Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

OPTIMALISASI SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN SESUAI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN DI SMPN 12 BANDUNG Keisha Azahra Fauzita; Delisa Hafidah; Fitriyani Dwi Azzahra; Muhammad Hafizd Fauzi
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 8 No. 11 (2024): Sindoro Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v8i11.7565

Abstract

This study aims to analyze the compliance of educational facilities and infrastructure at SMPN 12 Bandung with the National Education Standards (SNP). The research employs a descriptive qualitative method, with data collected through observations, interviews, and document analysis. Primary data was obtained through face-to-face interviews with the Principal in charge of Facilities and Infrastructure, while secondary data included supporting documents. The analysis revealed that several facilities, such as the principal’s office (75%), classrooms (72.05%), and the sports field (34.47%), do not meet the SNP’s area standards, impacting comfort and the effectiveness of learning activities. However, other facilities, such as the counseling room (355.55%) and the prayer room (1,666.67%), exceed the minimum standards, offering potential for additional service development. These findings highlight the need for renovations, spatial optimization, and strategic planning to enhance the quality of the learning environment and address the needs of both students and teachers. This study provides insights into the challenges and opportunities in managing school facilities and infrastructure, emphasizing the importance of adhering to educational standards to create an optimal learning environment.
PERSPEKTIF ANAK TERHADAP PATRIARKI DALAM KELUARGA ISLAM Delisa Hafidah; Silmi Asy-Syifaa; Agni Nazwa N; Rahma Agustina Fadhilah; Ahnaf Daris Fadhilah; Edi Suresman
Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah Vol. 12 No. 4 (2025): Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4236/tashdiq.v12i4.12197

Abstract

Patriarki merupakan sistem sosial yang menempatkan laki-laki sebagai pemegang otoritas utama dalam berbagai aspek kehidupan, seperti keluarga, pekerjaan, dan pengambilan keputusan. Dalam masyarakat Indonesia, sistem patriarki masih cukup kuat dan mempengaruhi norma serta struktur sosial bahkan seorang anak bisa menjadi korban. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perspektif anak terhadap budaya patriarki dalam keluarga Islam serta dampaknya pada psikologis, emosional, dan pengambilan keputusan mereka di masa depan. Menggunakan metode kuantitatif dengan kuesioner sebagai Teknik pengumpulan data, penelitian ini melibatkan responden remaja perempuan dewasa berusia 18-30 tahun yang belum menikah dan beragama Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden masih menganggap laki-laki sebagai pemegang peran utama dalam keluarga, sementara perempuan lebih banyak dibebankan tugas domestik. Dampak patriarki terlihat dalam rendahnya kepercayaan diri, keterbatasan dalam mengekspresikan pendapat, serta hambatan dalam interaksi sosial. Dalam jangka panjang, sebagian responden cenderung mempertahankan pola patriarki dalam keluarga mereka, sementara yang lain mulai mengadopsi nilai kesetaraan gender. Meskipun terdapat pergeseran nilai, warisan budaya patriarki masih mempengaruhi kehidupan keluarga. Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan pemberdayaan untuk menciptakan lingkungan keluarga yang lebih adil dalam lingkup Islam.