Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendidikan Seks Anak Usia Dini dalam Perspektif Islam Raniyah, Qaulan; Nasution, Nugraha
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 3 (2024): Oktober 2024-Januari 2025
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v4i3.566

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk menganalisa pendidikan seks pada anak usia dini dalam perspektif islam khususnya untuk anak sampai berusia 8 tahun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, berdasarkan studi kepustakaan. Pendidikan seks pada anak usia dini merupakan langkah penting dalam membangun pemahaman yang benar mengenai tubuh, privasi, dan batasan interaksi sosial, guna melindungi anak dari berbagai risiko, termasuk kekerasan dan pelecehan seksual. Dalam Islam, pendidikan seks tidak hanya bertujuan memberikan informasi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai moral dan etika sesuai ajaran agama. Penelitian ini mengacu pada literatur klasik dan kontemporer, termasuk Al-Qur'an, hadis, serta pandangan ulama, untuk menjelaskan prinsip-prinsip Islam terkait pendidikan seks. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan seks dalam Islam harus disampaikan secara bertahap sesuai usia anak, menggunakan pendekatan yang sesuai dengan tahap perkembangan kognitif dan emosional mereka. Penekanan diberikan pada pentingnya peran orang tua dan lingkungan keluarga sebagai pendidik utama. Temuan ini memberikan kontribusi bagi pengembangan model pendidikan seks yang berbasis nilai-nilai Islam, sekaligus menjawab tantangan era modern dalam menjaga fitrah dan integritas anak.
Analisis Pendidikan Antikorupsi di Sekolah Dasar Negeri 101765 Bandar Setia dalam Perspektif Kohlberg Nasution, Nugraha; Malau, Rizki Wahida Arni; Rangkuti, Khairunnisa; Nurhayati, Siti; Perangin-angin, Reh Bungana Beru
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 8, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v8i1.11431

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai-nilai antikorupsi di Sekolah Dasar Negeri 101765 Bandar Setia dalam perspektif teori perkembangan moral Lawrence Kohlberg. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dengan kepala sekolah, guru, dan siswa, serta observasi dan Focus Group Discussion (FGD). Subjek dalam penelitian ini merupakan para guru, kepala sekolah dan siswa sebanyak 12 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penerapan pendidikan anti korupsi masih dilakukan melalui pendidikan karakter, bukan melalui kurikulum (2) mayoritas siswa masih berada pada tahap pra konvensional, yaitu tahap perkembangan moral yang didasarkan pada kepatuhan terhadap aturan untuk menghindari hukuman atau memperoleh imbalan (3) adanya keterkaitan antara penerapan pendidikan anti korupsi dan perkembangan moral siswa (4) terdapat beberapa faktor pendukung dan penghambat pendidikan anti korupsi. Temuan ini menunjukkan bahwa internalisasi nilai antikorupsi masih terbatas dan belum mencapai tahap kesadaran moral yang lebih tinggi. Oleh karena itu, diperlukan upaya penguatan pendidikan karakter antikorupsi melalui pendekatan yang lebih kontekstual dan kolaboratif antara sekolah, keluarga, dan masyarakat