Alvrado B. Lawa
Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)

PELATIHAN PEMBUATAN PAKAN ALTERNATIF UNTUK TERNAK DENGAN MEMANFAATKAN BATANG PISANG TERFERMENTASI UNTUK MENINGKATKAN NILAI NUTRISI David Agustinus Nguru; Alberth N. Ndun; Alvrado B. Lawa; Simon E. Mulik; Salden E. Nifu; Hendrikus U. Padu; Diana M. Sabat; Morin M. Sol’uf; Ni M. P. Setyani; Adiyanto N. Banamtuan; Nautus S. Dalle
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 1 (2024): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i1.20006

Abstract

Abstrak: Masalah yang dihadapi oleh peternak di Desa Ponain, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) yaitu sulitnya memenuhi kesediaan pakan secara kesinambungan baik mutu mau jumlahnya. Hal ini karena harga pakan yang tinggi, sehingga peternak memberikan pakan seadahnya tanpa melihat kebutuhan harian ternak babi yang menyebabkan produktivitas ternak babi menurun dan membutuhkan waktu pemeliharaan yang lebih lama. Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memanfaatkan bahan lokal menjadi pakan alternatif dengan cara meningkatkan nilai gunanya dan pengurangi penggunaan pakan komersial sehingga lebih ekonomis serta meningkatkan softskill dan hardskill masyarakat dalam mengelolah pakan alternatif. Pelaksanaan PkM ini menggunakan metode ceramah dan eksperimen langsung bersama masyarakat. Masyarakat yang ikut dalam kegiatan ini adalah 25 orang dengan 19 laki-laki dan 6 orang perempuan. Evaluasi kegiatan ini dilihat dari adanya pre-test sebelum kegiatan dan post-test pada akhir kegiatan. Solusi yang di tawarkan yaitu pembuatan pakan alternatif menggunakan batang pisang yang difermentasi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan dan mengoptimalkan kandungan nutrisi dan nilai guna batang pisang sehingga peternak dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian ternak babi serta dapat menekan biaya pakan. Melalui kegiatan pengabdian ini peternak dapat mengetahui pemanfaatkan pembuatan pakan alternatif guna menekan biaya produksi pakan yang mahal. Berdasarkan hasil evaluasi melalui post-test dari 25 orang menunjukan hasil 80% responden mengalami peningkatan pengetahuan tentang fermentasi batang pisang.Abstract: The problem faced by breeders in Ponain Village, Amarasi District, Kupang Regency, East Nusa Tenggara (NTT) is the difficulty of meeting feed supplies in a sustainable manner, both in quality and quantity. This is because the price of feed is high, so farmers provide as little feed as they can without considering the daily needs of pigs, which causes pig productivity to decrease and requires longer maintenance time. This Community Service (PKM) aims to utilize local ingredients into alternative feed by increasing its useful value and reducing the use of commercial feed so that it is more economical and improves the community's soft skills and hard skills in managing alternative feed. The implementation of PkM uses lecture methods and direct experiments with the community. There were 25 people who took part in this activity, 19 men and 6 women. Evaluation of this activity is seen from the pre-test before the activity and post-test at the end of the activity. The solution offered is making alternative feed using fermented banana stems. This aims to increase and optimize the nutritional content and use value of banana stems so that farmers can meet the daily nutritional needs of pigs and can reduce feed costs. Through this service activity, breeders can learn about the use of alternative feed production to reduce expensive feed production costs. Based on the results of evaluation via post-test from 25 people, the results showed that 90% of respondents had increased knowledge about banana stem fermentation.