Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kajian Rumah Sehat Di Ternate Mustamin, Tayeb; Quraisy, Sayyid; Nasrullah, Nasrullah; aksal, aksal
Jurnal Pengabdian Khairun Vol 3, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jepk.v3i2.5839

Abstract

WHO dalam laporannya mengenai Kesehatan dan lingkungan mendefenisikan rumah adalah struktur fisik atau bangunan untuk tempat berlindung, dimana lingkungan berguna untuk kesehatan jasmani dan rohani serta keadaan sosialnya baik demi kesehatan keluarga dan individu. Rata – rata mata pencaharian masyarakat adalah pecaharian lepas harian. Selain itu, masyarakat juga berprofesi sebagai pedagang, pegawai negeri, buruh, dsb. Masyarakat di Ternate merupakan masyarakat yang mempunyai keinginan tinggi untuk memajukan kelurahannya, hal ini dapat dibuktikan pada kemauan warga dalam berkerja sama dan bergotong – royong untuk pembangunan sarana dan prasarana publik.Kehidupan masyarakat di beberapa kelurahan yang masih sangat sederhana berpengaruh juga dalam kesadaran masyarakatnya mengenai kesehatan lingkungan terutama dalam pengelolaan rumah warga oleh warga sendiri. Banyaknya sampah dan kurangnya kesadaran masyarakatnya untuk membuang sampah pada tempatnya sehingga menyebabkan tidak bersihnya lingkungan rumah.
Peningkatan kapasitas BUMDES dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat menuju desa mandiri Hidayat, Rahmat; Krisna, Bayu; Amiluddin, Amiluddin; Aksal, Aksal; Dwiyanti, Wiwi; Alfitra, Muh.; Mariani, Mariani; Muliyani, Mariani; Ananta, Putri; Andira, Ayu; Karlina, Lilis; Kamsinar, Kamsinar; Hikma, Nur
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i4.4415

Abstract

Desa sebagai unit terkecil dalam struktur pemerintahan memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat. Namun, banyak desa di Indonesia yang masih menghadapi berbagai tantangan dalam mencapai kemandirian ekonomi. Salah satu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa adalah melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDES), yang berfungsi sebagai motor penggerak ekonomi lokal. Kegiatan sosialisasi dan pendampingan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan BUMDES dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat menuju Desa Mandiri. Metode pelaksanaan pengabdian ini melibatkan tiga tahapan: tahap observasi, tahap sosialisasi, dan tahap evaluasi. Hasil observasi di desa lambopini menunjukkan bahwa masyarakat setempat masih memiliki keterbatasan dalam pengelolaan BUMDES yang mengakibatkan BUMDES Lambopini tidak aktif dalam 3 Tahun terkahir ini, sehingga diperlukan peningkatan kapasitas BUMDES untuk mendukung pemberdayaan ekonomi menuju desa mandiri. Kegiatan sosialisasi dan pendampingan yang dilakukan telah membantu pengurus BUMDES dalam pengelolaan BUMDES mulai dari pembentukan badan hukum sampai kepada peneplane usaha BUMDES. Dengan demikian, kegiatan ini berkontribusi signifikan terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat dan menuju desa mandiri.
Kajian Rumah Sehat Di Ternate Mustamin, Tayeb; Quraisy, Sayyid; Nasrullah, Nasrullah; aksal, aksal
Jurnal Pengabdian Khairun Vol 3, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jepk.v3i2.5839

Abstract

WHO dalam laporannya mengenai Kesehatan dan lingkungan mendefenisikan rumah adalah struktur fisik atau bangunan untuk tempat berlindung, dimana lingkungan berguna untuk kesehatan jasmani dan rohani serta keadaan sosialnya baik demi kesehatan keluarga dan individu. Rata – rata mata pencaharian masyarakat adalah pecaharian lepas harian. Selain itu, masyarakat juga berprofesi sebagai pedagang, pegawai negeri, buruh, dsb. Masyarakat di Ternate merupakan masyarakat yang mempunyai keinginan tinggi untuk memajukan kelurahannya, hal ini dapat dibuktikan pada kemauan warga dalam berkerja sama dan bergotong – royong untuk pembangunan sarana dan prasarana publik.Kehidupan masyarakat di beberapa kelurahan yang masih sangat sederhana berpengaruh juga dalam kesadaran masyarakatnya mengenai kesehatan lingkungan terutama dalam pengelolaan rumah warga oleh warga sendiri. Banyaknya sampah dan kurangnya kesadaran masyarakatnya untuk membuang sampah pada tempatnya sehingga menyebabkan tidak bersihnya lingkungan rumah.