Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Penggunaan Warna Berdasarkan Teori Warna Menurut Brewster Pada UI Google Home Assistant Dengan Pendekatan Design Thinking Ari, Ari Setiawan; Rahmatullah, Alam; Adi, Muhammad
JoMMiT Vol 8 No 2 (2024): Artikel Jurnal Volume 8 Issue 2, Desember 2024
Publisher : Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/jommit.v8i2.1476

Abstract

Penggunaan internet pada kehidupan sehari-hari menjadikan kita sebagai masyarakat yang berada dalam putaran IoE (Internet of Everything) termasuk konsep Internet of Things dalam rumah. Untuk mengimplementasikan konsep IoT dibutuhkan peran teknologi lain, seperti teknologi komputer dan teknologi jaringan untuk mencapai tujuan yang di inginkan. Salah satu teknologi komputer adalah software atau biasa disebut sebagai aplikasi yang dalam penelitian ini adalah google home. User interface manjadi bagian yang cukup penting bagi sebuah aplikasi karena berhubungan langsung dengan pengguna. Dalam suatu user interface terdapat salah satu unsur yang menjadi perhatian setiap orang yaitu warna. Warna pada aplikasi google home ini secara kualitatif dan kuantitatif dapat dikatakan baik dengan hasil penilaian (score) SUS mencapai 79,58%. Namun, perspektif setiap orang terhadap warna dan psikologinya berbeda-beda dan dapat bergantung pada siapa yang melihat warna tersebut. Maka, aplikasi google home ini, memerlukan fitur tambahan yang memungkinkan user dapat memilih atau mengubah warna tampilan sesuai perspektif masing-masing. Perancangan fitur tambahan ini pula memerlukan suatu metode yang tepat metode design thinking dan teori yang mendukung perancangan ini dalam hal warna yaitu teroi Brewster. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi alternatif solusi bagi pengguna agar dapat melakukan kustomisasi warna tampilan pada aplikasi google home.
Analisis Perawatan Mesin Bubut Otomatis dengan Metode Reliability Centered Maintenance (Studi Kasus : PT Indocasa Furniture) adi, muhammad
JURITI (Jurnal Ilmiah Teknik Industri )Prima Vol 7 No 2 (2024): Juriti Prima (Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima)
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer, Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/juritiprima.v7i2.3689

Abstract

Perawatan (Maintenance) berperan penting dalam kegiatan produksi dari suatu perusahaan. PT Indocasa Furniture adalah perusahaan yang bergerak di bidang furniture dengan didukung oleh sejumlah mesin dan peralatan yang saling berinteraksi untuk menghasilkan produk. Terdapat mesin yang memiliki frekuensi downtime yang tinggi dan mempengaruhi proses produksi muebel dan hasil kualitas yaitu mesin Bubut otomatis dengan total downtime sebesar 463 jam pada tahun 2022. Hal ini bisa menjadi penghambat jalannya proses produksi, sehingga berdampak pada hasil kualitas kayu dan menurunnya jumlah produksi. Downtime disebabkan oleh berbagai jenis kerusakan dan gangguan pada komponen-komponen mesin Bubut otomatis. Oleh karena itu, diperlukan penelitian untuk menganalisis keandalan mesin dan mengajukan rencana perawatan. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan ini adalah Reliability Centered Maintenance. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tindakan perawatan dan melakukan penjadwalan terhadap komponen kritis mesin Bubut otomatis. Hasil penerapan metode RCM diperoleh tindakan perawatan pada komponen mesin yang terdiri dari 4 komponen pada kategori Condition Directed (CD), 3 komponen pada kategori Finding Failure (FF) dan 3 komponen pada kategori Time Directed (TD). Menentukan jadwal perawatan komponen kritis pada mesin Bubut otomatis antara lain: Komponen Rol amplas usulan jadwal pergantian 196,07 (Jam), dan komponen Selenoid angin usulan jadwal pergantian 1194,15 (Jam).
ANALISA EKONOMI PRA RANCANGAN PABRIK KIMIA PEMBUATAN BIODIESEL BERBAHAN BAKU MINYAK JELANTAH DENGAN KATALIS KOH KAPASITAS 37.000 TON/TAHUN Tomasila, Delfira Yudith; Wahyu, Citra Putri; Adi, Muhammad; Hardiansyah, Yuliandro; Suharti , Profiyanti Hermien
DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi Vol. 6 No. 2 (2020): August 2020
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/distilat.v6i2.141

Abstract

Seiring dengan berjalannya waktu, permintaan masyarakat akan bahan bakar fosil terus meningkat. Hal ini tidak seimbang dengan ketersediaan bahan bakar fosil yang semakin menurun. Cadangan bahan bakar fosil di Indonesia sendiri diperkirakan akan habis dalam 10 tahun kedepan. Sehingga dibutuhkan suatu energi alternatif. Biodiesel adalah energi alternatif yang terbuat dari bahan bakar nabati, menyerupai solar atau minyak diesel, dan dapat menghasilkan emisi CO2 lebih sedikit dibanding solar. Pemillihan minyak jelantah dilakukan karena mudah didapat serta mampu menekan biaya produksi. Penambahan katalis KOH untuk membantu mempercepat reaksi. Pra rancangan pabrik biodiesel kapasitas 37.000 ton/tahun ini diharapkan mampu memenuhi 60% kebutuhan masyarakat. Hasil dari perhitungan diperoleh nilai Return on Investment (ROI) sebelum dan seudah pajak berturut-turut sebesar 24% dan 18%, nilai Pay Out Time sebelum dan sesudah pajak berturut-turut adalah 4,1 tahun dan 5,4 tahun, nilai Break Even Point (BEP) sebesar 58,14%, dan nilai Shut Down Point (SDP) sebesar 27%. Berdasarkan hasil perhitungan maka Pra Rancangan Pabrik Kimia Pembuatan Biodiesel Berbahan Baku Minyak Jelantah dengan Katalis KOH Kapasitas 37.000 Ton/tahun layak untuk didirikan.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN MIE BERBASIS HASIL TANGKAPAN NELAYAN DIPESISIR PANTAI MAPAK Sumahiradewi, Luh Gede; Kusnandi, Aan; Ikrom, Moh.; Muarif, Muarif; Ardianingsih, Tariska; Winasari, Hesti; Dewi, Ismiati; Sahnim, Sahnim; Islamiah, Evita Rosalinda; Bokhari, Rian Permadi; Zaini, Muhammad; Adi, Muhammad; Khair, M. Fathul
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 7, No 4 (2023): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v7i4.19718

Abstract

ABSTRAKPantai mapak memiliki potensi yang sangat besar baik dari segi pariwisata maupun perikanan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masayarakat nelayan di pesisir pantai mapak berdasarkan potensi hasil tangkapan ikan dengan melaksananakan kegiatan pelatihan diversifikasi hasil perikanan melalui pembuatan mie berbahan ikan tongkol. Rendahnya pengetahuan dan pemahaman              masyarakat terkait keterampilan pengolahan hasil tangkapan yang keuntungannya relatif lebih besar dibanding menjual ikan dalam bentuk segar dengan harga yang naik turun sesuai dengan permintaan pasar. Mie dongkol merupakan produk mie siap saji yang berbahan dasar ikan tongkol yang dapat dijadikan sebagai peluang usaha untuk meningkatkan pendapatan. Metode pelaksanaan yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu dengan observasi, penyuluhan, demonstrasi dan evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian yang telah dilakukan yaitu masyarakat mampu mengolah ikan hasil tangkapan menjadi produk mie siap saji dan dapat melakukan pengemasan secara higienis dengan penyajian yang menarik sehingga meningkatkan pendapatan dari masyarakat. Kata kunci: mie; ikan tongkol; pantai mapak ABSTRACTMapak Beach has enormous potential, both in terms of tourism and fishing. This service activity aims to improve the economy of fishing communities on the coast of Mapak based on the potential of fish catches by carrying out training activities on fishery product diversification through making noodles made from tuna. The public's knowledge and understanding are low regarding skills in processing catches, the profits of which are relatively greater than selling fish in fresh form with prices that fluctuate according to market demand. Dongkol noodles are a ready-to-eat noodle product made from tuna that can be used as a business opportunity to increase income. The implementation methods used in this activity are observation, counseling, demonstration, and evaluation. The results of the community service activities that have been carried out are that the community is able to process the fish they catch into ready-to-eat noodle products and can package them hygienically with an attractive presentation, thereby increasing community income. Keywords: noodles; mackarel tuna; mapak beach