Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENYULUHAN TENTANG PEMANFAATAN TANAMAN TOGA DI KELURAHAN NAPA KECAMATAN ANGKOLA SEATAN KABUPATEN TAPANULI SELATAN Rambe, Muhammad Arsyad E; Harahap, Cory; Manurung, Susi Yanti
Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7 No 2 (2023): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPI UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v7i2.3637

Abstract

Tanaman obat rumah tangga disebut juga obat hidup, TOGA merupakan tanaman atau tumbuhan yang tumbuh secara liar dan sudah mulai dikembangkan dan dibudidayakan oleh masyarakat, dimana tanaman tersebut mempunyai khasiat dan sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas pengurus posyandu dan masyarakat terhadap pemanfaatan TOGA. Pengabdian masyarakat ini melibatkan 15 ibu-ibu. Alat yang digunakan adalah lembar tes pre-test dan post-test. Metode yang digunakan dalam kegiatan penyadaran ini adalah metode sosialisasi berupa presentasi dengan menggunakan metode power point dan tanya jawab dengan target audiens adalah tenaga kesehatan dan ibu rumah tangga desa Napa kecamatan Angkola Selatan kabupaten Tapanuli Selatan. Kegiatan sosialisasi ini terlaksana dengan baik, terbukti dengan kehadiran 15 peserta serta respon dan antusias peserta dalam melakukan sosialisasi, bertanya dan aktif mendiskusikan cara penggunaan TOGA setelah dilakukan analisis. diterapkan, skor pre-test dan post-test keduanya meningkat sebesar 14,1%. Tujuan yang diharapkan tercapai dengan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Toga dan kegunaannya. Kata kunci: TOGA, Pemanfaatan, Kelurahan Napa.
Ethnomedicine of Medicinal Plants in Napa sub-district, South Angkola district, South Tapanuli district Rambe, Muhammad Arsyad E; Harahap, Cory; Rangkuti, Juni Andriani
Jurnal Kesehatan LLDikti Wilayah 1 (JUKES) Vol. 3 No. 2 (2023): Oktober : Health Science
Publisher : LLDIKTI Wilayah 1

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54076/jukes.v3i2.500

Abstract

Ethnomedicine as a method that can be used to explore the use of medicinal plants can be the first step to developing new medicines. The aim of this research is to find out the types of plants used by the people of Napa Village, South Angkola District, South Tapanuli Regency, how to use medicinal plants, and which parts of the plants are used for medicine. Data collection was carried out through observation and interviews. Data was obtained from 5 informants who met the inclusion criteria consisting of 1 traditional leader, 1 health cadre, 1 herbal medicine seller, 2 community leaders. The results of the research obtained data on 35 plants used by the people of Napa Village as medicine. The leaves are the most widely used part. The Ethnomedicine as a method that can be used to explore the use of medicinal plants can be the first step to developing new medicines. The aim of this research is to find out the types of plants used by the people of Napa Village, South Angkola District, South Tapanuli Regency, how to use medicinal plants, and which parts of the plants are used for medicine. Data collection was carried out through observation and interviews. Data was obtained from 5 informants who met the inclusion criteria consisting of 1 traditional leader, 1 health cadre, 1 herbal medicine seller, 2 community leaders. The results of the research obtained data on 35 plants used by the people of Napa Village as medicine. The leaves are the most widely used part. The most widely used processing method is boiling. The Napa Village community uses plants as medicine. Keywords: Ethnomedicine, Plants, Medicine, Napa Village most widely used processing method is boiling. The Napa Village community uses plants as medicine. Keywords: Ethnomedicine, Plants, Medicine, Napa Village
UJI EFEKTIFITAS PELEMBAB DAN PENGECIL PORI DARI EMULGEL EKTRAK TEBU MERAH ( Sccharum officinarum L) Harahap, Cory; Harahap, SUSI YANTI; Nurelilasari; Harahap, Mhd. Arsyad E Rambe
Jurnal Kesehatan Ilmiah Aufa Royhan Vol 10 No 1 (2025): Vol. 10 No. 1 Juni 2025
Publisher : Universitas Aufa Royhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/health.v10i1.2075

Abstract

ABSTRAK Ekstrak tebu merah mengandung Sukrosa dan Asam askorbat . Sukrosa merupakan zat aktif yang bekerja sebagai humektan dengan cara menarik air, meningkatkan hidrasi stratum corneum dan mempertahankan kelembaban, sedangan asam askorbat yang dapat dipakai untuk membersihkan kulit dan pori-pori sehingga dapat memperhalus kulit, membantu mengurangi keriput, menyamarkan noda dan membantu memperbaiki penampilan kulit secara keseluruhan. Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah emulgel dari ekstrak tebu merah mamiliki efek pelembab dan mampu mengecilkan pori. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimental, meliputi pembuatan ekstrak tebu merah, formulasi sediaan emulgel, uji organoleptik, uji homogenitas, uji daya sebar, uji daya lekat, pengukuran pH, uji viskositas, uji iritasi, dan uji efektivitas pelembab dan pengecil pori pada kulit sukarelawan selama 4 minggu dengan konsentrasi ekstrak tebu merah 3%, 4,5%, 6%. Hasil penelitian diperoleh F0 memiliki warna putih tulang dan tidak berbau, F1 memiliki warna putih kekuningan, F2, dan F3 memiliki warna cream dan aroma khas tebu merah, pH rata-rata 5,08, viskositas sediaan rata-rata 2.539,5 cps, daya sebar rata-rata 5,4 cm, daya lekat rata-rata 1,60 detik dan tidak menyebabkan iritasi. Persentase peningkatan kadar air pada sukarelawan yang memakai emulgel formula F0, F1, F2, dan F3, meningkat sebesar 7,4%, 9,2%, 12,8%, 8,9%, dan Rata-rata Persentasi pengecilan pori adalah F0 6,3%, F112,7%, F2 11,8%, F3 9,3%. Kesimpulan Formula F2 (emulgel ekstrak tebu merah 4,5%) memiliki persentase peningkatan kadar air yang lebih baik, dan pengukuran besar pori menjadi lebih kecil dibandingkan kondisi awal. Kata Kunci : Ekstrak tebu merah, Emulgel, Pelembab, Pori ABSTRACT Red sugar cane extract contains sucrose and ascorbic acid. Sucrose is an active substance that works as a humectant by attracting water, increasing hydration of the stratum corneum and retaining moisture, while ascorbic acid can be used to clean the skin and pores so that it can soften the skin, help reduce wrinkles, disguise blemishes and help improve the appearance of the skin. overall. The aim of the research was to find out whether emulgel from red sugar cane extract had a moisturizing effect and was able to shrink pores. This research method uses experimental methods, including making red sugar cane extract, emulgel preparation formulation, organoleptic tests, homogeneity tests, spreadability tests, adhesion tests, pH measurements, viscosity tests, irritation tests, and moisturizing and pore-reducing effectiveness tests on volunteer skin. for 4 weeks with red sugar cane extract concentrations of 3%, 4.5%, 6%. The research results showed that F0 had a bone white color and had no odor, F1 had a yellowish white color, F2 and F3 had a cream color and a typical aroma of red sugar cane, an average pH of 5.08, an average dosage viscosity of 2,539.5 cps, the average spread of 5.4 cm, average adhesion of 1.60 seconds and does not cause irritation. The percentage increase in water content in volunteers who used emulgel formulas F0, F1, F2, and F3, increased by 7.4%, 9.2%, 12.8%, 8.9%, and the average percentage of pore reduction was F0 6.3%, F112.7%, F2 11.8%, F3 9.3%. Conclusion: Formula F2 (red sugar cane extract emulgel 4.5%) has a better percentage increase in water content, and the pore size measurement is smaller than the initial condition. Keywords: Red sugar cane extract, Emulgel, Moisturizer, Pore
PENINGKATAN KESADARAN REMAJA MENGENAI DAMPAK BURUK MEROKOK BAGI KESEHATAN DI SMP N 1 ANGKOLA SELATAN, KABUPATEN TAPANULI SELATAN Harahap, Cory; YANTI, SUSI; Jufri, Soleman; Matondang, Karimatunnisa; Siregar, Fauziah; Rumondasari, Aulia; Harahap, Deswira Lianda Sari; Nurhalimah, Siti; Dohardo, Aldi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 6 No. 2 (2024): Vol. 6 No. 2 Agustus 2024
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Merokok adalah kegiatan menghisap rokok yang dilakukan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari dan merokok sudah menjadi bagian dari kebutuhan bagi beberapa kalangan yaang mengalami kecenderungan terhadap rokok. Merokok merupakan masalah yang masih sulit diselesaikan hingga saat ini, berbagai dampak dan bahaya merokok sebenarnya sudah di publikasikan kepada masyarakat. Namun kebiasaan merokok masih sulit untuk dihentikan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai dampak buruk rokok bagi kesehatan. Populasi dan sampel pengabdian ini berjumlah 20 orang. Selama kegiatan berlangsung seluruh peserta sangat antusias mendengarkan sambil memberikan respon yang baik, kemudian pertanyaan - pertyaan yang diberikan peserta di jawab dengan baik oleh Narasumber. Diharapakn dengan adanya kegiatan ini siswa SMP Negeri 1 Angkola Selatan lebih bijak sehingga berhenti merokok, dan sekolah bebas asap kokok, para perokok pasif terhindar dari bahaya asap rokok. Kunci : Rokok, Siswa, Kesehatan ABSTRACT Smoking is the activity of smoking cigarettes carried out by humans in everyday life and smoking has become part of the need for some groups who have a tendency towards smoking. Smoking is a problem that is still difficult to solve today, the various impacts and dangers of smoking have actually been published to the public. However, the smoking habit is still difficult to stop. This activity aims to increase students' awareness of the bad effects of smoking on health. The population and sample for this service amounted to 20 people. During the activity, all participants were very enthusiastic in listening while giving good responses, then the questions given by the participants were answered well by the resource person. It is hoped that with this activity, students at SMP Negeri 1 South Angkola will be wiser so that they will stop smoking, and that the school will be smoke-free, and passive smokers will be protected from the dangers of cigarette smoke. Keywords : Cigarettes, Students, Health
LANSIA HEBAT: TEPAT DAN CERMAT MENGGUNAKAN OBAT ANTIHIPERTENSI DAN ANTIKOLESTEROL Harahap, Cory
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 7 No. 1 (2025): Vol. 7 No 1 April 2025
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v7i1.1939

Abstract

ABSTRAK Berbagai permasalahan terkait obat dapat dikarenakan masyarakat kurang paham tentang penggunaan dan penanganan obat dengan benar. Salah satu cara pengelolaan obat yang baik dan benar adalah dengan menerapkan program DAGUSIBU (DApatkan, GUnakan, SImpan, BUang). Penyakit yang paling banyak dideriat oleh lansia adalah hipertensi dan kolesterol.Berdasarkan informasi yang diperoleh, masyarakat di Kelurahan Napa belum pernah mendapatkan informasi tentang DAGUSIBU sehingga perlu dilakukan sosialisasi tentang DAGUSIBU. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan sosialisasi dan informasi kepada masyarakat khususnya Lansia tentang tepat dan cermat menggunaan obat antihipertensi dan antikolesterol yang rasional. Pemberian Informasi Obat, tepat dan cermat dalam menggunakan obat antihipertensi dan antikolesterol. Metode kegiatan ini melibatkan masayarakat di Kelurahan Napa, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan. Pengabdian Ini dilaksanakan dalam bentuk ceramah disajikan dalam bentuk powerpoint, pembagian leaflet, dan tanya jawab. Hasil dari pengabdian ini adalah Masyarakat terutama Lansia di Kelurahan Napa Kepling 1 Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, memahami serta tepat dan cermat dalam mengkonsumsi obat terkhususnya obat antihipertensi dan antikolesterol pada lansia. Kata Kunci : Lansia, Cermat, Obat, Antihipertensi, Antikolesterol ABSTRAC Various problems related to drugs can be caused by people not understanding about the correct use and handling of drugs. One way to manage medicines properly and correctly is to implement the DAGUSIBU program (GET, USE, SAVE, DISCARD). The diseases most frequently suffered by the elderly are hypertension and cholesterol. Based on the information obtained, the people in Napa Village have never received information about DAGUSIBU so it is necessary to provide outreach about DAGUSIBU. The aim of this service activity is to provide outreach and information to the public, especially the elderly, about the appropriate and careful use of antihypertensive and anticholesterol drugs rationally. Providing drug information, being precise and careful in using antihypertensive and anticholesterol drugs. This activity method involves the community in Napa Village, South Angkola District, South Tapanuli Regency. This service is carried out in the form of lectures presented in powerpoint form, distribution of leaflets, and questions and answers. The result of this service is that the community, especially the elderly in Napa Kepling 1 Subdistrict, South Angkola District, South Tapanuli Regency, understands and is appropriate and careful in consuming medication, especially antihypertensive and anticholesterol medication in the elderly.
SOSIALISASI VAKSIN “ CARA KERJA, EFEKTIFITAS, DAN EFEK SAMPING VAKSIN COVID-19 KELURAHAN LOSUNGBATU Harahap, Cory
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 3 No. 3 (2021): Vol. 3 No. 3 Desember 2021
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v3i3.565

Abstract

Masa pandemi covid-19 sekarang ini sudah digalakkan vaksinasi di seluruh dunia termasuk indonesia. Namun masyarakat masih banyak yang menolak untuk vaksinasi dengan berbagai alasan antara lain tidak yakin terhadap keamanan vaksin, ragu terhadap efektivitas vaksin, takut terhadap efek samping vaksin, tidak mempercayai kegunaan vaksin, dan karena keyakinan agama. Oleh karena itu dilaksanakan sosilisasi Vaksin “ Cara kerja, Efektifitas, dan Efek samping vaksin dengan tujuan masyarakat yang menola tersebut yakin dan bersedia di vaksinasi. Sosialisasi ini dilaksanakan di kantor lurah Kelurahan Losungbatu pada Rabu, 22 September 2021. Bentuk kegiatan yang digunakan adalah Ceramah, Diskusi serta tanya jawab. Peserta adalah perwakilan masyarakat yang di kumpulkan oleh kepala lingkunan Kelurahan Losungbatu. Hasil dari sosialisasi adalah peserta mendapatkan informasi tentang vaksin dan bersedia di vaksin
ENAM LANGKAH CARA MENYIKAT GIGI YANG BAIK DAN BENAR UNTUK MELAWAN GIGI BERLUBANG DI SD NEGERI 200413 TINJOMAN Harahap, Cory; Ramadhini, Delfi; Dalimunthe, Rudi; Afni, Risva Elwida; Srg, Nursakinah; Fadilah, Miftahul; Annisyah, Fitry
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 4 No. 3 (2022): Vol. 4 No. 3 Desember 2022
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v4i3.918

Abstract

ABSTRAK Kesehatan gigi merupakan bagian integral dari kesehatan secara keseluruhan yang dapat mempengaruhi kualitas hidup. Gigi dan mulut dikatakan sehat apabila memiliki oral hygiene yang baik, yaitu kondisi gigi dan mulut yang bebas dari debris, plak, serta kalkulus. Seorang anak masih belum menyadari arti penting menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan cara selalu menjaga kebersihan gigi dan mulutnya, sehingga menjaga kebersihan gigi dan mulut anak harus mendapat perhatian orang tua. Apabila kesehatan gigi dan mulut buruk, misalnya terdapat karies dan gingivitis akan menyebabkan fungsi pengunyahan menjadi tidak optimal, sehingga menyebabkan penurunan berat badan anak. Penyuluhan ini menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan praktek sikat gigi yang benar yang dilakukan oleh mahasiswa dan anak-anak Sd negeri 200413. Penyuluhan dilaksanakan di Sd Negeri 200413 Tinjoman pada hari Rabu 23 November 2022. Materi penyuluhan yang di sampaikan oleh pemateri dan moderator menggunakan media yang berupa vidio dan power point tentang kesehatan gigi dan mulut. Pada saat kegiatan berlangsung anak-anak Sd dan pemateri terjadi interaksi yang berkaitan dengan tema yang disampaikan Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anak sekolah tentang menyikat gigi yang benar. Pelaksanaan edukasi dan praktik sikat gigi pada kegiatan pengabdian masyarakat ini selain menggunakan metode penyuluhan juga dilakukan pemutaran video cara sikat gigi yang benar. Hal ini untuk memperkuat pengetahuan yang dimiliki siswa. Penyuluhan sikat gigi ini, mengajarkan kepada anak-anak bahwa menyikat gigi itu sangatlah penting, menyikat gigi pagi dan malam efektif membunuh kuman di dalam gigi dan mulut. Kegiatan penyuluhan yang dilakukan mahasiswa kepada anak-anak Sd 200413 Tinjoman mengenai menyikat gigi yang baik dan benar terlaksana dengan baik. Kegiatan penyuluhan ini sangat di respon baik oleh kepala sekolah Sd negeri 200413 Tinjoman serta guru-guru dan anak-anak Sd negeri 200413 Tinjoman tersebut. Hasil dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan anak-anak Sd Negeri Tinjoman mengenai pentingnya menyikat gigi yang baik dan benar. Kata kunci : Menyikat gigi , anak-anak, sehat. ABSTRACT Dental health is an integral part of overall health that can affect quality of life. Teeth and mouth are said to be healthy if they have good oral hygiene, namely the condition of the teeth and mouth that are free of debris, plaque, and calculus. A child still does not realize the importance of maintaining healthy teeth and mouth by always keeping his teeth and mouth clean, so that maintaining the cleanliness of his teeth and mouth must receive the attention of parents. If oral and dental health is poor, for example, there is caries and gingivitis, it will cause the masticatory function to not be optimal, causing a decrease in the child's weight. This counseling uses the lecture, question and answer method and correct tooth brushing practices which are carried out by students and children of the 200413 public elementary school. The counseling is held at the 200413 Tinjoman Public Elementary School on Wednesday 23 November 2022. The counseling material delivered by the speaker and moderator uses media in the form of videos and power points about oral health. During the activity, the elementary school children and the presenters had an interaction related to the theme presented. This community service activity aims to increase school children's knowledge about proper tooth brushing. Good and correct toothbrush behavior can help reduce the risk of toothache and cavities. The implementation of education and practice of toothbrushing in this community service activity apart from using the counseling method also shows videos on how to brush your teeth properly. This is to strengthen the knowledge that students have. This toothbrush counseling teaches children that brushing their teeth is very important, brushing their teeth morning and night effectively kills germs in the teeth and mouth. The counseling activities carried out by students to the children of SD 200413 Tinjoman regarding proper and proper tooth brushing were carried out well. The head of the Tinjoman 200413 Public Elementary School and the teachers and children of the Tinjoman 200413 Public Elementary School received a very good response to this counseling activity. The result of this activity is to increase the knowledge of the children of SD Negeri Tinjoman about the importance of brushing their teeth properly and correctly. Keywords: Brushing teeth, children, healthy.
PENYULUHAN GIZI DAN JENIS JENIS MAKANAN BERBAHAYA DI SD NEGERI 200407 HUTA PADANG Harahap, Cory; Safii, Ahmad; Hanrida, Devi; Aliana, Indah; Alfarizy, Fauzy; Deli, Anisah; Aisyah, Fadhila Riski
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 5 No. 3 (2023): Vol. 5 No. 3 Desember 2023
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v5i3.1238

Abstract

Abstrak Di era modern ini semua orang menginginkan segala sesuatunya serba mudah termasuk dalam memenuhi kebutuhannya. Pangan merupakan kebutuhan manusia yang paling penting karena pangan merupakan energi bagi manusia untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Menurut FAO pangan jajanan adalah, pangan dan minuman yang disiapkan serta diperjual belikan seorang pedagang kaki lima di jalanan dan tempat umum lainnya dan dikonsumsi secara langsung tanpa dioalah atau dipersiapkan secara lanjut. Gizi merupakan salah satu faktor penentu kualitas sumber daya manusia. Pada tahun 2017, prevalensi gizi sangat menghawatirkan secara global yaitu sebesar 13,5%. Sedangkan masalah gizi yang terjadi di Asia Tenggara pada tahun 2016 sangat kurang yaitu sebesar 26,9% atau 48 juta. Indonesia sendiri adalah negara yang mempunyai masalah kekurangan gizi ganda. Penyuluhan ini memakai metode sosialisasi atau persentase dan diskusi tanya jawab yang dilakukan oleh mahasiswa dan siswa Sdn 200407 Huta Padang. Penyuluhan dilaksanakan di Sdn 200407 Huta Padang pada hari rabu 4 oktober 2023. Acara pengabdian masyarakat ini mempunyai tujuan meningkatkan pengetahuan kepada siswa sekolah mengenai perilaku mengonsumsi makanan yang baik dan menghindari makanan yang berbahaya. Acara penyuluhan yang dilaksanakan oleh mahasiswa kepada siswa di Sdn 200407 Huta Padang mengenai gizi dan jenis-jenis makanan berbahaya terlaksana dengan baik. Acara penyuluhan tersebut sangat di respon baik oleh kepala sekolah Sdn 200407 Huta Padang serta guru dan siswa di Sdn 200407 Huta Padang tersebut. Hasil dari acara tersebut adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswa Sdn 200407 Huta Padang mengenai pentingnya suatu gizi dalam kehidupan sehari-hari dan menjaga pola makan dari makanan yang berbahaya. Kata Kunci: gizi, makanan, penyuluhan
EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTI TUBERCULOSIS PADA PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS POKENJIOR KOTA PADANGSIDIMPUAN Harahap, Cory; Rambe, Mhd Arsyad E; Harahap, Efridawati
Jurnal Kesehatan Ilmiah Aufa Royhan Vol 7 No 2 (2022): Vol. 7 No. 2 Desember 2022
Publisher : Universitas Aufa Royhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/health.v7i2.919

Abstract

ABSTRAK Permasalahan yang sering muncul pada pengobatan TB Paru yaitu pasien yang tidak teratur dalam mengkonsumsi OAT.Sehingga banyak pasien yang mengalami komplikasi dan jika pengobatannya tidak tuntas akan mengakibatkan kematian.Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan obat anti Tuberculosis pada pasien rawat jalan di Puskesmas Pokenjior Kota Padangsidimpuan Tahun 2021 yang mengacu pada pedoman pengendalian TB oleh Kementrian Republik Indonesia tahun 2016.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik(non eksprimental) dengan pengambilan data secara retrospektif.Populasi dalam penelitian ini adalah pasien rawat jalan yang terdiagnosis penyakit TB paru di Puskesmas Pokenjior Padangsidimpuan.Sampel dalam penelitian ini adalah data rekam medis pasien TB Paru di Puskesmas Pokenjior Kota Padangsidimpuan sebanyak 39 orang.Hasil penelitian ini menunjukkan ketepatan penggunaan indikasi OAT (100%), ketepatan penggunaan dosis OAT (79,5%),ketepatan pasien OAT (100%) dan ketepatan pemilihan OAT (100%).Diharapkan kepada pasien TB paru untuk teratur dalam menjalani pengobatan TB karena pengobatan TB adalah pengobatan dalam jangka waktu yang lama sehingga diperlukan pengetahuan dan motivasi bagi pasien untuk sembuh. Problems that often arise in the treatment of pulmonary TB are patients who do not regularly take OAT. So that many patients experience complications and if the treatment is not completed it will result in death. This study aims to evaluate the use of anti-tuberculosis drugs in outpatients at the Pokenjior Public Health Center, Padangsidimpuan City. The year 2021 refers to the TB control guidelines by the Ministry of the Republic of Indonesia in 2016. This study is a descriptive analytical study (non-experimental) with retrospective data collection. The population in this study were outpatients diagnosed with pulmonary TB disease at the Pokenjior Padangsidimpuan Public Health Center. In this study, the medical records of pulmonary TB patients at the Pokenjior Public Health Center, Padangsidimpuan City were 39 people. The results of this study showed the accuracy of the use of OAT indications (100%), the accuracy of the use of OAT doses (79.5%), the accuracy of OAT patients (100%). and accuracy selection of OAT (100%). It is hoped that pulmonary TB patients will regularly undergo TB treatment because TB treatment is treatment for a long period of time so knowledge and motivation are needed for patients to recover.
Formulasi Ekstrak Daun Sirih Hijau ( Piper Betle L) Sebagai Anti Jerawat Harahap, Cory; Yanti, susi; Nova, Ira; Natunna, Sofiyah
Jurnal Kesehatan Ilmiah Aufa Royhan Vol 8 No 2 (2023): Vol. 8 No. 2 Desember 2023
Publisher : Universitas Aufa Royhan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/health.v8i2.1239

Abstract

Abstrak Daun sirih hijau (Piper betle L.) mengandung flavanoid yang cukup baik dalam menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat, salah satunya Propionibacterium acnes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bedak tabur anti jerawat ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) dapat menghabat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes, dan untuk mengetahui ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) dapat diformulasikan menjadi sediaan bedak tabur anti jerawat. Menggunakan metode eksperimental. Hasil penelitian pada uji skrining fitokimia positif mengandung flavanoid, tanin, saponin. Uji organoleptis berwarna hijau dan berbau khas daun sirih hijau. Uji homogenitas sediaan homogen. Uji pH 5,22. Uji daya hambat antibakteri 6,5-10 mm termasuk dalam kategori daya hambat sedang, dimana kategori daya hambat sedang yaitu sebesar 5-10 mm. uji iritasi tidak terdapat reaksi yang menunjukkan adanya iritasi pada responden. Uji hedonik pada sediaan bedak tabur yang paling disukai oleh responden formula sediaan 3 konsenterasi 6%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bedak tabur anti jerawat ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) dapat menghambat pertumbuhan dari bakteri Propionibacterium acnes dan daun sirih hijau (Piper betle L.) dapat diformulasikan menjadi bedak tabur anti jerawat. Katakunci:Daun sirih hijau, Jerawat, Bedak tabur LOOSE POWDER FORMULATION ANTI-ACNE EXTRACT GREEN SRIH LEAVES (Piper betle L.) Abstract Green betel leaf (Piper betle L.) contains flavanoids that are quite good at inhibiting the growth of acne-causing bacteria, one of which is Propionibacterium acnes. The purpose of this study was to determine the anti-acne powder of green betel leaf extract (Piper betle L.) can inhibit the growth of Propionibacterium acnes bacteria, and to determine the green betel leaf extract (Piper betle L.) can be formulated into an anti-acne powder preparation. Using experimental method. The results of the research on phytochemical screening test were positive for flavanoids, tannins, saponins. Organoleptical test is green and smells typical of green betel leaves. Homogeneity test is homogeneous preparation. pH test 5.22. The antibacterial inhibition test of 6.5-10 mm is included in the category of moderate inhibition, where the category of moderate inhibition is 5-10 mm. irritation test there is no reaction that indicates irritation to the respondent. Hedonic test on the preparation of loose powder which is most preferred by respondents in the preparation formula 3 with a concentration of 6%. The conclusion of this study is that anti-acne powder of green betel leaf extract (Piper betle L.) can inhibit the growth of Propionibacterium acnes bacteria and green betel leaf (Piper betle L.) can be formulated into anti-acne powder. Keywords: Green betel leaf, Acne, Loose powder