Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Sopan Santun sebagai Cermin Etika Pancasila: Menanamkan Nilai Kemanusiaan di Kalangan Remaja Wahyuni, Wahyuni; Alfyoni, Ghisanie Azahra; Mulya, Raynata Danielle; Maharani, Amalia Putri; Azzura, Chiatha Destalova; Tumanggor, Raja Oloan
Al-DYAS Vol 4 No 1 (2025): FEBRUARI
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/aldyas.v4i1.4175

Abstract

Politeness is a reflection of the noble values ​​adopted by a nation. Pancasila as the foundation of the state, contains ethical values ​​that are very relevant to practice in everyday life. The shift in moral values, especially for the younger generation, threatens the sustainability of politeness rooted in the values ​​of Pancasila. This community service was carried out for the purpose of instilling humanitarian values ​​in the younger generation of teenagers at SMA X Jakarta Pusat. This community service was given to one class consisting of 37 students and counseling was carried out using Power Point. The results of this community service can be said to be successful and went well and smoothly. This can be seen from the answers to the quiz and their understanding of the material that had been presented.
Gambaran Regulasi Emosi Pada Guru Pendamping yang Mengalami Stres dalam Proses Interaksi Saat Pendampingan Siswa Inklusi Azzura, Chiatha Destalova; Idulfilastri, Rita Markus
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Regulasi emosi mengacu pada proses di mana individu memengaruhi emosi mereka, kapan mereka mengatasinya, dan bagaimana mereka mengalami dan mengekspresikan emosinya. Tujuan penelitian ini ingin mengetahui gambaran regulasi emosi pada guru pendamping yang mengalami stres dan bagaimana interaksi mereka bersama anak inklusi. Metode penelitian ini memakai pendekatan studi kasus kualitatif. Peneliti mengambil data dengan wawancara dan kuesioner. Partisipan dalam penelitian ini adalah lima guru pendamping yang bekerja minimal 1 tahun dengan minimal sudah mendampingi dua anak inklusi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hasil yang positif dari gambaran regulasi emosi masing-masing guru pendamping ketika mereka mendampingi anak-anak inklusi yang sangat menguras emosi mereka. Kelima guru pendamping dapat meregulasi emosinya dengan berbagai cara, kesamaan yang bisa mempengaruhi regulasi emosi di lima guru pendamping ini adalah aktivitas sosial yang menghibur, bercerita kepada dan meminta saran dan bantuan dari teman, kerabat dan keluarga, serta bermain dengan anak inklusi yang dapat menghibur guru pendamping. Dengan demikian ditemukan interaksi yang baik dari guru pendamping dan anak inklusi walaupun dalam situasi stres. Dalam kuesioner skala stres dari kelima guru pendamping terdapat stres dengan tingkat sedang. Walaupun dari kelima mengalami stres tetapi dari guru pendamping dapat mengalihkan stres yang mereka alami dengan melakukan penenangan diri dan penyenangan diri.
Flashcard : Pengenalan Jenis Dan Regulasi Emosi Pada Anak Usia Dini Angeling, Angeling; Mahadiva, Tsaniya; Ghinarahima, Challista Najwa; Azzura, Chiatha Destalova; Idulfilastri, Rita Markus; Marella, Bianca
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.12300

Abstract

Abstrak Regulasi dan emosi merupakan bagian penting dalam perkembangan sosial dan kognitif seorang anak. Kemampuan anak dalam meregulasikan emosinya adalah agar mempunyai kemampuan untuk mengatur dan mengkomunikasikan perasaan emosinya secara tepat, hal ini yang harus diperhatikan oleh orang tua sejak dini mengenai bagaimana regulasi emosi dapat mengambil peran penting dalam berbagai aspek di kehidupan anak. Jika seorang anak belum mempunyai kemampuan mengatur emosi dengan baik, timbullah sebuah kekhawatiran akan munculnya emosi negatif yang tidak terkendali. Penelitian ini bertujuan mengembangkan pembelajaran kognitif anak melalui bahan ajar flashcard, dan juga bertujuan sebagai wadah pembelajaran bagi anak prasekolah untuk mengenal berbagai jenis emosi. Sehingga menjadi sangat penting guna membantu anak usia prasekolah dalam mengidentifikasi, mengomunikasikan, dan belajar meregulasi emosi yang dirasakan. Dalam penelitian ini, guna menciptakan hasil yang lebih efektif maka penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen semu (quasi experimental). Penelitian eksperimen semu mempunyai pengertian yaitu penelitian yang dilaksanakan hanya satu kelompok saja yang dinamakan kelompok eksperimen, dan tanpa adanya kelompok pembanding atau kelompok kontrol. Hal ini tentunya untuk melihat apakah ada perbedaan yang terjadi pada saat subjek penelitian sebelum dilakukannya pembelajaran dan sesudah dilakukannya pembelajaran untuk mengetahui gambaran keefektifan media pembelajaran flashcard dilakukan di TK Melati Tanjung Duren. Setelah melakukan penelitian dan pengumpulan data, maka diperlukan suatu analisis data dengan menggunakan IBM SPSS Statistic dengan menggunakan Uji Reliabilitas dan Uji Paired-Samples T Test, berdasarkan output diperoleh dari hasil one-group pretest-posttest design menggunakan skala likert dengan 1-3 poin (1: Kurang baik, 2: Cukup baik, 3: Sangat baik) menunjukan nilai signifikansi dari uji Paired-Samples T Test (sig.) <0.05 dengan nilai rata-rata item berkisar antara 1.39 dan 2.84. Berdasarkan hasil olah data dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran media flashcard jenis emosi yang diperuntukan untuk anak usia dini berpengaruh positif, memuaskan dan cukup signifikan. Kata Kunci: kognitif, regulasi emosi, flashcard, anak usia dini.