Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Integrating Local Wisdom in Character Education: A Collaborative Model for Teachers, Parents, and Communities Yusuf, Ramli; Arifin, Asriyani M; Octaviana, Uun; Abbas, Sukardi; Syawal, Julkarnain; Nurbaya, Nurbaya
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 16, No 3 (2024): AL-ISHLAH: JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35445/alishlah.v16i3.5271

Abstract

The implementation of character education is currently faced with various challenges, including the lack of collaboration between formal education institutions (schools), non-formal education (community), and informal education (family). Character education implemented in schools is still theoretical and textual and does not touch the context of daily life based on the local wisdom values of the local community. This research investigates local wisdom-based character education management in the ternate context through a teacher, parent, and community collaboration model. The research method used is qualitative with a case study approach. Data collection was carried out through focus group discussions (FGD), in-depth interviews, and observations to explore stakeholder perspectives on character education. This research data was analyzed descriptively through reduction, presentation, and drawing conclusions. The findings of this research reveal the success of character education management through three main programs at Madrasah Ibtidaiyah, namely the sigaro malaha (doing good) community formation program, which brings together elements of the school, family, and community. The dodoto se biasa program (teaching and habituation) for students, and the maku gawene pekan program (Embracing Each Other) in order to strengthen family attitudes and instill social character in children. These results have an impact on the holistic development of children's characters such as tolerance, collaboration (cooperation), responsibility, empathy, and love of the environment
Pengaruh Latar Belakang Pendidikan Orang Tua Terhadap Sikap Toleransi Antar-Agama, Toleransi Antar Suku, dan Toleransi Sesama Agama Pada Mahasiswa Djamaluddin, Mawardi; Eku, Amran; Arifin, Asriyani M; Umar, Suryani Hi; Husaen, Rinelsa R; Agus, Agus; Ilyas, Usman
Foramadiahi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keislaman Vol 16, No 1 (2024): Edisi Juni
Publisher : IAIN Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46339/foramadiahi.v16i1.1373

Abstract

Rendahnya sikap keterbukaan seseorang dalam menerima perilaku dan keyakinan yang berbeda dari walaupun orang tersebut tidak setuju dengan apa yang dilakukan oleh lain telah berampak pada kedewasaan dalam berinteraksi dengan orang lain terutama berkaitan dengan kemampuan dalam memecahkan mahasalah dalam menghadapi sudut pandang yang berbeda. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk melihat Pengaruh latarbelakang pekeraan orang tua terhadap sikap toleransi antar-agama, toleransi antar suku, dan toleransi sesama agama pada Mahasiswa IAIN Ternate. Menggunakan jenis penelitian komparatif dalam penelitian kuantitatif, data dikumpulkan menggunakan tiga instumen yang berbeda, yaitu skala Toleransi Antar Agama, skala Toleransi Antar Budaya, dan skala toleransi sesama Agama. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis multivariat MANOVA (Multi-variate Analysis of Variansce). Populasi penelitian adalah mahasiswa IAIN Ternate dengan menggunakan teknik sampling yaitu stratified sampling sehingga subjek penelitian dibagi kedalam tiga karakteritistik spesifik terkait dengan latar belakang pendidikan orang tua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) perbedaan nilai Toleransi Antar Agama berdasarkan latar belakang pendidikan, yang memiliki perbedaan adalah Sekolah Menengah Atas dengan S1, Ssekolah Menengah Atas dengan S2, dan S1 dengan S2; 2) perbedaan nilai Toleransi Antar budaya berdasarkan latar belakang pendidikan, yang memiliki perbedaan adalah Sekolah Menengah Atas dengan S1, Sekolah Menengah Atas dengan S2, dan S2 dengan S1; dan 3) perbedaan nilai Toleransi sesama Agama berdasarkan latar belakang pendidikan, yang memiliki perbedaan adalah Sekolah Menengah Atas dengan S1, S2 dengan Sekolah Menengah Atas, dan S2 dengan S1. Sikap toleransi yang dimiliki oleh individu sangat dipengaruhi oleh latar belakang pendidikan yang dimiliki oleh orang tua karena pola pendidikan yang diberikan kepada individu dapat membentuk pengalaman individu dalam menilai dan memberikan persepsi kepada orang lainnya yang bebeda dengannya.