Tahulending, Jane M. F.
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRES KERJA PEGAWAI DI SEKRETARIAT DAERAH KOTA BITUNG Moningka, Prezyllia Ulfrida; Doda, Diana V. D.; Umboh, Jootje M. L.; Manoppo, Jonesius E.; Tahulending, Jane M. F.
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 8 No. 2 (2024): AGUSTUS 2024
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v8i2.10036

Abstract

Stres kerja merupakan salah satu faktor yang menurunkan produktivitas pegawai, disebabkan oleh beban kerja, tekanan waktu, dan faktor psikososial. Stres kerja mengakibatkan penurunan kemampuan fokus, buruknya pengambilan keputusan, dan konflik. Tujuan penelitiannya adalah menganalisis faktor-faktor beban kerja, kondisi psikososial, dan individu jenis kelamin yang mempengaruhi stres kerja. Desain penelitian ini observasional analitik kuantitatif dengan desain Cross sectional study, dilaksanakan September 2023 – Januari 2024 di Sekretariat Daerah Kota Bitung. Populasi sekaligus sampel adalah seluruh pegawai Sekretariat Daerah Kota Bitung sejumlah 128 orang. Variabel bebas adalah beban kerja, psikososial, dan individu jenis kelamin sedangkan variabel terikat adalah stres kerja. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner baku dari badan atau lembaga yang sudah terstandarisasi, valid dan terpercaya. Hasil penelitian menunjukan analisis univariat mayoritas responden berumur 25-35 tahun (69,5%), mayoritas berpendidikan S1/Sederajat (55,5%), mayoritas berjenis kelamin perempuan (54,7%), mayoritas memiliki stres kerja sedang (43,0%), mayoritas memiliki beban kerja berat (58,6%), mayoritas memiliki psikososial berat (47,7%). Hasil analisis multivariat menunjukan terdapat hubungan antara psikososial dengan stres kerja OR 4,62 (95% CI 2,15-9,93; p=0,000), terdapat hubungan antara beban kerja dengan stres kerja OR 3,19 (95% CI 1,35-7,49; p=0,008), serta tidak terdapat hubungan antara individu jenis kelamin dengan stres kerja OR 1,80 (95% CI 0,54-5,94; p=0,332). Faktor psikososial merupakan faktor yang paling mempengaruhi stres kerja pada pegawai di Kantor Sekretariat Daerah Kota Bitung.
Hubungan Antara Jarak Jamban dengan Sumur dan Keberadaan Escherichia coli dalam Air Tanah: Studi Cross-Sectional di Kota Manado Dotulung, Vivi Lany; Kaseke, Martha Marie; Tahulending, Jane M. F.
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 3 (2025): Juni 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i3.2137

Abstract

Sumur dangkal di wilayah perkotaan rentan terhadap kontaminasi mikroba, terutama dari fasilitas sanitasi rumah tangga di dekatnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara jarak jamban rumah tangga ke sumur dangkal dengan keberadaan Escherichia coli (E. coli) dalam air tanah. Desain analisis potong lintang dilakukan di Malendeng, Manado, dengan melibatkan 32 rumah tangga dengan sumur dangkal. Variabel bebasnya adalah jarak jamban ke sumur, kondisi konstruksi sumur, dan pengetahuan masyarakat, sedangkan variabel terikatnya adalah keberadaan E. coli. Data dikumpulkan melalui survei dan pengambilan sampel air, kemudian dianalisis menggunakan chi-square dan odds ratio (OR). Hasil penelitian menunjukkan hubungan yang signifikan antara jarak jamban ke sumur dan kontaminasi E. coli (p = 0,006), serta antara keberadaan lapisan beton pada dinding sumur dan kontaminasi E. coli (p = 0,025). Kesimpulannya, kedekatan fasilitas sanitasi dan konstruksi sumur yang tidak memadai berhubungan dengan kontaminasi mikroba. Disarankan agar sumur masyarakat memenuhi standar konstruksi kesehatan, dan air direbus sebelum dikonsumsi untuk mengurangi risiko kesehatan.