Kharisma, Septian Dwita
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Ketertiban Ditengah Pembantaian: Perjuangan Kepolisian Madiun Raya Sekitar Masa Pemberontakan 1948 Sucahyo, Iqbal Rizki; Kharisma, Septian Dwita; Pratama, Ilham Putra; Labibah, Annisaa Khansa; Siregar, Aulia Rahmad Saleh; Herlamb, Shafira Daniar Rahma; Mahardika, Karima; Mella, Adinda; Donggo, Mochammad Saddam Agta
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.1961

Abstract

Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui peran kepolisian, khususnya Mobile Brigade (Brimob), dalam menangani Pemberontakan PKI di Madiun pada tahun 1948. Melalui metode historis, penelitian ini mengkaji dokumen arsip dan laporan resmi Kepolisian Republik Indonesia serta literatur terkait dengan Pemberontakan Madiun 1948. Hasil menunjukkan bahwa kepolisian memainkan peran strategis dalam operasi militer bersama satuan lainnya untuk menumpas pemberontak dan memulihkan stabilitas di Madiun. Pemindahan markas Brimob ke Madiun menjadi langkah penting dalam memperkuat pengamanan. Pasca-pemberontakan, reorganisasi kepolisian dilakukan untuk menanggulangi dampak berupa korban jiwa, trauma anggota, dan kekurangan personel. Peristiwa ini menunjukkan pentingnya sinergi antar lembaga keamanan dalam menjaga stabilitas nasional di tengah ancaman ideologi yang bertentangan dengan dasar negara.
Pemberdayaan Ibu-Ibu Rumah Tangga Desa Sidoharjo untuk Meningkatkan Pendapatan Camilan Buah Mente Cryspi Aneka Rasa Amron, Taufiq; Kharisma, Septian Dwita; Khotimah, Nurul; Sudarmiani, Sudarmiani
Keris: Journal of Community Engagement Vol. 5 No. 1 (2025): KERIS: Journal of Community Engagement
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/keris.v5i1.1467

Abstract

Sidoharjo Village has local potential in the form of abundant cashew fruit, but it is often wasted due to the lack of knowledge and skills of the community in processing it. This condition is both a problem and an opportunity for the economic empowerment of residents, especially housewives. This training activity aims to improve participants' skills and knowledge in processing cashew fruit into high-value snacks. The method applied involves hands-on practice and theory, including material selection, production techniques, and packaging. In addition, participants were also given training on marketing strategies, such as social media utilization and participation in local bazaars. The results of the training showed a significant improvement in participants' skills, with 70% of them successfully selling their products and recording an average income increase of 30-50%. The formation of joint business groups was done to ensure the sustainability of the program and encourage collaboration. The training not only had an impact on improving the family's economy, but also gave participants the motivation and confidence to be active entrepreneurs. Support from the government and local community is needed to expand the impact and ensure the sustainability of this local potential-based micro-enterprise. Overall, the program contributes to the optimization of local resources and strengthening the role of women in the community economy.
Ketertiban Ditengah Pembantaian: Perjuangan Kepolisian Madiun Raya Sekitar Masa Pemberontakan 1948 Sucahyo, Iqbal Rizki; Kharisma, Septian Dwita; Pratama, Ilham Putra; Labibah, Annisaa Khansa; Siregar, Aulia Rahmad Saleh; Herlamb, Shafira Daniar Rahma; Mahardika, Karima; Mella, Adinda; Donggo, Mochammad Saddam Agta
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.1961

Abstract

Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui peran kepolisian, khususnya Mobile Brigade (Brimob), dalam menangani Pemberontakan PKI di Madiun pada tahun 1948. Melalui metode historis, penelitian ini mengkaji dokumen arsip dan laporan resmi Kepolisian Republik Indonesia serta literatur terkait dengan Pemberontakan Madiun 1948. Hasil menunjukkan bahwa kepolisian memainkan peran strategis dalam operasi militer bersama satuan lainnya untuk menumpas pemberontak dan memulihkan stabilitas di Madiun. Pemindahan markas Brimob ke Madiun menjadi langkah penting dalam memperkuat pengamanan. Pasca-pemberontakan, reorganisasi kepolisian dilakukan untuk menanggulangi dampak berupa korban jiwa, trauma anggota, dan kekurangan personel. Peristiwa ini menunjukkan pentingnya sinergi antar lembaga keamanan dalam menjaga stabilitas nasional di tengah ancaman ideologi yang bertentangan dengan dasar negara.