Permatasari, Perwira Annissa Dyah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Inovasi Teknologi Terapi Skinolaser Untuk Mempercepat Penyembuhan Luka Dan Meningkatkan Pelayanan di Puskesmas Polanharjo Klaten Jawa Tengah Astuti, Suryani Dyah; Suhariningsih; Winarno; Ain, Khusnul; Siswanto; Susilo, Yunus; Yonatan; Permatasari, Perwira Annissa Dyah; Alma, Ahmad Faizin; Rohman, Muchammad Nurur; Arifianto, Deny; Yaqubi, Ahmad Khalil
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 7 No 4 (2024): Oktober-Desember 2024
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v7i4.8625

Abstract

Mutu pelayanan kesehatan mempunyai dampak yang besar terhadap keadaan kesehatan masyarakat secara umum. Peningkatan standar layanan kesehatan diharapkan akan meningkatkan standar kesehatan. Baik tenaga kesehatan maupun tenaga kesehatan tradisional mengalami kurangnya pemahaman tentang penggunaan alat kesehatan, khususnya alat terapi SkinoLaser, yang merupakan alat pengobatan non-invasif berbasis fotonik yang membantu membangun kembali jaringan dalam tubuh manusia. Tenaga kesehatan tradisional dapat ditemukan di sebagian besar fasilitas kesehatan. Hambatan kedua adalah memahami bagaimana terapi cahaya berfungsi dengan jaringan, faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pengobatan, dan cara memberikan dosis yang aman dan efektif kepada pasien. Permasalahan ini juga dihadapi oleh mitra pengabdian masyarakat yang mana tenaga kesehatan dan tenaga kesehatan traditional Puskesmas Polanharjo Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten Jawa Tengah. Sebagai bagian dari rangkaian acara pengabdian masyarakat, pemaparan materi SkinoLaser dilakukan secara interaktif dengan peserta yang merupakan tenaga kesehatan dan tenaga kesehatan traditional di Puskesmas Polanharjo. Metode ceramah digunakan untuk menyampaikan materi berupa konsep dasar, faktor – faktor yang mempengaruhi efektivitas terapi antara lain : cara penggunaan alat laser terapi , serta penghitungan dosis laser. Diskusi digunakan untuk tanya jawab antara peserta nakes dan nakestrad dengan pemateri yang berkaitan dengan pemanfaatan teknologi tepat guna. Pelatihan digunakan untuk menunjukan secara langsung pemanfaatan teknologi tepat guna. Pelatihan dapat dimulai dari analisis masalah, penggunaan alat serta penghitungan dosis energi laser dan penatalaksanaan terapi yang benar. Workshop dan tutorial digunakan untuk mendemonstrasikan alat sebagai upaya pemahaman pemanfaatan alat SkinoLaser. Selain itu juga dilaksanaan uji coba terapi pada pasien, untuk memberikan pemahaman dan ketrampilan pada nakes dan nakestrad dalam penggunaan peralatan SkinoLaser.
Odor Profiling of Blood Shells Using TGS Gas Sensor and PCA-SVM Analysis Astuti, Suryani Dyah; Funabiki, Nobuo; Soelistiono, Soegianto; Winarno; Arifianto, Deny; Ramadhani, Nadia Nur; Permatasari, Perwira Annissa Dyah; Yaqubi, Ahmad Khalil; Susilo, Yunus; Syahrom, Ardiyansyah
Emerging Science Journal Vol. 9 No. 5 (2025): October
Publisher : Ital Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28991/ESJ-2025-09-05-017

Abstract

Blood cockles (Andara granulosa) are among the most popular animal protein sources due to their rich nutritional content and high economic value. The storage period and temperature are two critical factors that significantly influence the freshness of blood cockles. One key indicator of blood cockle quality is the odor they emit. An unpleasant or inappropriate odor can indicate contamination or a decline in quality, posing potential food safety risks. However, conventional methods of odor quality testing are often subjective, require specialized skills, and may not always be reliable. To address the limitations of human olfaction, advancements in gas sensor technology, specifically gas array sensors (also known as the electronic nose), have been developed. This research aims to profile the freshness of blood cockles by identifying their odor under different storage conditions using electronic nose technology. The study used fresh blood cockle meat, which was stored under varying temperature conditions: at room temperature, in a cooler, and in a freezer. The storage periods for the samples were 1, 2, 3, 4, and 5 days. The samples were placed in sealed bottles and tested using a gas array sensor. The data collected from this process were in the form of voltage readings, which were analyzed using machine learning techniques, specifically Principal Component Analysis (PCA). The data were then classified using a Support Vector Machine (SVM) model. The study results showed that the gas array sensor successfully classified the odor profiles, with PCA explaining 93.83% of the variance in the data. The SVM model achieved an accuracy of 89.66% for PCA-reduced data and 91.44% for non-PCA data.