Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBELAJARAN KOLABORATIF DI KELAS VII SMP: PENGARUH TUTOR SEBAYA TERHADAP NUMBER SENSE SISWA Rikarde, Riki; Rohman, Rohman; Cahyani , Lidya
Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 9 No. 2 (2024): Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : FKIP Universitas Tamansiswa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pembelajaran tutor sebaya berdampak pada kemampuan menghitung siswa kelas VII SMP Negeri 5 Sungai Rotan. Metode tutor sebaya, yang melibatkan siswa dalam belajar secara kooperatif dan interaktif, diharapkan dapat secara signifikan meningkatkan pemahaman matematika siswa. Eksperimen kuantitatif dilakukan dengan pendekatan posttest only control group design. Penelitian ini terdiri dari dua kelompok: kelompok eksperimen dengan tutor sebaya dan kelompok kontrol dengan metode pembelajaran konvensional. Penelitian ini melibatkan seluruh siswa kelas VII di SMP Negeri 5 Sungai Rotan, dengan kelompok eksperimen VII.A terdiri dari 21 siswa dan kelompok kontrol VII.B terdiri dari 23 siswa. Penelitian ini menggunakan alat yang divalidasi oleh para ahli untuk menguji kemampuan persepsi angka, yang mencakup operasi bilangan bulat, pecahan, dan soal cerita. Kedua kelompok diuji kemampuan persepsi angka setelah empat minggu menggunakan metode tutor sebaya di kelompok eksperimen dan metode de konvensional di kelompok kontrol. Statistik deskriptif, uji normalitas (Kolmogorov-Smirnov), uji homogenitas (uji Levene ), kemudian uji t-independent adalah semua alat yang digunakan untuk menganalisis data menggunakan SPSS. Hasil menunjukkan bahwa kelompok eksperimen menerima skor posttest yang lebih tinggi secara signifikan (rata-rata 86.19) dibandingkan kelompok kontrol (rata-rata 80.65), dengan nilai t sebesar 4.257 (p < 0.05). Ini menunjukkan bahwa teknik tutor sebaya efektif. Hasilnya menunjukkan bahwa tutor sebaya meningkatkan pemahaman siswa tentang matematika serta keterampilan sosial seperti bekomunikasi dan bekerja sama. Oleh karena itu, kesimpulan ini merekomendasikan pengajaran matematika di SMP.
POP UP BOOK DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI BANGUN RUANG SISI LENGKUNG DI SMP Sepriliani, Sisca Puspita; Rikarde, Riki; Cahyani, Lidya; Erviana, Ria
Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 4 (2024): Relevan : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Yayasan Amanah Nur Aman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Studi ini bertujuan untuk meningkatkan pembelajaran matematika siswa kelas VIII. SMP Negeri 5 Sungai Rotan tentang materi bangun ruang sisi lengkung dengan menggunakan pop up book sebagai media pembelajaran. PTK, yang terdiri dari dua siklus dalam pelaksanaannya. Setiap siklus mencakup fase perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil ujian pada siklus pertama menunjukkan bahwa hanya 52,77% siswa mencapai nilai lebih dari 75 sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Namun, persentase siswa yang mencapai nilai lebih dari 75 meningkat menjadi 83,33% pada siklus kedua, termasuk peningkatan observasi peneliti dari 71,43% pada siklus pertama menjadi 87,50% dan peningkatan siswa dari 73,21% menjadi 85,71%.  ABSTRACT This study aims to enhance the mathematics learning of eighth-grade students at SMP Negeri 5 Sungai Rotan, specifically focusing on the topic of curved surface geometry, using a pop-up book as a learning medium. The Classroom Action Research (CAR) method was employed, consisting of two cycles in its implementation. Each cycle included the phases of planning, implementation, observation, and reflection. The results of the first cycle's exam indicated that only 52.77% of the students scored above 75, meeting the Minimum Mastery Criteria (MMC). However, the percentage of students scoring above 75 increased to 83.33% in the second cycle, accompanied by an improvement in the researcher’s observations from 71.43% in the first cycle to 87.50%, and an increase in student engagement from 73.21% to 85.71%.
PEMBELAJARAN KOLABORATIF DI KELAS VII SMP: PENGARUH TUTOR SEBAYA TERHADAP NUMBER SENSE SISWA Rikarde, Riki; Rohman, Rohman; Cahyani , Lidya
Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 9 No. 2 (2024): Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : FKIP Universitas Tamansiswa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pembelajaran tutor sebaya berdampak pada kemampuan menghitung siswa kelas VII SMP Negeri 5 Sungai Rotan. Metode tutor sebaya, yang melibatkan siswa dalam belajar secara kooperatif dan interaktif, diharapkan dapat secara signifikan meningkatkan pemahaman matematika siswa. Eksperimen kuantitatif dilakukan dengan pendekatan posttest only control group design. Penelitian ini terdiri dari dua kelompok: kelompok eksperimen dengan tutor sebaya dan kelompok kontrol dengan metode pembelajaran konvensional. Penelitian ini melibatkan seluruh siswa kelas VII di SMP Negeri 5 Sungai Rotan, dengan kelompok eksperimen VII.A terdiri dari 21 siswa dan kelompok kontrol VII.B terdiri dari 23 siswa. Penelitian ini menggunakan alat yang divalidasi oleh para ahli untuk menguji kemampuan persepsi angka, yang mencakup operasi bilangan bulat, pecahan, dan soal cerita. Kedua kelompok diuji kemampuan persepsi angka setelah empat minggu menggunakan metode tutor sebaya di kelompok eksperimen dan metode de konvensional di kelompok kontrol. Statistik deskriptif, uji normalitas (Kolmogorov-Smirnov), uji homogenitas (uji Levene ), kemudian uji t-independent adalah semua alat yang digunakan untuk menganalisis data menggunakan SPSS. Hasil menunjukkan bahwa kelompok eksperimen menerima skor posttest yang lebih tinggi secara signifikan (rata-rata 86.19) dibandingkan kelompok kontrol (rata-rata 80.65), dengan nilai t sebesar 4.257 (p < 0.05). Ini menunjukkan bahwa teknik tutor sebaya efektif. Hasilnya menunjukkan bahwa tutor sebaya meningkatkan pemahaman siswa tentang matematika serta keterampilan sosial seperti bekomunikasi dan bekerja sama. Oleh karena itu, kesimpulan ini merekomendasikan pengajaran matematika di SMP.