Garuda - Garba Rujukan Digital

OPTIMALISASI POTENSI DESA KLUMPANG KAMPUNG MELALUI PROGRAM KULIAH KERJA NYATA BERBASIS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Ramadani, Tria; Ardina, Zifanna; Ardini, Zifanny; Falny, Luthfia Athayati; Nst, Rizka Zahara
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 2 No. 06 (2024): NOVEMBER 2024
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Klumpang Kampung bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui berbagai program yang berfokus pada pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 15 Juli hingga 3 Agustus 2024. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan partisipatif, di mana mahasiswa terlibat langsung dalam identifikasi masalah dan pelaksanaan program. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi kegiatan yang dilakukan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa program bimbingan belajar meningkatkan motivasi dan kemampuan belajar anak-anak, sementara kegiatan "ngaji bersama" membina generasi yang cinta pada Al-Qur'an. Selain itu, pendampingan UMKM meningkatkan kualitas produk lokal dan pemasaran, serta gotong royong berhasil menciptakan lingkungan yang bersih dan asri. Kesimpulan dari kegiatan KKN ini adalah bahwa keterlibatan mahasiswa mampu memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Desa Klumpang Kampung, serta mendorong masyarakat untuk terus mengembangkan potensi yang ada demi kesejahteraan bersama

Tradisi dan Makna Simbolis Payung Geulis dalam Masyarakat Sunda Maharani, Intan; Ramadani, Tria; Sabila, Zahra Salsa; Nugraha, Ghenia Tasya; Hidayat, Rizky Achmad; Apriani, Mutia; Humairah, Mina Kameliya; Putri, Zahra Amelia; Gustaman, Randy Fadilah; Rosita, Lilis
Cendekia: Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 4 (2024): CJPPM Desember 2024
Publisher : CV Bayfa Cendekia Indonesia Bekerjasama dengan Jurusan/ Program Studi Pendidikan Masyarakat FKIP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/cjppm.v2i4.191

Abstract. Cultural heritage is an object or intangible attribute that is the identity of a community or people inherited from previous generations that are preserved for future generations. One unique cultural heritage is the geulis umbrella in the Tasikmalaya area. The geulis umbrella has a distinctive design with beautiful traditional decorations and a deep symbolic meaning. This research aims to explore the cultural heritage of geulis umbrellas in the Tasikmalaya area, including the history, production process, meaning and symbols of the images made and their role for life. The research methods used are direct observation, interviews with geulis umbrella craftsmen, and literature study to obtain comprehensive information. The results showed that the geulis umbrella is a cultural heritage of Tasikmalaya with a long history and symbolic meanings in its motifs, such as prosperity and harmony. Its production process is traditional and passed down through generations, making it a cultural identity used in various traditional events. In addition to its aesthetic value, the geulis umbrella has the potential to support the creative economy and tourism sectors. However, challenges such as the regeneration of young artisans and modern competition require promotional efforts and design innovations to preserve its sustainability.

Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Budaya Jawa Dengan Pendekatan Realistic Mathematics Education Untuk Menumbuhkan Minat Belajar Siswa Kelas 3 SD Landong, Ahmad; Putri, Sabina; Zahra, Lutfiah Az; Febriyanti, Dea; Aulia, Ela; Bintari, Sri Surya; Ramadani, Tria; Serena, Serena; Putri, Juana Wangsa; Ananda, Riky
AR-RUMMAN: Journal of Education and Learning Evaluation Vol 2, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/arrumman.v2i1.6127

Penelitian ini adalah penelitian RD yang bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbentuk miniatur rumah adat Jawa yang diintegrasikan dengan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) guna meningkatkan minat belajar siswa kelas III SD pada materi bangun datar. Latar belakang penelitian ini didasari oleh rendahnya minat belajar siswa dan terbatasnya penggunaan media pembelajaran konkret serta metode pembelajaran yang masih bersifat konvensional. Penelitian menggunakan metode Research and Development (RD) dengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Media yang dikembangkan menggabungkan unsur budaya lokal Jawa, seperti rumah Joglo, untuk menjembatani pemahaman siswa terhadap konsep matematika melalui konteks nyata. Hasil validasi dari ahli materi dan media menunjukkan bahwa media yang dikembangkan sangat layak digunakan. Implementasi media di kelas menunjukkan peningkatan keterlibatan siswa dan minat belajar yang lebih tinggi. Dengan demikian, media pembelajaran berbasis budaya Jawa dan pendekatan RME terbukti efektif dalam mendukung proses belajar yang lebih kontekstual dan bermakna.

Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Budaya Jawa Dengan Pendekatan Realistic Mathematics Education Untuk Menumbuhkan Minat Belajar Siswa Kelas 3 SD Landong, Ahmad; Putri, Sabina; Zahra, Lutfiah Az; Febriyanti, Dea; Aulia, Ela; Bintari, Sri Surya; Ramadani, Tria; Serena, Serena; Putri, Juana Wangsa; Ananda, Riky
AR-RUMMAN: Journal of Education and Learning Evaluation Vol 2, No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/arrumman.v2i1.6127

Penelitian ini adalah penelitian RD yang bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbentuk miniatur rumah adat Jawa yang diintegrasikan dengan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) guna meningkatkan minat belajar siswa kelas III SD pada materi bangun datar. Latar belakang penelitian ini didasari oleh rendahnya minat belajar siswa dan terbatasnya penggunaan media pembelajaran konkret serta metode pembelajaran yang masih bersifat konvensional. Penelitian menggunakan metode Research and Development (RD) dengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Media yang dikembangkan menggabungkan unsur budaya lokal Jawa, seperti rumah Joglo, untuk menjembatani pemahaman siswa terhadap konsep matematika melalui konteks nyata. Hasil validasi dari ahli materi dan media menunjukkan bahwa media yang dikembangkan sangat layak digunakan. Implementasi media di kelas menunjukkan peningkatan keterlibatan siswa dan minat belajar yang lebih tinggi. Dengan demikian, media pembelajaran berbasis budaya Jawa dan pendekatan RME terbukti efektif dalam mendukung proses belajar yang lebih kontekstual dan bermakna.

ANALISIS BUAI DALAM KONTEKS MALLAULU PERNIKAHAN PADA KEHIDUPAN MASYARAKAT DI DESA SUAK BARU, KABUPATEN SIMEULUE ramadani, tria; hafid, mukhsin; samsuri, samsuri
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Sendratasik Vol 10, No 1 (2025): EDISI BULAN JUNI
Publisher : Program Studi Pendidkan Seni Drama, Tari dan Musik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/sendratasik.v10i1.35386

Buai merupakan tradisi masyarakat Simeulue yang hanya diwariskan secara turun-temurun khususnya bagi kaum perempuan saja. Seiring berjalannya waktu dan rendahnya pemahaman dan minimnya minat perempuan terhadap tradisi buai merupakan fenomena yang ditemui di lapangan. Hal ini di khawatirkan tergerus oleh waktu dan bahkan hilang padahal tradisi ini sarat dengan pesan-pesan kehidupan yang menjadi pedoman hidup. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis teks dan konteksnya kususnya dalam acara mallaulu pernikahan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian berada di Desa Suak Baru, Kecamatan Simeulue Tengah, Kabupaten Simeulue. Informan dalam penelitian ini berjumlah 11 orang, terdiri atas 3 pelaku Buai, 2 Tuha Gampong, 2 pemilik hajatan, 1 kepala desa, 1 tokoh adat, 1 perwakilan muda-mudi, dan 1 perwakilan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara teks pelafalan buaian disajikan dengan model cengkok mendayu dayu mengikuti irama dan panjang pendek syair buai. Estetika khas ini muncul karena dibawakan oleh perempuan yang merasakan langsung melahirkan, dan membesarkan anak. Adapun dalam konteks pertunjukan buai dilaksanakan melalui tiga tahapan, yaitu tahap persiapan yang terdiri dari duduk pakat, pemanggilan pelaku buai, dan manuruy laulu. Selanjutnya pementasan, yaitu pada saat pertunjukan buai disajikan, terahir pasca-pementasan, yaitu evaluasi atau bersih-bersih yang dilakukan oleh pihak keluarga yang mengadakan hajatan. Penelitian ini merekomendasikan agar pemerintah, tokoh masyarakat, serta seluruh elemen masyarakat desa berperan aktif dalam Upaya pengembangan dan pelestarian tradisi buai, mengingat semakin berkurangnya generasi yang memahami dan menguasai tradisi tersebut. Langkah ini diperlukan agar keberlangsunan tradisi buai tetap terjaga di tengah perubahan zaman.

TAKHRIJ HADIS : METODE DEMONSTRASI DAN IMPLEMENTASINYA SERTA RELEVANSINYA DALAM DUNIA PENDIDIKAN Rusmala Dewi, Diah; Nakiah, Nakiah; Ramadani, Tria
El-Mu'Jam. Jurnal Kajian Al Qur'an dan Al-Hadis Vol 4 No 1 (2024)
Publisher : IAINU Kebumen Prodi IAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33507/el-mujam.v4i1.1894

There are many hadiths related to the educational method that the Prophet has exemplified. However, in this article, we will focus on the discussion of the hadith about the demonstration method and its implementation as well as its relevance in today's education world. The method used is library research where the author tries to find, compile and analyze various hadith-related information about demonstration methods through various related sources, including through the hadith takhrij method using the Jawamiul Kalim application. The conclusions from this article are: (1) Based on the takhrij of the hadith that has been done, the hadith about the demonstration method in this article can be said to be an authentic hadith because it is proven to meet the requirements of the authenticity of a hadith, (2) The demonstration method is effective for aspects of education that aim to form specific skills (aspects of practical worship), (3) The relevance of the demonstration method in today's education contained in the 4 Pillars of UNESCO and the three aspects of student competence, which are found in the learning to do pillar which is a pillar related to the development of psychomotor aspects, that is, students can practice the basic ways of carrying out an act of worship practical or a life attitude.

Title

Found 6 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 6 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 6 Documents
Search