Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pencegahan Pernikahan Dini Melalui Pemberdayaan Karang Taruna Berbasis Media Sosial : Early Marriage Prevention Through Social Media-Based Youth Organization Empowerment Ika Wulansari; Nikmatisni Arsad; Cindy Puspita Sari Haji Jafar
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 10: Oktober 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i10.6327

Abstract

Pernikahan dini adalah permasalahan sosial yang mendesak di Indonesia, terutama di wilayah pedesaan dan pesisir. Data menunjukkan angka pernikahan usia anak yang tinggi di daerah dengan akses pendidikan terbatas. Artikel ini membahas upaya pencegahan pernikahan dini melalui pemberdayaan Karang Taruna dan pemanfaatan media sosial sebagai alat edukasi. Kegiatan yang dilakukan meliputi koordinasi dengan aparat desa, penguatan kapasitas Karang Taruna, sosialisasi pencegahan pernikahan dini di sekolah, dan pembuatan video edukasi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman anggota Karang Taruna dan siswa tentang bahaya pernikahan dini. Dengan keterlibatan pemuda dalam pembuatan konten dan kampanye, diharapkan dapat menurunkan angka pernikahan dini di Desa Wonggarasi Tengah. Keberlanjutan program pencegahan memerlukan dukungan dari semua pihak untuk menciptakan perubahan sosial yang signifikan dan meningkatkan kualitas hidup generasi mendatang.
Gambaran Kesehatan Mental Cleaning Service di Universitas Negeri Gorontalo: Mental Health Overview of Cleaning Services at Gorontalo State University Sutri Dj. Eksan; Ika Wulansari; Cindy Puspita Sari Haji Jafar
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 7: Juli 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i7.8236

Abstract

Kesehatan mental merupakan aspek yang sangat penting dalam kehidupan seseorang karena mempengaruhi kemampuan dalam berpikir, merasa, bertindak, menghadapi masalah, serta kualitas hidup secara keseluruhan. Kesehatan mental cleaning service di Universitas penting karena mereka memainkan peran krusial dalam menciptakan lingkungan kampus yang bersih dan nyaman. Lingkungan bersih dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan bagi seluruh civitas akademika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kesehatan mental cleaning service di Universitas Negeri Gorontalo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh cleaning service di Universitas Negeri Gorontalo yang berjumlah 241 orang dengan sampel sebanyak 71 responden dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner Mental Health Inventory (MHI) dengan teknik analisis data univariat. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 71 responden sebagian besar berada pada kategori kesejahteraan psikologis yakni sebanyak 57 responden (80,3%) dan sebagian kecil berada pada kategori tekanan psikologis yaitu sebanyak 14 responden (19,7%). Penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi dan masukkan mengenai keadaan kesehatan mental cleaning service di Universitas Negeri Gorontalo sehingga cleaning service dapat lebih bijak dalam menghadapi masalah yang menyebabkan kesehatan mental terganggu.
Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Ibu Balita Tentang MP-ASI Isi Piringku Dengan Tindakan Pencegahan Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto Kabupaten Gorontalo : The Relationship Between the Level of Knowledge and Attitude of Toddler Mothers About Complementary Foods (MP-ASI) "Isi Piringku" (My Plate) and Stunting Prevention Measures in Toddlers in the Limboto Community Health Center Work Area, Gorontalo Regency Fajar Oktavian Hulukati; Nasrun Pakaya; Cindy Puspita Sari Haji Jafar; Nur Fitriah Jumatrin
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 7: Juli 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i7.8321

Abstract

Stunting merupakan permasalahan kesehatan yang belum mampu diatasi secara tuntas oleh pemerintah, angka stunting di Indonesia masih tergolong tinggi yaitu sebesar 24,4% pada tahun 2023. Pengetahuan ibu tentang pola gizi anaknya dapat menentukan sikap ibu dalam pemenuhan gizi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan tingkat pengetahuan dan sikap ibu tentang MP-ASI dalam pencegahan stunting. Desain penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini yaitu 97 responden dengan menggunakan teknik cluster sampling. Analisis dilakukan dengan menggunakan uji rank spearman. Hasil penelitian didapatkan pengetahuan cukup 51 responden (52,6%), baik 31 responden (32,0%), dan kurang 15 responden (15,5%). Sikap positif 58 responden (59,8%), dan sikap negatif 39 responden (40,2%). Pencegahan stunting baik 51 responden (52,6%), cukup 39 responden (40,2%), dan kurang 7 responden (7,2%). Kesimpulan dari penelitian ini terdapat hubungan tingkat pengetahuan dan sikap ibu tentang MP-ASI Isi Piringku Dengan Tindakan Pencegahan Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto (nilai p = 0,000). Diharapkan para tenaga kesehatan mampu melaksanakan pemberian promosi kesehatan tentang pemberian MP-ASI Isi Piringku kepada ibu sebagai pencegahan stunting.
Hubungan Pengetahuan Orang Tua Dengan Kejadian Temper Tantrum Pada Anak Usia Prasekolah Di TK Permata Kecamatan Limboto: The Relationship Between Parental Knowledge and Temper Tantrums in Preschool Children at Permata Kindergarten, Limboto District Sukma Nurrizka Mahmud; Sri Andriani Ibrahim; Cindy Puspita Sari Haji Jafar
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 11: November 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i11.9188

Abstract

Temper tantrum adalah perilaku emosional yang umum terjadi pada anak usia prasekolah, ditandai dengan ledakan emosi seperti menangis, berteriak, atau marah berlebihan akibat ketidakmampuan anak mengekspresikan perasaan secara positif. Salah satu faktor yang memengaruhi kejadian ini adalah tingkat pengetahuan orang tua mengenai pencegahan serta penanganan emosi anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan orang tua dengan kejadian temper tantrum pada anak usia prasekolah di TK Permata Kecamatan Limboto. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif korelasi dan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian berjumlah 32 responden yang seluruhnya dijadikan sampel menggunakan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner pengetahuan orang tua tentang temper tantrum dan kuesioner kejadian Temper Tantrum. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan tingkat pengetahuan orang tua dengan kejadian temper tantrum pada anak usia prasekolah di TK Permata Kecamatan Limboto. Analisis menggunakan uji Chi-Square memperoleh nilai p-value < 0,05. Hal ini menandakan bahwa semakin baik pengetahuan orang tua, semakin kecil kemungkinan anak mengalami temper tantrum. Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi orang tua untuk memahami pentingnya pengetahuan tentang temper tantrum, sehingga mampu mencegah dan menanganinya dengan tepat. Sebagai upaya nyata, peneliti juga membagikan leaflet agar orang tua lebih mudah memperoleh informasi dan pemahaman terkait pencegahan serta penanganan.
Hubungan Keaktifan Ibu Dalam Kegiatan Posyandu Dengan Status Gizi Bayi 8-12 Bulan: The Relationship Between Mothers' Activeness in Posyandu Activities and the Nutritional Status of 8-12 Month Old Infants Rahmatia H. Idrak; Nanang R. Paramata; Cindy Puspita Sari Haji Jafar; Nur Fitriah Jumatrin
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 12: Desember 2025 - In Progress
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i12.8740

Abstract

Keaktifan ibu dalam kegiatan posyandu, seperti kehadiran yang konsisten, partisipasi dalam program edukatif, dan aktif dalam berbagai kegiatan posyandu sangat penting dalam meningkatkan kesehatan dan gizi anak dan dapat memberikan manfaat besar terhadap status gizi bayi usia 8-12 bulan. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan keaktifan ibu dalam kegiatan posyandu dengan status gizi bayi 8-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Limboto Kelurahan Hutuo Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif survey analitik dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi berumur 8-12 bulan, jumlah bayi di kelurahan hutuo yaitu 86 bayi dengan pengambilan sampel menggunakan total sampling. Instrument penelitian menggunakan lembar observasi keaktifan ibu dan KMS, dengan Analisa data univariat dan bivariat uji distribusi frekuensi dan chi square. Hasil penelitian menunjukkan nilai p value 0.000 yang berarti dapat disimpulkan ada hubungan keaktifan ibu dalam kegiatan posyandu dengan status gizi bayi 8-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Limboto Kelurahan Hutuo Kabupaten Gorontalo, diharapkan ibu dapat memantau pertumbuhan dan perkembangan anak dengan selalu berkunjung ke posyandu.