Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengembangan E-Modul IPA Berbasis Pjbl-Stem Pada Materi Struktur Dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup Kelas VIII SMP/MTs Barthana, Diannisa; Evita Putri, Rahmah; Lestari, Tuti; Prima Sari, Monica
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.25510

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini secara umum yaitu bahan ajar yang digunakan di sekolah masih belum sesuai dengan tuntutan baru pada kurikulum merdeka yaitu penilaian berupa potofolio berbasis proyek dan tidak ada pegangan guru dalam kegiatan proyek yang bisa diintegrasikan dengan PjBL-STEM sesuai tuntutan kurikulum. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan e-modul pembelajaran IPA berbasis PjBL-STEM pada materi Struktur dan Fungsi Tubuh Mahkluk Hidup yang valid, praktis, dan efektif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4-D yang terdiri dari tahapan define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate (penyebaran). Namun, penelitian ini hanya dilakukan sampai tahap pengembangan karena keterbatasan waktu. Instrumen penelitian terdiri dari angket guru, angket peserta didik, angket uji validitas, angket uji praktikalitas, dan angket uji efektifitas. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus untuk menganalisis hasil uji validitas, praktikalitas, dan efektifitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-modul berbasis PjBL-STEM yang dikembangkan memiliki tingkat validitas pada kategori sangat valid dengan rata- rata 88%. Tingkat praktikalitas pada kategori sangat praktis dengan rata-rata 90%. Dan tingkat efektifitas pada kategori sangat efektif dengan rata-rata 88%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa e-modul pembelajaran IPA berbasis PjBL-STEM pada materi Struktur dan Fungsi Tubuh Mahkluk Hidup telah memenuhi kategori valid, praktis, dan efektif.
THE IMPLEMENTATION USING SCIENCE TEACHING AIDS TO INCREASE STUDENTS LEARNING OUTCOME ON D PHASE SOLAR SYSTEM TOPIC ON SMP KARTIKA 1-7 Eduardo, Kevin; Prima Sari, Monica; Evita Putri, Rahmah
ISER (Indonesian Science Education Research) Vol. 6 No. 2 (2024): Vol. 6 No. 2 (2024): Indonesian Science Education Research (ISER)
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/iser.v6i2.66414

Abstract

This study aims to improve the learning outcomes of junior high school students using Science Teaching Aids media on the Topic D Phase Solar System. This research is a classroom action research consisting of 2 cycles. Each cycle that is run consists of the stages of Planning, Acting, Observing, and Reflecting. From the results of research regarding the application of learning media using teaching aids to improve the learning outcomes of students in Phase D Science material on the Solar System using teaching aids. which was held at SMP Kartika 1-7 Padang. This research has the aim that the use of teaching aids in this research can successfully improve students' learning outcomes in science material about the Solar System in class VII. 2 SMP Kartika 1 – 7 Padang. In cycle I, meeting 1, 24% of students achieved a minimum score of 80. In cycle II, meeting 1, the percentage of students who achieved a minimum score of 80 was 36%. Keywords: teaching, aids, solar, system, outcomes.
Analisis Kemampuan Literasi Sains Siswa SMP Kota Padang Dalam Materi Sistem Reproduksi Dan Perkembangbiakkan Makhluk Hidup Ramadhani, Suci; Prima Sari, Monica; Evita Putri, Rahmah
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.26951

Abstract

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk menganalisis kemampuan literasi sains siswa SMP kelas IX Kota Padang dalam materi sistem reproduksi dan perkembangbiakkan makhluk hidup. Penelitian kemampuan literasi sains siswa ini dilihat dari dua aspek literasi sains PISA yaitu aspek pengetahuan (konten, prosedural, epistemik), dan aspek kompetensi (menjabarkan fenomena ilmiah, mengevaluasi dan merancang penyelidikan ilmiah, menafsirkan data serta bukti ilmiah). Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif pada dau teknik yaitu, teknik cluster sampling untuk menentukan sekolah sesuai wilayah, teknik purposive sampling untuk menentukan kelas sesua pertimbangan sekolah. Instrumen berupa 30 soal dengan berdasarakan framework PISA 2018 dengan dua aspek yang peneliti gunakan. Hasil penelitian ini memperoleh rata-rata kemampuan literasi sain siswa sebesar 66%, tergolong kategori rendah. Rendahnya capaian ini diduga dipengaruhi oleh, kurangnya ketertarikan siswa terhadap pembelajaran materi ini metode pembelajaran yang dipakai, ketersediaan sarana dan prasarana, dan perbedaan kemampuan siswa berdasarkan gender. Oleh karena itu, pendekatan pembelajaran yang sesuai dibutuhkan untuk membuat meningkat literasi sains siswa.
Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik di SMPN 7 Padang Sarmila; Oktavia, Rani; Azzahra, Firda; Muttaqiin, Arief; Prima Sari, Monica
SEMESTA: Journal of Science Education and Teaching Vol. 8 No. 1 (2025): Semesta: Journal of Science Education and Teaching
Publisher : Pendidikan IPA, FMIPA, UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/semesta/vol8-iss1/551

Abstract

Observations and interviews with science teachers at SMPN 7 Padang revealed that learning that trains students' critical thinking skills has not been implemented optimally. When students gave answers or asked questions related to the material in science learning, they were still hesitant or limited to understand, also scientific attitude towards science learning. The literature states that Problem Based Learning (PBL) model is able to train students' critical thinking skills. PBL shows effective approach to increase students’ potential and develop students’ critical thinking skills. Therefore, this study was conducted to determine the effect of the Problem Based Learning model on the Critical Thinking Skills of Grade VIII Students at SMP Negeri 7 Padang. This quantitative study used a quasi-experimental design with a pretest-posttest control group design. PBL Model as the independent variable in this study was employed to experimental class, while dependent variable was students’ critical thinking skills tested in both experimental and control class. The measurement of students’ critical thinking skills consisted of five indicators such as elementary clarification, basic support, inference, advance clarification, and strategy and tactics. The results showed a significant increase in students' critical thinking skills in the experimental group compared to the control group (p<0.05). It can be concluded that Problem Based Learning model significantly improve students’ critical thinking skills.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbantuan Flash Card Untuk Meningkatkan Kompetensi Belajar Siswa Pada Materi Zat Dan Perubahannya Alisa Putri, Rahmi; Prima Sari, Monica; Yanto, Febri; Lestari, Tuti
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penerapan model pembelajaran inkuri terbimbing berbantuan flash card untuk meningkatkan kompetensi belajar peserta didik pada materi zat dan perubahannya. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain pretest posttest non-equivalent control group design. Penelitian ini terdiri dari dua kelas sampel yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan jumlah 62 peserta didik yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Kelas eksperimen diberikan perlakuan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantuan flash card sedangkan pada kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, kelas eksperimen memiliki rata-rata N-Gain 0,71 dengan kategori tinggi dan kelas kontrol dengan rata-rata N-Gain 0,52 dengan kategori sedang. Berdasarkan uji hipotesis menggunakan uji-t didapatkan nilai t-hitung (4,47) dan t-tabel (2,04). Berdasarkan hal tersebut, disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran inkuri terbimbing berbantuan flash card memberikan pengaruh yang lebih baik dibandingkan model pembelajaran konvensional terhadap kompetensi belajar peserta didik pada materi zat dan perubahannya.
Pengaruh Model Discovery Learning Dengan Pendekatan STEM Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 3 Lubuk Basung Stefvannof, Diego; Oktavia, Rani; Lestari, Tuti; Prima Sari, Monica; Wati, Fatma
Journal of Comprehensive Science Vol. 3 No. 9 (2024): Journal of Comprehensive Science (JCS)
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jcs.v3i9.842

Abstract

Student learning outcomes are often unsatisfactory due to learning methods that still dominantly use lectures and do not actively involve students. This method tends for making learner passive at studying. For improving this situation and make learning more effective, it so urgent for overhaul the teaching oncoming. One way is for integrate learning models that involve STEM components. The focus through the following discussion the aim is to find out “the effect of the Discovery Learning learning model with a STEM approach on the learning outcomes of grade VIII students at SMPN 3 Lubuk Basung”.This research used a quasi-experimental design by Non-Equivalent Control Group Design. This research population consisted of VIII grade students at SMPN 3 Lubuk Basung for the 2024/2025 academic year. The sample method used was purposive sampling, where one VIII grade was selected being experimental group also the other VIII class being control group. The instruments using this study included multiple choice experiment of 20 questions also a student response questionnaire. Data analysing has been implemented with “normality test, homogeneity test, and non-parametric test, namely Mann-Whitney test”. The survey of learner proves that most of them give positive responses to application of the Discovery Learning model by STEM approach through a ratio 45% of learner agreeing (S) and 52% strongly agreeing (SS). The hypothesis experimental results show significant figures with large 0.000 <0.05, meaning that the application of this model significantly improved student learning outcomes compared to the Discovery Learning model that did not integrate STEM. The N-Gain testing at experimental group reached 0.8594 which is included at high classification. The teaching use with the STEM-based Discovery Learning model was recorded at 97%. This finding shows thats the using Discovery Learning combined by STEM approach found positively and significant effect at learner understanding of introduction to cell material.