Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analysis of Efficiency and Productivity with Data Envelopment Analysis and Malmquist Productivity Index at As Syafiiyah Islamic University Pratignyo, Lisana Sumarah; Supian, Sudradjat; Lesmana, Eman
International Journal of Global Operations Research Vol. 4 No. 1 (2023): International Journal of Global Operations Research (IJGOR), February 2023
Publisher : iora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47194/ijgor.v4i1.199

Abstract

Efficiency is important in the assessment of a performance on an institution or organization. After assessment of efficiency is continued with measurement of assessment in its productivity. The purpose of this paper is to analyse the efficiency and productivity of 7 study programs at As Syafi’iyah Islamic University. The results obtained for the value of efficiency on 7 study programs of 2017/2018-2018/2019 academic year using the Data Envelopment Analysis method is there are 6 study programs as Decision Making Unit (DMU) for 2 years consecutive have a technical efficiency value reach 100% on each DMU. As for the productivity measurement of 7 study programs using the Malmquist Productivity Index method which achieved the highest productivity is  Islamic Religious Education Program (PAI) with a Total Factor Productivity (TFP) value of 1.124.
PENGARUH IPM DAN PENGANGGURAN TERHADAP PERSENTASE PENDUDUK MISKIN DI 10 PROVINSI DALAM REGRESI LINIER BERGANDA Ningsih, Putri Mulya; Syifa, Firda Ainus; Aini, Naya Nur; Pratignyo, Lisana Sumarah
Matematika Sains Vol 3 No 1 (2025): Jurnal Matematika Sains Volume 3 Nomor 1 Tahun 2025
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/ms.v3i1.5147

Abstract

Kemiskinan merupakan salah satu indikator penting dalam mengevaluasi keberhasilan pembangunan suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan tingkat pengangguran terhadap persentase jumlah penduduk miskin di 10 provinsi di Indonesia. Metode yang dipakai adalah regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS. Data mengenai kemiskinan diperoleh dari publikasi BPS pada bulan September 2024, sedangkan informasi tentang IPM dan tingkat pengangguran diambil dari data tahunan BPS tahun 2024. Hasil analisis menunjukkan bahwa IPM memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap presentase kemiskinan yang menunjukkan bahwa semakin tinggi nilai IPM, maka tingkat kemiskinan akan semakin rendah. Sementara itu, tingkat pengangguran menunjukkan pengaruh positif yang tidak signifikan terhadap kemiskinan. Nilai koefisien determinasi (R²) yang mencapai 0,68 menunjukkan bahwa variabel IPM dan pengangguran dapat menjelaskan 68% variasi kemiskinan antar provinsi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa peningkatan kualitas pembangunan manusia adalah salah satu faktor kunci dalam mengurangi angka kemiskinan di Indonesia.
Pemberdayaan UMKM Bambu Banjarnegara melalui Edukasi dan Penerapan Konsep Value chain prasetio, dian eko adi; lemadi, gayuh; zulkarnaen, iskandar; pratignyo, lisana sumarah
The IMPACT : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Islam As-Syafiiyah Vol 2 No 1 (2025): The IMPACT : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vo. 2 No. 1 Tahun 2025
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/the impact.v2i1.5127

Abstract

This community service program was carried out at D’Bantar Bamboo Craft, Banjarnegara, aiming to improve the understanding and skills of bamboo SMEs in implementing an integrated value chain approach. The activity was driven by Banjarnegara’s abundant bamboo resources, which remain underutilized due to traditional business management, low production efficiency, and limited marketing strategies. The method employed a participatory approach through a Focus Group Discussion (FGD), including lectures, interactive discussions, case studies, and field mentoring. Understanding levels were measured before and after the program using a questionnaire. Results show an increase in average understanding scores from 1.71 (low) to 2.82 (moderate to high), representing a 65% improvement. Most participants shifted from low to high categories, indicating the program’s effectiveness in enhancing knowledge and awareness of value chain management. This activity contributes significantly to improving the competitiveness of bamboo SMEs and serves as a foundation for further mentoring programs.