Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Pengetahuan, Sikap Dan Paparan Asap Rokok Dengan Kejadian Pneumonia Pada Anak Balita Purwati, Nyimas Heny; Natasha, Dhea; Permatasari, Irma; Indanah; Nurohmah, Endah; Maemunah , Ai
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Vol 9 No 4 (2024): JURNAL KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jkm.v9i4.24357

Abstract

Objective: The purpose of this study is to determine the relationship between attitude, knowledge and exposure to cigarette smoke and the incidence of pneumonia in toddlers Methods: This research is an analytical descriptive research with a cross sectional approach. The population in this study is mothers who have children with pneumonia with a total of 33 toddlers. Sampling technique with the Total Sampling method, Data collection technique using a questionnaire that has been tested for validity and reality. Results: There was a significant relationship between parental knowledge (p value:0.019; OR: 0.127) and exposure to cigarette smoke (pvalue: 0.02; OR: 7) with the incidence of pneumonia in toddlers and there was no significant relationship between parental attitudes and the incidence of pneumonia (p value:0.09) Conclusion: There was a significant relationship between maternal knowledge and exposure to cigarette smoke and the incidence of pneumonia in toddlers with a p value of < 0.05, and toddlers exposed to cigarette smoke were 7 times more likely to suffer from pneumonia compared to toddlers who were not exposed to cigarette smoke.
Perbedaan Hasil Jumlah Trombosit Berdasarkan Waktu Pemeriksaan Dan Suhu Penyimpanan Darah EDTA Metode Otomatis Nisa, Ardiana Zakiyatun; Noor Hidayah; Shinta Dwi Kurnia; Indanah; Yulisetyaningrum
Jurnal Analis Kesehatan Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Analis Kesehatan
Publisher : Department of Health Analyst, Politeknik Kesehatan, Kementerian Kesehatan Tanjungkarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26630/jak.v14i1.4875

Abstract

Pemeriksaan jumlah trombosit merupakan prosedur penting dalam laboratorium klinik sampel darah dengan antikoagulan Ethylene Diamine Tetraacetic Acid (EDTA) sebaiknya segera diperiksa setelah pengambilan. Meskipun demikian, hasilnya dapat dipengaruhi oleh pemeriksaan yang tertunda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada korelasi antara waktu pemeriksaan dan suhu penyimpanan dengan variasi jumlah trombosit pada pegawai di Puskesmas Kedung II Jepara. Dengan menggunakan sampel darah vena dari 38 pegawai yang dipilih melalui purposive sampling , penelitian ini menggunakan desain analitik observasional cross-sectional. Sebanyak 3 kondisi digunakan untuk melakukan pemeriksaan jumlah trombosit menggunakan hematology analyser Sysmex XP-100 disimpan selama 1 jam penyimpanan pada suhu ruang (18-29°C), dan setelah 1 jam penyimpanan pada suhu lemari kulkas (2-8°C). Setelah dilakukan uji One-Way ANOVA , uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa data mengikuti distribusi normal dan signifikan (p>0,05). Terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik antara kelompok perlakuan dalam uji One-Way ANOVA (p = 0,021), dan dalam uji Post Hoc Bonferroni (p = 0,018), namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik antara trombosit yang disimpan dalam lemari es dan trombosit yang diperiksa segera atau pada suhu ruangan. Disimpulkan jika jumlah trombosit turun secara signifikan setelah satu jam disimpan pada suhu ruangan, tetapi sebagian besar tetap stabil setelah disimpan pada suhu kulkas.
Hubungan Hubungan Vulva Hygiene dengan Keberadaan Candida albicans Penyebab Kejadian Keputihan Prameswari, Fatikha; Noor Hidayah; Yulisetyaningrum; Indanah; Arief Adi Saputro
Jurnal Analis Kesehatan Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Analis Kesehatan
Publisher : Department of Health Analyst, Politeknik Kesehatan, Kementerian Kesehatan Tanjungkarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26630/jak.v14i1.4947

Abstract

Infeksi Candida albicans adalah penyebab paling umum dari keputihan, yang merupakan masalah bagi banyak wanita, terutama remaja. Keputihan adalah sesuatu yang hingga 75% wanita akan alami di beberapa titik dalam hidup mereka. Vulva hygiene yang tidak tepat dapat menyebabkan keputihan abnormal yang disebabkan oleh jamur oportunistik Candida albicans, yang tumbuh subur di daerah genital yang lembap. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi frekuensi keputihan dalam urin mahasiswa tahun ketiga di Universitas Kudus Muhammadiyah dan untuk menetapkan korelasi antara Vulva hygiene dan Candida albicans. Peneliti dalam penelitian ini menggunakan desain cross-sectional berdasarkan observasi. Untuk penelitian ini, 41 mahasiswi yang memenuhi syarat memberikan data melalui kuesioner Vulva hygiene dan pengujian urin untuk Candida albicans. Analisis mikroskopis dan makroskopis mengikuti inokulasi sampel urin ke dalam media SDA. Sementara 10 (62,5%) dari 16 responden dengan Vulva hygiene rata-rata positif dan 6 (37,5%) negatif, 5 (20%) dari 25 responden dengan Vulva hygiene baik negatif. Ada hubungan yang signifikan antara Vulva hygiene dan keberadaan Candida albicans dalam urin, seperti yang ditunjukkan oleh analisis menggunakan uji Chi-square (p = 0,015 <α 0,05). Untuk menghindari infeksi jamur, yang dapat membahayakan kesehatan reproduksi wanita, temuan penelitian ini menekankan pentingnya menjaga kebersihan organ kewanitaan.
Analisis Potensi Energi Surya di Area ITSNU Pekalongan Yuniarto, Abdul Hakim Prima; Lestiyanti, Yuni; Najib, Alfin; Indanah
Jurnal Pendidikan Fisika dan Sains (JPFS) Vol 8 No 1 (2025): Maret
Publisher : Pendidikan Fisika, FKIP, Universitas Nahdlatul Ulama Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52188/jpfs.v8i1.1159

Abstract

Pekalongan, there are many industries, especially the clothing industry, such as batik, sarongs, jeans, etc. Apart from that, in Pekalongan, there are also several universities with high-rise buildings. This large population results in high levels of electrical energy consumption. So far, the supply of electrical energy is still dominated by fossil energy, where fossil energy reserves are increasingly depleting and can result in environmental pollution. One of the renewable energies is solar energy. Solar energy can be utilized to become a solar power plant, it can be applied to buildings. Therefore, this research aims to analyze the potential of solar energy in the ITSNU Pekalongan area. An analysis of solar energy potential can be done by calculating the roof area using GIS. Based on research results, the largest global irradiation value is in a north direction of 4880 kWh/m2/day. Meanwhile, the smallest global irradiation value is at a south direction of 4198 kWh/m2/day. The number of solar panels that can be installed on the roof is 1262 units. These solar panels have the potential to produce peak power of 378,721 Wp or 378,721 kWp daily. This peak power can be converted into energy of 1,893,606 Wh, or 1893,606 kWh, daily.