Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi Asesmen Autentik Pada Pembelajaran Berdiferensiasi untuk Mendukung Merdeka Belajar dan Pembelajaran Sepanjang Hayat Mashfufah, Aynin; Pristiani, Riska; Ekawati, Ratna; Mufida, Nurul Fajriyatuz Zahro; Mariani, Sijah; Utama, Candra
Jurnal SOLMA Vol. 13 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v13i3.15924

Abstract

Pendahuluan: Asesmen autentik masih cenderung dihindari oleh para guru dalam pembelajaran. Hal ini menyebabkan asesmen belum memberikan dampak dalam pembelajaran sepanjang hayat. Studi ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengembangkan asesmen autentik dalam pembelajaran berdiferensiasi. Metode: edukasi dan pelatihan. Hasil: Hasilnya, guru-guru sudah mampu mengembangkan asesmen autentik dengan cukup baik. Kecermatan guru dan kreativitas ide tentu perlu ditingkatkan lagi dengan latihan yang intensif dalam mengembangkan daftar tugas maupun rubrik penilaian khususnya untuk asesmen kinerja. Kesimpulan: Para guru sangat antusias mengikuti kegiatan edukasi dan pelatihan asesmen autentik dan kegiatan mampu merubah paradigma guru tentang asesmen autentik untuk memberikan dampak pembelajaran sepanjang hayat.  
AN EXPLORATION OF GENDER DIFFERENCES IN STUDENTS' CREATIVE THINKING ABILITY IN SOLVING PROBLEMS BASED ON HIGHER ORDER THINKING SKILLS Mariani, Sijah; Faizah, Siti; Mashfufah, Aynin
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 16, No 2 (2025): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v16i2.28795

Abstract

Abstrak: Pengembangan kemampuan berpikir kreatif siswa menjadi bagian yang krusial di pendidikan terutama dalam bidang matematika. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengeksplorasi perbedaan gender terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa dalam menyelesaikan masalah berbasis HOTS. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif untuk mengkaji proses dan strategi pada setiap aspek berpikir kretaif siswa. Subjek penelitian terdiri dari enam siswa kelas V pada salah satu SD Negeri di Kota Malang. Data dikumpulkan melalui pemberian tes dan wawancara kemudian dianalisis menggunakan teknik coding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan siswa perempuan lebih unggul pada aspek fluency, originality, dan elaboration sedangkan untuk aspek flexibilty masih perlu dikembangkan oleh siswa laki-laki maupun perempuan. Pada penelitian ini dapat ditegaskan bahwa perbedaan gender memengaruhi kemampuan berpikir kreatif siswa.Abstract: The development of students' creative thinking skills is a crucial part of education, especially in the field of mathematics. This study aims to explore gender differences in students' creative thinking skills in solving HOTS-based problems. The method used in this research is descriptive qualitative to examine the processes and strategies in each aspect of students' creative thinking. The research subjects consisted of six fifth grade students at one of the public elementary schools in Malang City. Data were collected through test administration and interviews and then analyzed using coding techniques. The results showed that overall female students were superior in the aspects of fluency, originality, and elaboration while the flexibilty aspect still needed to be developed by both male and female students. In this study, it can be emphasized that gender differences affect students' creative thinking skills.
INOVASI PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KOLABORATIF GURU BERBASIS MULTIMEDIA ARTICULATE STORYLINE Faizah, Siti; Mashfufah, Aynin; Rahayuningsih, Sri; Arifin, Slamet; Sudirman, Sudirman; Mariani, Sijah; Alfikri Islami, Kaisra
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 9 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i9.3490-3495

Abstract

Kemampuan berpikir kritis dan kolaboratif menjadi hal utama dalam setiap pembelajaran. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk menumbuhkan keterampilan berpikir kritis dan kolaboratif bagi guru dan siswa. Kegiatan ini dilakukan melalui pelatihan dan pendampingan kepada para guru-guru di Sekolah Dasar. Kegiatan dilakukan melalui beberapa tahapan yakni observasi, pelatihan dan pendampingan, diskusi, dan evaluasi. Dari hasil kegiatan menunjukkan bahwa lebih dari 95% guru memberikan respon positif terkait kegiatan ini, kemudian para dewan guru juga mampu menyusun bahan ajar maupun worksheet yang terintegrasi pada penggunaan media pembelajaran berbasis digital seperti articulate storyline yang bisa digunakan untuk semua mata pelajaran. Para dewan guru mengaku belum pernah mendapatkan materi pelatihan sepert ini karena kegiatan ini tidak hanya fokus pada pemberian materi pelatihan saja tetapi juga pemberian pendampingan kepada guru yang masih mengalami kesulitan untuk mengoperasikan articulate storyline.