Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.376
P-Index
This Author published in this journals
All Journal EDULITE: Journal of English Education, Literature and Culture IKRA-ITH Humaniora : Jurnal Sosial dan Humaniora Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan INTERNATIONAL JOURNAL OF EDUCATION, INFORMATION TECHNOLOGY, AND OTHERS Jurnal Pendidikan dan Sains Ulil Albab
Irna Sjafei
Universitas Tama Jagakarsa, Jakarta
Religion Humanities Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences Other

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

 1 
KOMPETENSI SOSIAL DALAM PEBELAJARAN KOOPERATIF BAGI MAHASISWA LPTK Sjafei, Irna
IKRAITH-HUMANIORA Vol 2 No 2 (2018): IKRAITH-HUMANIORA vol 2 Nomor 2 Bulan Juli 2018
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (480.237 KB)

Abstract

Tujuan kajian ini untuk menjelaskan pemahaman tentang konsep pembelajaran kooperatif yang dapatdigunakan utnuk mengembangkan kompetensi sosial mahasiswa LPTK. Penguasaan kompetensi sosialmenjadi salah satu persyarat untuk menyiapkan kualitas lulusan LPTK yang sesuai dengan ketentuan profesiguru. Metode kajian yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif.Konteks kajian ini menekankan pada intepretasi konsep pembelajaran kooperatif bagi pengembangankompetensi sosial mahasiswa LPTK. Intepretasi konsep merupakan rumusan konseptual yang dapatdipertanggungjawabkan, dimana rangkaian penjelasan modelnya disusun melalui analisis hasil penilaianteoretis dari beberapa pakar dalam memahami prinsip dan prosedur pembelajaran kooperatif. Kategorirumusan konseptual menggabarkan keterkaitan pembelajaran kooperatif dalam mengembangkan kompetensisosial.Hasil kajian dapat dirumuskan bahwa secara konsep pembelajaran kooperatif merupakan prosesinteraktif yang terjadi antara Dosen dan mahasiswa LPTK di lingkungan belajar yang saling bekerja samadalam mengembangkan kompetensi sosial.
Flipped Learning Sebagai Bentuk Pembelajaran Blended di Era Digital (Suatu Tinjauan Konseptual) Irna Sjafei
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 8 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.86 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.6774576

Abstract

This study is used to review the concepts of flipped learning and blended learning and to determine the extent to which the concept of flipped learning is a description of blended learning. To achieve this goal, this study describes conceptually about flipped learning and blended learning. Based on the analysis of the concept of flipped and blended learning, then build a linkage construct between the concept of flipped learning which is applied by blended learning with reference support. The implementation of these learning strategies uses Information and Communication Technology (ICT) in various digital platforms that have developed to date. The use of ICT that responds to various learning models also changes various learning strategies in the form of blended learning and fully online. Leaning Content Management System (LCMS) assistance whose applications have been properly installed and easy to access as a form of learning management. Blended learning involves face-to-face and online learning, where both are used to complement each other so as to create an interesting learning environment. Flipped learning is one form of applying blended learning. The current development is known as flipped blended.
Stad-Type Cooperative Learning Design to Develop Student Online Learning Activities Irna Sjafei
International Journal of Education, Information Technology, and Others Vol 4 No 2 (2021): International Journal of Education, Information Technology, and Others
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.508 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.5125001

Abstract

This study is one of the ways to compile development research, namely the design stage. The research objective is to produce conceptual and procedural models and to identify components of online learning that apply the STAD (Student Team Achievement Division) type of cooperative learning method. The use of internet media in the form of social media can support online learning. Cooperative learning is an alternative to be applied using online learning. Use of social media online if designed properly will help active and fun learning. The design of cooperative learning using online is carried out in 6 (six) stages, namely the stage of conveying goals and motivating; deliver material, explore group work, conclude and reinforce, evaluate and award group stages
STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA GAMBAR DAN KARTU KATA PADA SISWA KELAS VIII SMP X Aulia Sari, Sifa; Sjafei, Irna; Lubis, Winaria
JURNAL PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Tangerang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam artikel ini penulis membahas tentang Studi Komparasi Kemampuan Menulis Puisi dengan Media Gambar dan Kartu Kata pada Siswa Kelas VIII SMP X. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan antara menulis puisi dengan media gambar dan media kartu kata berdasarkan unsur fisik dan unsur batin pada siswa. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengumpulan data karena memakai sistem Penelitian Deskriptif. Dalam penelitian ini tes unjuk kerja digunakan untuk membantu dalam pengelolaan data. Dari pengamatan pertemuan pertama, distribusi frekuensi nilai kemampuan menulis puisi siswa dengan media gambar tertinggi ada pada kategori baik dengan interval skor 21-30 yaitu sebanyak 17 siswa dengan presentase 68%. Kemudian dari pengamatan pertemuan kedua, distribusi frekuensi nilai kemampuan menulis puisi siswa dengan media kartu kata tertinggi pada kategori baik dengan interval skor 21-30 yaitu sebanyak 20 siswa dengan presentase 80%. Setelah dilihat dari pertemuan pertama dan kedua dapat disimpulkan bahwa penggunaan media gambar dan media kartu kata tidak memiliki perbedaan. Kedua media tersebut memiliki hasil yang baik dalam meningkatkan kemampuan menulis puisi siswa berdasarkan unsur fisik dan unsur batin.
Hubungan Penguasaan Kosakata dengan kemampuan Menulis Karangan Deskripsi kelas IX SMP Jagakarsa Justru Eli Waruwu; Irna Sjafei; Winaria Lubis
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 3 No. 4: Maret 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v3i4.3069

Abstract

Dalam penelitian ini penulis membahas tentang Hubungan Penguasaan kosakata dengan kemampuan menulis karangan deskripsi siswa kelas IX SMP Jagakarsa. Penelitian ini bertujuan; (1) untuk mengetahui penguasaan kosakata siswa kelas IX SMP Jagakarsa tahun ajaran 2022/2023; (2) untuk mengetahui keterampilan menulis siswa kelas IX SMP Jagakarsa tahun ajaran 2022/2023; (3) untuk mengetahui hubungan penguasaan kosakata dengan keterampilan menulis siswa kelas IX SMP Jagakarsa tahun ajaran 2022/2023. Guna menjawab pernyataan diatas, penelitian ini dirancang dengan menggunakan pendekatan kuantitatif serta dilaksanakan di SMP Jagakarsa. Ada 30 siswa dan terdiri dari 5 kelas yang dijadikan sampel pada penelitian. Pengambilan sampel dilakukan secara acak atau proportional random sampling karna subjek penelitian lebih dari 100 sehingga sampel penelitian akan diambil 20% dari jumlah siswa setiap kelas. Penelitian ini menggunakan tes sebagai instrumen dalam pengumpulan data. Berdasarkan analisis data ditemukan bahwa; (1) hasil tes penguasaan kosakata dengan rata – rata skor yang diperoleh siswa 27,6-37,9 dengan persentase 40% dan masuk kategori cukup baik; (2) hasil tes keterampilan menulis karangan deskripsi dengan rata-rata skor yang diperoleh 30,97-39,30 dengan presentase sebesar 33% dan masuk ke dalam kategori cukup baik. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa siswa kelas IX SMP Jagakarsa mampu dalam menulis karangan deskripsi; (3) hasil uji korelasi yang dilakukan oleh peneliti dengan taraf signifikansi sebesar 0,939, Jadi dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara penguasaan kosakata dengan keterampilan menulis karangan deskripsi siswa kelas IX SMP Jagakarsa tahun ajaran 2022/2023.
Reconstructing language curriculum in the digital era: A qualitative study on the role of technology in transforming learning Wahdini, Lili; Murtini, Murtini; Susandi, Deny Gunawan; Rodiyah, Siti; Sjafei, Irna
EduLite: Journal of English Education, Literature and Culture Vol 10, No 2 (2025): August 2025
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/e.10.2.377-394

Abstract

In the midst of rapid digital transformation, language education faces the urgent need to redesign curricula that align with technological advancements while ensuring inclusivity. This study aims to investigate how technology facilitates the reconstruction of language curricula in urban Indonesian contexts. Employing a qualitative multi-site case study design, data were collected from 15 language teachers across eight schools in South Jakarta and South Tangerang between August and October 2024 through semi-structured interviews, classroom observations, and document analysis. Thematic analysis revealed three major findings: (1) technological adaptation varied by region, with South Jakarta schools integrating advanced tools such as AI-powered applications, while South Tangerang relied on basic platforms due to infrastructural constraints; (2) pedagogical shifts toward learner-centered approaches were more evident in well-resourced schools, supported by collaborative digital tools; and (3) inclusivity efforts, including smartphone-based activities and bilingual resources, were hindered by socioeconomic disparities and unstable internet access. The study concludes that while technology holds transformative potential for language education, its impact is constrained by resource inequities, highlighting the need for targeted teacher training and equitable infrastructure investment. These findings contribute to the limited Southeast Asian literature on technology-enhanced curriculum design and offer practical implications for policymakers and educators in developing contexts.
Co-Authors Aulia Sari, Sifa Justru Eli Waruwu Lubis, Winaria Murtini Murtini, Murtini Siti Rodiyah, Siti Susandi, Deny Gunawan Wahdini, Lili Winaria Lubis