menggambarkan Yesus yang menanyakan kasih Petrus sebanyak tiga kali dan setiap jawaban Petrus disusul dengan perintah yang berbeda dari Yesus. Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan kata "kasih" yang berbeda dalam bahasa Yunani, yaitu "agapao" dan "phileo," serta implikasi dari perintah “Mengasihi Aku” "gembalakanlah domba-domba-Ku." dan “Ikutlah Aku”. Melalui analisis tata bahasa yang cermat, penelitian ini menemukan bahwa variasi dalam penggunaan kata "kasih" mengindikasikan tingkatan kasih dan komitmen yang berbeda yang diharapkan oleh Yesus dari Petrus. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya konteks linguistik dan historis dalam memahami perintah Yesus untuk menggembalakan umat-Nya, yang melambangkan tanggung jawab pastoral yang besar. Hasil analisis menunjukkan bahwa pendekatan kritik tata bahasa memberikan wawasan yang signifikan dalam memahami pesan teologis dari perikop ini. Studi ini berkontribusi pada kajian hermeneutik dengan menekankan pentingnya analisis linguistik dalam menginterpretasikan teks-teks Alkitab, serta memberikan pemahaman yang lebih kaya tentang hubungan antara Yesus dan Petrus dalam konteks misi pastoral.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB GEREJA KEPADA PEMUDA/PEMUDI Sitompul, Baginda; Nadeak, Devi Sere; Halawa, Famarudi; Siburian, Ivan; Toruan, Simon Petrus Lumban; Marbun, Robinson
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.32798

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja tugas dan tanggungjawab gereja tentang pendidikan agama Kristen bagi pemuda. Metode Penelitian yang digunakan ialah mengumpulkan data dan informasi melalui studi literatur, baik dari sumber-sumber teologis maupun penelitian terkait dan menggunakan pendekatan kualitatif dalam menganalisis dan menginterpretasikan data yang telah dikumpulkan. Melalui pendidikan agama Kristen, pemuda diajarkan tentang kehidupan rohani yang sehat dan membangun hubungan yang kuat dengan Tuhan. Tugas dan tanggungjawab gereja yang sangat penting diantaranya membekali pemuda dengan pengetahuan, membantu pemuda untuk memahami dan menginternalisasi nilai-nilai moral, membangun hubungan yang kuat dengan Tuhan dan mengembangkan kehidupan rohani yang sehat, serta membantu pemuda untuk mengenali dan mengatasi tantangan dan godaan yang mungkin mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka dapat tetap teguh dalam iman mereka.