Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Religiosity Mediates the Influence of Entrepreneurial Orientation and Digital Financial Literacy on The Performance of Kudus District MSMEs Hamidah; Buchdadi, Agung Dharmawan; Pebianti, Vina; Suprayogi, Wahyu; Prameswari, Rita
Journal of Business and Behavioural Entrepreneurship Vol. 8 No. 2 (2024): Journal of Business and Behavioural Entrepreneurship
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JOBBE.008.2.11

Abstract

This research aims to examine the role of religiosity in mediating the influence of entrepreneurial orientation and digital financial literacy on the performance of MSMEs. This research method uses quantitative methods. The object of this research was the UMKM Embroidery, Convection and Batik Cluster in Kudus Regency, Central Java. By using primary data sources by distributing questionnaires to MSME players, the collected data is then processed using the alternative partial least squares (PLS) structural equation modeling (SEM) method with the smartPLS program. The results of the research indicate that 1) Entrepreneurial Orientation does not affect Performance, 2) Financial Digital Literacy affects Performance, 3) Religiosity affects Performance, 4) Entrepreneurial Orientation affects Religiosity, 5) Financial Digital Literacy affects Religiosity, 6) Entrepreneurial Orientation does not affect Performance through Religiosity, and 7) Financial Digital Literacy affects Performance through Religiosity.
Analysis Of The Determination Of Innovative Work Behavior In Millennial Generation Employees Pebianti, Vina; Hamdani, Fajri; Juwita, Tia Permata; Panjaitan, David
Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Bisnis Digital Vol 4 No 2 (2025): Juli
Publisher : LPPJPHKI Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jambd.v4i2.9090

Abstract

This research aimed to investigate how learning agility and organizational culture affect innovative work behavior among millennial employees, with work engagement serving as a mediating variable. A quantitative research design was employed, involving 150 participants selected using a quota sampling method. The data were analyzed using Structural Equation Modeling (SEM) with a Partial Least Squares (PLS) approach. The findings revealed that learning agility significantly contributes to innovative work behavior, both directly and indirectly through its influence on work engagement. Conversely, organizational culture does not directly impact innovative behavior, though it does influence employees' engagement at work. Furthermore, the study confirms that work engagement mediates the link between learning agility and innovative behavior, whereas no mediating effect was found between organizational culture and innovative behavior. In summary, these findings suggest that personal attributes, particularly learning capability and engagement level, play a more prominent role in shaping innovative behavior among millennials in the workplace.
Penguatan Ekonomi Nelayan Indramayu melalui Digitalisasi dan Rantai Pasok Laut Pebianti, Vina; Hamdani, Fajri; Susita, Dewi
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2025): ABDI DAYA KU Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : MJK PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat ekonomi nelayan pesisir Indramayu melalui digitalisasi pemasaran dan pengembangan rantai pasok hasil laut. Nelayan di wilayah ini masih menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan akses terhadap teknologi digital dan rantai pasok yang kurang efisien, sehingga berdampak pada rendahnya daya saing serta ketidakstabilan pendapatan mereka. Oleh karena itu, program ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan nelayan dalam memanfaatkan platform digital guna memasarkan hasil tangkapan mereka secara lebih luas dan kompetitif. Metode yang diterapkan dalam program ini mencakup pelatihan digitalisasi pemasaran, optimalisasi rantai pasok, serta pendampingan dan evaluasi. elatihan digitalisasi membantu nelayan mengakses pasar yang lebih luas melalui platform digital seperti media sosial dan e-commerce. Pelatihan digitalisasi membantu nelayan mengakses pasar yang lebih luas melalui platform digital seperti media sosial dan e-commerce. Optimalisasi rantai pasok difokuskan pada efisiensi distribusi dan peningkatan kualitas hasil tangkapan melalui manajemen pasca panen. Kegiatan ini ditutup dengan pendampingan intensif dan evaluasi, yang menunjukkan peningkatan kapasitas nelayan dalam memasarkan produk dan mengelola usaha secara lebih mandiri dan berkelanjutan.
Digitalisasi dan Kepemimpinan UMKM Pesisir untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan Hamdani, Fajri; Pebianti, Vina; Aditya, Shandy
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2025): ABDI DAYA KU Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : MJK PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program pengabdian ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan digitalisasi usaha bagi ketua kelompok nelayan pesisir sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan (SDG 8). Melalui pendekatan kualitatif, kegiatan dilaksanakan dalam bentuk pelatihan, pendampingan, serta penerapan teknologi digital yang terfokus pada kepemimpinan strategis, manajemen keuangan, dan pemasaran berbasis platform digital. Program ini diimplementasikan di Indramayu dengan melibatkan mitra dari Dinas Perikanan dan Kelautan serta komunitas nelayan lokal. Hasil pengembangan menunjukkan peningkatan signifikan dalam literasi manajerial dan digital peserta, termasuk penggunaan aplikasi keuangan (BukuKas), platform pemasaran digital (Tokopedia, Instagram), serta pemanfaatan desain branding produk melalui Canva. IPTEKS yang diterapkan berhasil meningkatkan pemahaman, keterampilan, jejaring usaha, dan omzet nelayan secara nyata. Program ini turut mendorong pembentukan komunitas digital nelayan dan menyusun modul digital untuk replikasi mandiri, menjadikannya kontribusi nyata terhadap peningkatan kemandirian dan kesejahteraan UMKM pesisir.