Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS TEKA-TEKI SILANG (TTS) MENGGUNAKAN CROSSWORD LABS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA Rambe, Aslamiyah; Aritonang, Syahruddin; Nurhasana, Nurhasana; Agustina Lubis, Fitri; Suryani Harahap, Fatma
Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA Vol 10, No 1 (2025): Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, UM-Tapsel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/eksakta.v10i1.100-105

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh minimnya penggunaan media pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran fisika. Seperti yang diketahui bahwa pelajaran fisika merupakan salah satu pelajaran yang dianggap sulit oleh sebagian besar siswa, sehingga perlu adanya inovasi dan kreativitas guru dalam pengembangan media pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan modul pembelajaran fisika berbasis teka-teki silang (TTS) menggunakan crossword labs untuk meningkatkan hasil belajar siswa yang valid, praktis, dan efektif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) dengan menggunakan model 4-D (Four D Model), yang terdiri dari 4 tahapan, yaitu pendefenisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop), dan penyebaran (dessiminatte). Hasil dari penelitian pengembangan ini memperoleh hasil validasi ahli materi rata-rata 3,7 dan persentase 92,5% dengan kategori “sangat valid”. Hasil validasi ahli media rata-rata 3,8 dan persentase 94,5% dengan kategori “sangat valid”. Hasil validasi ahli bahasa rata-rata 3,7 dan persentase 91,8% dengan kategori “sangat valid”. Hasil respon guru terhadap praktikalitas modul rata-rata 3,7 dan persentase 92,5% dengan kategori “sangat praktis”. Hasil respon siswa terhadap praktikalitas modul rata-rata 88,9 dan persentase 88,9% dengan kategori “sangat praktis”. Hasil belajar siswa rata-rata 88,26 dan persentase 88,26% dengan kategori “sangat efektif”. Penelitian ini menghasilkan modul pembelajaran fisika berbasis teka-teki silang (TTS) menggunakan crossword labs untuk meningkatkan hasil belajar siswa yang valid, praktis, dan efektif.
PEMANFAATAN MEDIA LECTURE MAKER DALAM PEMBELAJARAN KIMIA MELALUI PENERAPAN PROFESSIONAL LEARNING COMMUNITY DI SMA NEGERI 1 BATANG ANGKOLA Mulyani Pohan, Heni; Suryani Harahap, Fatma; Elisa, Elisa; Halomoan Siregar, Alfiansyah; Agustina Lubis, Fitri; Hamid Marpaung, Paisal
Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA Vol 8, No 1 (2023): Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, UM-Tapsel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/eksakta.v8i1.75-80

Abstract

This study aims : (1) Wheather the Lecture Maker can improve student  chemistry learning outcomes on the subject Mekanika Kuantum in the class XI IPA SMA Negeri 1 Batang Angkola. (2) Difference in direct learning  models by utilizing  Lecturer Maker media through the application of Proffesional Learning Community than direct teaching method without use of Lecture Maker media compare to direct learning models without utilizing  Lecture Maker media on student chemistry learning outcomes. The kind of this study is experiment, XI IPA 4 as the experiment class and XI IPA 3 as the control class. Data on learning outcomes are taken using tests. Before the test given to the student is first tested for feasibility outside the sample, including validity test, reliability test, differentiability and difficulty of the test. Data analysis techniques use normality tests, homogeneity tests, and hypothesis testing. Analysis result show the study result in the experiment class is average 63,39 to 76,42 increased 13,03. While the study result in the control class is average 50,52 to 59,73 increased 9,21. The percentage study result in the experiment class with use of Lecture Maker media through Proffesional Learning Community 30,12% be 49,34% increased 19,22%. Based on the control class without use Lecture Maker the percentage is 21,26% be 35,87% increased 14,61%. Based on the result show thitung ttabel so H0 ignored and Ha accepted. Hypothesis 1 is accepted. Can be seen average experiment class higher 76,62 than average control class 59,73 so H0 ignored and Ha accepted. So the hypothesis 2 can accepted too.
PELATIHAN MEMBUAT PRODUK KERAJINAN TANGAN DARI LIMBAH RUMAH TANGGA DI KELURAHAN BATUNADUA JAE Agustina Lubis, Fitri; Siregar, Sutan; Lubis, Mutiara; Adi, Rahmat; Nurmeliani, Nurmeliani
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i1.326-336

Abstract

Kelurahan Batunadua Jae masih memiliki banyak tempat pembuangan sampah yang terletak di pinggir jalan. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra antara lain jumlah sampah yang semakin banyak, dan masyarakat tidak lagi mempedulikannya karena mahalnya biaya pengolahan sampah. Untuk mengatasi masalah tersebut, ide mitra adalah mengadakan kegiatan pelatihan pembuatan  produk kerajinan tangan dari limbah rumah tangga. Ini akan membantu mitra belajar bagaimana mengolah sampah mereka sehingga dapat memiliki nilai ekonomi. Ini juga akan membantu mereka belajar bagaimana mengurangi polusi limbah di lingkungan mereka. Mitra dalam kegiatan ini adalah ibu rumah tangga di Kelurahan Batunadua Jae yang tidak memiliki pekerjaan sampai dengan 20 orang. Metode kegiatan pengabdian ini dibagi menjadi tiga tahap, yaitu: (1) tahap perencanaan, (2) tahap pelaksanaan, (3) tahap evaluasi. Dimana nantinya produk yang bermanfaat dibuat dalam kegiatan ini, yang diharapkan mampu meningkatkan pendapatan rumah tangga masyarakat Batunadua Jae. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah masyarakat lebih memahami bahwa sampah dapat didaur ulang dan digunakan kembali. Plastik, kaca, logam, dan kertas semuanya dapat didaur ulang, namun salah satu cara untuk mengurangi pencemaran limbah adalah dengan memanfaatkan limbah rumah tangga untuk membuat kerajinan.