Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

From Indigenous Knowledge to Human Security: A Case Study of Sekolah Adat Kewang in Maluku, Indonesia Tri Fatharini, Anjani; Aini, Aulia Nur; Anggraheni, Palupi
Global Local Interactions: Journal of International Relations Vol. 4 No. 1 (2024): Global-Local Interactions: Journal of International Relations
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/gli.v4i1.33796

Abstract

A prevalent narrative posits that the rights of indigenous peoples are often jeopardized by state interests due to an imbalance of power. The protection of local knowledge and customary law is closely linked with the need to address external threats. The Negeri Haruku indigenous peoples, sensitive to global environmental concerns, particularly climate change, recognize the importance of harmonizing human-nature relations through traditional practices passed down through generations. This article explores how the indigenous people of Negeri Haruku contribute to environmental conservation through their indigenous knowledge and how efforts to preserve this knowledge via the establishment of Sekolah Adat Kewang enhance human security. Data was collected from both primary and secondary sources, including interviews, journal articles, books, reports, and websites. Using the concepts of indigenous knowledge and human security, this article demonstrates that the local knowledge of the Negeri Haruku indigenous people has been preserved for future generations through Sekolah Adat Kewang. This institution not only preserves ancestral values but also serves as an educational platform to ensure the environmental security of the Negeri Haruku community. The concept of environmental security is implemented through customary environmental protection measures based on the principles of Sasi (customary law). These measures encompass various types of Sasi, including Sea Sasi, Forest Sasi, River Sasi, and Inland Sasi.
Universal Pelatihan Pembuatan Gethuk Goreng Variasi Nanas dalam Pemanfaatan Hasil Bumi Desa Kuta Syifani, Annisa Zahra; Fausta, Nesta Hammam; Nurhanan, Astrith Farra; Fertantio, Reno; Aini, Aulia Nur; Putri, Bayu Rizqi Hanifah; Zakyatunissa, Zahra; Rahmah, Assyifa Elya; Nugroho, Fahriyan Wahyu; Pratama, Ikhsan
JPEMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): JPEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat. KKN menjadi suatu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh sekelompok mahasiswa dalam rangka memajukan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto pada 29 Juli 2024-29 Agustus 2024 di Desa Kuta, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang. Sebagian besar wilayah desa Kuta merupakan area pertanian dan perkebunan yang menjadikan mayoritas penduduknya ber-mata pencaharian sebagai pedagang dan petani. Hasil komoditas-komoditas tersebut biasanya dijual secara langsung tanpa diolah dengan maksimal. Oleh karena itu,tim penulis mengadakan kegiatan sosialisasi dan pelatihan pembuatan olahan pangan yang dimaksudkan untuk mengolah hasil pertanian dan perkebunan menjadi olahan pangan. Hasil pertanian dan perkebunan di desa Kuta yang cukup melimpah adalah nanas dan singkong. Oleh karena itu, tim penulis memilih untuk membuat Gethuk Goreng dengan inovasi rasa nanas. Gethuk Goreng adalah makanan khas Sokaraja, Banyumas, yang terbuat dari bahan utama singkong dengan tambahan gula jawa yang membuat rasanya menjadi manis. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberi alternatif olahan pertanian yang dapat memberi nilai tambah sehingga memperkuat ketahanan pangan. Melalui kegiatan pemberdayaan masyarakat ini diharapkan sumber daya yang ada di Desa Kuta dapat dimanfaatkan untuk kemajuan desa dan masyarakat Desa Kuta sendiri.
Penggunaan E-Learning Universitas Negeri Surabaya pada Mahasiswa FEB Angkatan 2023 dan 2024: Analisis Menggunakan Technology Acceptance Model (TAM) Aini, Aulia Nur; Fitrayati, Dhiah
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 4 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i4.3201

Abstract

E-learning menjadi alternatif penting dalam mendukung perkuliahan di era digital, termasuk di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya. Namun, sebagian mahasiswa cenderung hanya memanfaatkannya untuk pengumpulan tugas, tanpa mengeksplorasi fitur pembelajaran lain secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Perceived Usefulness (PU), Perceived Ease of Use (PEOU), dan Attitude Toward Using (ATU) terhadap Behavioral Intention to Use (BI) e-learning. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan melibatkan 375 mahasiswa dari seluruh program studi FEB UNESA angkatan 2023 dan 2024. Data dikumpulkan melalui kuesioner berbasis skala Likert 1–5, yang disusun berdasarkan indikator dalam kerangka Technology Acceptance Model (TAM). Analisis data dilakukan menggunakan Structural Equation Modeling berbasis Partial Least Square (SEM-PLS) melalui SmartPLS 4.0. Hasil analisis menunjukkan bahwa PU dan PEOU berpengaruh signifikan terhadap ATU, yang selanjutnya memengaruhi BI dalam penggunaan e-learning. Temuan ini menegaskan bahwa persepsi manfaat dan kemudahan penggunaan mendorong sikap positif terhadap e-learning serta memperkuat niat mahasiswa untuk menggunakannya. Oleh karena itu, sistem e-learning perlu terus dikembangkan agar lebih mudah diakses dan dimanfaatkan secara menyeluruh, tidak terbatas pada satu fitur saja.