Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Penyusunan Proposal Hibat DPPM Untuk Dosen Perguruan Tinggi: Pengabdian Tono Wartono; Darmun
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 2 (October 202
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i2.2966

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu bentuk implementasi tridharma perguruan tinggi yang berperan penting dalam meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian dosen. Salah satu kendala utama yang dihadapi dosen adalah rendahnya kemampuan dalam menyusun proposal hibah penelitian dan pengabdian sesuai standar yang ditetapkan oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM). Kondisi ini berdampak pada rendahnya tingkat keberhasilan dosen dalam memperoleh pendanaan hibah. Berdasarkan permasalahan tersebut, dilakukan kegiatan Pelatihan Penyusunan Proposal Hibah DPPM untuk Dosen Perguruan Tinggi yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom pada tanggal 26 Maret 2025 dengan jumlah peserta sebanyak 26 orang. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi identifikasi kebutuhan, perencanaan program, persiapan teknis, penyampaian materi, praktik penyusunan proposal, pendampingan, serta evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta terhadap struktur dan substansi proposal hibah, meningkatnya keterampilan praktis dalam menyusun proposal, serta bertambahnya motivasi dan kepercayaan diri peserta untuk mengajukan hibah. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong terbentuknya jejaring akademik antar dosen dari berbagai perguruan tinggi. Dengan demikian, pelatihan ini tidak hanya berkontribusi pada peningkatan kapasitas individu dosen, tetapi juga memperkuat iklim riset dan pengabdian di perguruan tinggi. Temuan ini menegaskan pentingnya pelatihan penyusunan proposal hibah sebagai strategi berkelanjutan untuk meningkatkan daya saing akademik dosen
TINJAUAN LITERATUR TENTANG SISTEM EKONOMI DAN DAMPAKNYA TERHADAP STABILITAS KEUANGAN: FOKUS PADA INFLASI DAN HUTANG Affandy Agusman Aris; Loso Judijanto; Darmun; Triani patra pertiwi; Muhammad Hendra
Ekasakti Jurnal Penelitian dan Pengabdian Vol. 4 No. 2 (2024): Ekasakti Jurnal Penelitian & Pegabdian (Mei 2024 - Oktober 2024)
Publisher : LPPM Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to explore how the economic system, through the mechanisms of inflation and debt, can impact financial stability, focusing on the interaction between inflation, debt, and financial stability. This research is a literature review concentrating on both theoretical and empirical analyses of the relationship between the economic system, specifically inflation and debt factors, and financial stability. The results show that financial stability is a condition where the financial system including institutions, markets, and infrastructure functions optimally and can absorb economic shocks without significantly disrupting economic activity. This stability supports efficient resource allocation, economic growth, and investor confidence, with the capacity to manage risks effectively. However, financial stability can be disrupted by uncontrolled inflation, excessive debt, and imbalances in the economic system. High inflation can erode purchasing power and increase borrowing costs, while excessive debt raises the risk of default and slows economic growth. The interaction between inflation and debt complicates financial stability, as high inflation may reduce the real value of debt but also increase borrowing costs. Global financial crises, such as the 2007-2008 Financial Crisis, the European Debt Crisis, and the 2021-2023 Energy Crisis, underscore the need for effective policies in managing inflation and debt to maintain financial stability and support sustainable economic growth.
Peran Good Corporate Governance dalam Meningkatkan Kinerja Keuangan Lembaga Keuangan Syariah Tono Wartono; Darmun
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 2 (October 202
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i2.3885

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Good Corporate Governance (GCG) dalam meningkatkan kinerja keuangan lembaga keuangan syariah melalui pendekatan studi literatur. GCG merupakan komponen penting dalam memastikan transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan terhadap prinsip syariah yang menjadi dasar operasional lembaga keuangan syariah. Dalam penelitian ini, berbagai literatur dari tahun 2002 hingga 2025 digunakan untuk menggali keterkaitan antara implementasi GCG dengan indikator kinerja keuangan seperti profitabilitas, efisiensi operasional, dan stabilitas lembaga. Hasil telaah menunjukkan bahwa penerapan GCG secara konsisten berkontribusi positif terhadap peningkatan kinerja keuangan, antara lain melalui penguatan manajemen risiko, peningkatan kepercayaan pemangku kepentingan, serta efektivitas pengawasan internal dan Dewan Pengawas Syariah. Berbagai studi seperti Agusti dan Efika (2025), Suryani dan Rahmawati (2023), serta Hidayat dan Firmansyah (2022) menegaskan bahwa GCG memiliki pengaruh signifikan terhadap profitabilitas dan stabilitas bank syariah. Namun, penelitian lain menunjukkan bahwa pengaruh GCG belum merata pada setiap indikator keuangan, sehingga masih diperlukan penguatan implementasi pada aspek SDM, budaya organisasi, dan mekanisme kepatuhan syariah untuk mencapai keselarasan antara tata kelola dan kinerja keuangan. Penelitian ini memberikan kontribusi berupa identifikasi research gap dalam ketidakkonsistenan temuan antar studi dan menawarkan novelty melalui sintesis menyeluruh mengenai peran GCG berbasis nilai-nilai syariah dalam meningkatkan kinerja lembaga keuangan syariah. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi peneliti, regulator, dan praktisi dalam memperkuat tata kelola syariah yang lebih efektif dan berkelanjutan.