Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

FLUKTUASI KEPADATAN NYAMUK VEKTOR ANOPHELES SPP TERHADAP KEJADIAN KASUS MALARIA DI KOTA SABANG Sifa, Galih Ramadhan; Yani, M.; Isfanda, Isfanda
Jurnal Sains Riset Vol 14, No 3 (2024): November 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v14i2.2545

Abstract

Malaria merupakan penyakit yang terjadi akibat infeksi yang ditularkan oleh parasit Plasmodium. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles spp betina. Interaksi Plasmodium dengan nyamuk Anopheles spp yaitu terdapatnya molekul sel Anopheles spp yang disebut dengan integrin sebagai tempat perlekatan proses seksual Plasmodium. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kepadatan dan perilaku nyamuk Anopheles spp, dan menganalisis kejadian kasus malaria dengan kepadatan nyamuk Anopheles spp terutama di gampong Batee Shoek, Kecamatan Sukamakmue, kota Sabang.Jenis Penelitian yang digunakan adalah Observasional secara kuantitatif dan kualitatif untuk memahami bagaimana perubahan kepadatan nyamuk Anopheles spp sebagai vektor Malaria dan jumlah kejadian kasus Malaria di Kota Sabang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai bulan Desember tahun 2023. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan data Primer dan Sekunder yang nantinya akan dianalisis dengan menggunakan analisa Deskriptif.Hasil penelitian yang telah peneliti lakukan mendapatkan nilai Man Bitting Rate nyamuk Anopheles spp pada gampong Batee Shoek kecamatan Sukamakue kota Sabang tinggi melebihi nilai batas aman 0,025 dan total nilai Man Hour Density pada gampong Batee Shoek kecamatan Sukamakue kota Sabang didapatkan rendah, berada dibawah batas aman yaitu 1 dan memiliki jam kepadatan tinggi yang berbeda beda setiap tempatnya. Pada bulan September tahun 2023 tidak ditemukan kasus Malaria di Puskesmas Pria Laot, Gampong Batee Shoek, Kecamatan Sukamakmue, Kota Sabang.Walaupun tingkat kepadatan jumlah nyamuk Anopheles spp tinggi tetapi belum tentu kasus Malaria akan tinggi karena ada beberapa faktor yang harus terlengkapi seperti umur nyamuk yang cukup panjang dan terdapatnya sporozoit Plasmodium didalam tubuh nyamuk Anopheles sebagai faktor penting terjadinya penyakit malaria.
MENILAI PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PENGENDALIAN MALARIA DI IBOIH KOTA SABANG Isfanda, Isfanda; Andri, Andri; Sanusi, Sanusi; Sifa, Galih Ramadhan
Jurnal Sains Riset Vol 13, No 3 (2023): November 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jsr.v13i3.2057

Abstract

Pengendalian vektor merupakan pendekatan yang penting untuk mencegah dan mengendalikan penyakit malaria. Tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat mempengaruhi tingkat keberhasilan pengendalian vector terpadu yang dicanangkan oleh kementerian kesehatan bersama lintas sektor. Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengetahuan terkait malaria terhadap sikap dan perilaku masyarakat dalam peran praktik pengendalian vektor terpadu. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan menggunakan desain Cross Sectional untuk mengetahui hubungan antara variable pengetahuan terhadap sikap dan perilaku masyarakat dalam pengendalian vektor di Iboih Kota Sabang. Analisis data menggunakan uji Chi square pada tingkat kepercayaan 95%  (p 0,05). Penialaian pengetahuan masyarakat terhadap perilaku terhadap pencegahan penyakit malaria memiliki nilai yang sangat berpengaruh dengan nilai P 0.018. Penilaian pengetahuan masyarakat terhadap sikap pengendalian vektor malaria tidak memiliki nilai yang signifikan.
Profil Kasus Kekerasan Seksual di RSUD Langsa Pada Tahun 2022-2024 Zakia, Fitri; Sifa, Galih Ramadhan; Ananda, Cut Noriza; Fitri, Sulviani; Siregar, Zakfar Sidik; Sunita, Ayu; Herawati, Netty
Future Academia : The Journal of Multidisciplinary Research on Scientific and Advanced Vol. 3 No. 3 (2025): Future Academia : The Journal of Multidisciplinary Research on Scientific and A
Publisher : Yayasan Sagita Akademia Maju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61579/future.v3i3.562

Abstract

Kekerasan seksual merupakan bentuk pelanggaran hak asasi manusia yang sangat serius dan berdampak luas terhadap korban, baik secara fisik, psikologis, maupun sosial. Studi ini bertujuan untuk memberikan gambaran menyeluruh mengenai karakteristik kasus kekerasan seksual yang tercatat di RSUD Langsa selama periode 2022 hingga 2024. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan retrospektif komparatif terhadap data sekunder medis forensik. Analisis dilakukan menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 98 kasus kekerasan seksual dalam tiga tahun, dengan puncaknya terjadi pada tahun 2023 sebanyak 50 kasus. Mayoritas korban adalah perempuan (94,9%) dan kelompok usia remaja 12–16 tahun (45,9%). Pendidikan terbanyak korban berada pada tingkat dasar (52%), dan sebagian besar pelaku adalah orang yang dikenal korban (93,9%). Seluruh kasus melibatkan trauma benda tumpul, dengan luka robek menjadi jenis luka paling dominan (86,7%) yang umumnya ditemukan di area genetalia (80,6%). Luka ringan merupakan klasifikasi luka terbanyak (88,8%), sedangkan hanya 5 kasus (5,1%) yang berisiko menyebabkan kehamilan. Hasil penelitian ini menekankan pentingnya penanganan multidisiplin, termasuk visum psikiatri untuk menilai dampak mental, serta perlunya pendidikan seksual yang tepat pada usia dini untuk mencegah kekerasan seksual. Diperlukan kerja sama antara sektor kesehatan, pendidikan, dan keluarga dalam membangun kesadaran serta perlindungan terhadap anak dan perempuan sebagai kelompok paling rentan.
MOSQUITO BEHAVIOR AND DENSITY FLUCTUATIONS Anopheles leucosphyrus group AS VECTOR KNOWLESI MALARIA IN IBOIH Isfanda, Isfanda; Fitria, Fitria; Rahmayanti, Yuni; Sifa, Galih Ramadhan; Papilaya, Fitrah Rizqi Qaedi
Biotik Vol 10 No 2 (2022): JURNAL BIOTIK
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/biotik.v10i2.14351

Abstract

Anopheles leucosphyrus group infected with the patogen Plasmodium knowlesi from Macaca fascicularis, Macaca nemestrina, and Macaca leonine. An. The leucosphyrus group consists of species An. crasens, An. latens, and An. introlotus. Anopheles mosquitoes have behavior and fluctuations in density at a punctual time in foraging and biting. This study used the Animal-baited trap net method, which is a method that uses farm animals as an attractant. Data collection that has been carried out, it was found that a mosquito An. leucosphyrus group has a dynamic behavior of biting from 08:00 PM to 03:00 AM, with the highest fluctuations occurring at 10:00 PM. The behavior and fluctuations of a mosquito An. leucosphyrus group varies during active biting in search of blood feed.