Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Tingkat Kepuasan Penumpang Terhadap Kualitas Pelayanan Pelabuhan Namalua Ondor Kabupaten Seram Bagian Timur Hanubun, Sakin; Ohorella, Fuad H.; Metekohy, Juliet G.
JUTEKS : Jurnal Teknik Sipil Vol 9 No 2 (2024): JUTEKS (Jurnal Teknik Sipil)
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32511/juteks.v9i2.1254

Abstract

Tingkat kepuasan penumpang pada pelabuhan Namalua Ondor saat ini masih belum terpenuhi akibat dari kinerja para petugas yang belum sesuai dengan apa yang diharapkan, ditambah dengan fasilitas yang di sediakan oleh pihak penyelenggara pelabuhan yang dinilai belum memenuhi kebutuhan para penumpang. Kekurangan dan kerusakan terhadap fasilitas yang ada juga mengurangi kulitas pelayanan sehingga membuat para penumpang merasa dikecewakan oleh pelayanannya di berikan oleh pihak pelabuhanan Namalua Ondor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar nilai tingkat kepuasan penumpang terhadap kualitas pelayanan pelabuhan Namalua Ondor Kabupaten Seram Bagian Timur. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Importance Performance Analysis (IPA). Berdasarkan temuan penelitian, penumpang di Pelabuhan Namalua Ondor secara umum menilai kualitas pelayanan di sana sebesar 62,20 = 62. di kelas sangat baik. Temuan rata-rata evaluasi kinerja pelayanan oleh pengguna jasa atau penumpang menunjukkan bahwa mereka secara umum merasa puas dengan tingkat kepedulian yang diberikan penyelenggara Pelabuhan Namalua Ondor Kabupaten Seram Bagian Timur. Kata Kunci: Kinerja Pelayanan, IPA
Perencanaan Tebal Lapis Tambah (Overlay) pada Ruas Jalan Passo – Tulehu Berdasarkan Metode Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 Metekohy, Juliet G.; Amaheka, S.G.M.; Apriyanti, Annisya
Jurnal Teknik Sipil MACCA Vol. 8 No. 1 (2023): Jurnal Teknik Sipil MACCA
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/kbbbcc63

Abstract

Hasil observasi awal peneliti di ruas jalan Passo – Tulehu menunjukkan bahwa kerusakan yang terjadi berupa retak halus, retak buaya, retak memanjang, retak slip, pengausan, pelepasan agregat, retak tepi, dan lubang. Pada Sta 05+000 – Sta 10+000 terdapat 110 titik kerusakan dengan tingkat kerusakan ringan 65,45%, kerusakan sedang 30,91% dan kerusakan berat 3,64%. Bertolak dari masalah tersebut, tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk menentukan tebal lapis tambah (overlay) yang tepat untuk diaplikasikan pada ruas jalan Passo – Tulehu Sta 05+000 – Sta 10+000. Penelitian ini bersifat studi kasus dengan data-data yang digunakan yaitu data lalu lintas harian rata-rata, data lendutan, data International Roughness Index (IRI), dan data tebal eksisting jalan. Berdasarkan penelitian didapatkan tebal lapis tambah (overlay) dengan menggunakan Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 yaitu 4 cm untuk overlay berdasarkan IRI, overlay tipis 5,5 cm dan overlay tebal 10 cm. Jadi dapat disimpulkan bahwa tebal overlay yang tepat untuk diaplikasikan pada ruas jalan Passo – Tulehu Sta 05+000 – Sta 10+000 yaitu 10 cm karena mampu menahan deformasi permanen dan retak lelah.
Road Performance Analysis (Case Study: Jl. Kakialy Ambon City) Metekohy, Selly; Metekohy, Juliet G.
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Vol. 4 No. 8 (2023): Jurnal Indonesia Sosial Teknologi
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jist.v4i8.679

Abstract

The number of residents in Ambon City every year has increased, therefore the number of increases in vehicle volume is directly proportional to the number of population growth, and in line with the increasing problem of traffic congestion. One of the traffic jams that occur in Ambon City is on the Kakialy road, which is caused by side obstacles due to unattended vehicle parking on the road, especially during rush hour or peak hours (during school and after school or commuting and returning from work). The existence of community facilities such as shops, fast food areas, hotels, and residential areas is also one of the triggers for road body parking which causes congestion on the Kakialy road section. Therefore, this study was conducted to find out how the performance of the Kakialy road section during peak and normal hours. The method used is a descriptive survey that uses data collection techniques in the form of observation and documentation studies for the calculation of capacity and speed on urban roads using the Indonesian Road Capacity Manual (MKJI) method. The results of data analysis show that the capacity of peak hours at 12.00-13.00 WIT) is 18,721 junior high school/hour and normal hours at 16.00-17.00 WIT is 15,037.8 junior high school/hour, with a vehicle density value (DS) at peak hours of 0.59. The average side resistance data in peak hours has a weighted frequency of 366.6 SMP/hour so it belongs to the medium side resistance class (M), and the average side resistance in normal hours has a weighted frequency of 148.7 SMP/hour, including the low side resistance class (L). So that after going through the calculation analysis process, it is concluded that the vehicle density value (DS) at peak hours (12.00 – 13.00 WIT) is 0.59 and is categorized in Level Of Service (LOS) C which means medium performance. While the vehicle density value (DS) during normal hours (16.00 – 17.00 WIT) is 0.45 and is categorized in Level Of Service (LOS) B which means good performance.
ANALISIS PERBANDINGAN PEMILIHAN MODA ANGKUTAN KOTA DAN ANGKUTAN PRIBADI (STUDI KASUS : JLN. JENDERAL SUDIRMAN KOTA AMBON) Lestaluhu, Rosdiani; Metekohy, Juliet G.; Ohorella, Fuad H.
Jurnal Riset Teknik Sipil dan Sains Vol. 4 No. 1 (2025): Agustus 2025 - Jurnal Riset Teknik Sipil dan Sains
Publisher : Politeknik Negeri Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57203/jriteks.v4i1.2025.69-78

Abstract

Jenderal Sudirman adalah salah satu jalan di kawasan Kota Ambon dan merupakan jalur utama pintu masuk Kota Ambon yang berada pada area dengan aktivitas yang tinggi dengan kondisi banyaknya angkutan pribadi melebihi angkutan kota sehingga menjadi salah satu penyebab kemacetan pada jam puncak diikuti peningkatan jumlah angkutan pribadi yang tidak terkendali dan angkutan kota yang kurang baik dari segi kualitas pelayanan, sehingga angkutan kota mulai ditinggalkan dan beralih ke angkutan pribadi. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor, nilai persentase dari kriteria serta menentukan nilai probabilitas pemilihan moda angkutan kota dan angkutan pribadi pada ruas jalan Jenderal Sudirman. Pemilihan moda menjadi peran penting dalam perencanaan transportasi untuk mengidentifikasi sejauh mana masyarakat memilih moda transportasi, sehingga menggunakan beberapa metode dalam menganalisis yaitu analisis deskriptif berupa data nominal pada kuesioner, adapun data skala likert diolah menggunakan analisis regresi linear berganda dan model logiet biner. Hasil analisis menunjukkan faktor waktu, biaya, kenyamanan, dan keamanan berpengaruh secara signifikan yaitu nilai signifikansi <0,05 dan yang palingan dominan yaitu kenyamanan angkutan kota sebesar 0,380 dan angkutan pribadi 0,437, sedangkan alasan responden menggunakan angkutan kota adalah biaya sebesar 44% dan responden angkutan pribadi adalah kenyamanan sebesar 72%. Dalam probabilitas pemilihan moda peluang untuk memilih angkutan kota sebesar 47% dan untuk memilih angkutan pribadi sebesar 53%.
Analisis Kepuasan Penumpang Terhadap Kinerja Pelayanan KMP Samandar (Studi Kasus: Rute Waai-Umeputih) Saparudin, Muhammad Maulana; Amaheka, Amaheka; Metekohy, Juliet G.; Siahaya, Dickson
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i3.4574

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepuasan penumpang terhadap kinerja pelayanan yang diberikan oleh Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Samandar pada rute Waai-Umeputih. Kepuasan penumpang merupakan salah satu indikator penting untuk mengevaluasi kualitas layanan transportasi laut, khususnya dalam mendukung mobilitas masyarakat antarpulau di kawasan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah survei kuantitatif dengan mengumpulkan data melalui kuesioner yang dibagikan kepada penumpang KMP Samandar. Indikator yang dievaluasi meliputi ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan, kenyamanan fasilitas, keramahan awak kapal, keamanan perjalanan, dan kemudahan proses pemesanan tiket. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode Importance-Performance Analysis (IPA) untuk menentukan prioritas perbaikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum, penumpang merasa puas dengan kinerja pelayanan KMP Samandar, namun terdapat beberapa aspek yang masih perlu ditingkatkan, seperti kebersihan fasilitas kapal dan keteraturan jadwal keberangkatan. Rekomendasi perbaikan diarahkan pada peningkatan kualitas fasilitas kapal, pelatihan awak kapal terkait pelayanan, serta optimalisasi sistem manajemen jadwal. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi pihak pengelola KMP Samandar dalam meningkatkan kualitas pelayanan serta memperkuat peran transportasi laut sebagai penghubung utama antarpulau di Maluku.
Analisis Pemilihan Moda Transportasi Laut Antara Kapal Sabuk Dan Kapal Cepat (Studi Kasus: Ambon-Kisar) Harjiansyah, Rahmat; Amaheka, Sammy. G. M.; Metekohy, Juliet G.
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i3.4750

Abstract

Transportasi laut merupakan sarana utama yang mendukung pergerakan masyarakat di wilayah Maluku, salah satu jalur transportasi penting di Provinsi Maluku adalah rute Ambon-Kisar yang menghubungkan pulau Ambon dan pulau Kisar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan karakteristik penumpang serta menentukan nilai probabilitas pemilihan moda antara kapal sabuk dan kapal cepat pada perjalanan rute ambon ke kisar. Penelitian ini dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada 200 responden yang pernah melakukan perjalanan di rute tersebut. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode regresi linier berganda dan logit biner. Hasil analisis menunjukan bahwa faktor waktu, biaya, kenyamanan, keamanan, pelayanan, kemudahan, kelancaran, kondisi kapal berpengaruh secara signifikan terhadap pemilihan moda. Faktor dominanan pada kapal sabuk adalah biaya dengan nilai pengaruh sebesar 0,254, sedangkan pada kapal cepat, faktor kenyamanan menjadi yang paling dominan dengan nilai 0,194. Hasil analisis logit biner menunjukan probabilitas penumpang memilih kapal sabuk sebesar 43%, dan peluang untuk memilih kapal cepat sebesar 57%.