Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Literasi Qur’an Sebagai Upaya Peningkatan Hubbul Qur’an Melalui Kegiatan Muqoddaman di Desa Karangtejo Ngathoillah Linnaja; Neli Maghfiroh; Aulia Fitri Musyafa; Firda Dina Sabrina; Fatkhu Salam; Azzam Haikal Makhfudh; Nurlaila Hidayatul Maghfiroh; Asri Sugesti; Umar Said Assegaf; Aulia Elfina Nur Rizki; Athi’ Karimah; Muhfid Al Munawar; Indra Wahyu Pratama; Muhammad Azildan Adilfi
Atmosfer: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, Budaya, dan Sosial Humaniora Vol. 3 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, Budaya, dan Sosial Humaniora
Publisher : Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59024/atmosfer.v3i2.1305

Abstract

One of the main components that forms the religious character of Muslims is reading the Qur’an. However, there are still problems in Karangtejo Village in increasing understanding and love of the Al-Qur’an(hubbul Qur’an), especially among teenagers. This research aims to analyze the role of Muqoddaman activities in increasing Qur’an literacy and building love for the Qur’an in the Karangtejo Village community. This research, which took place in Karangtejo Village, was carried out using a qualitative approach using observation, interviews and documentation. Research shows that carrying out muqoddaman activities improves the ability to read the Qur’an properly and correctly as well as understanding what is in it, and can also build habits in implementing Islamic teachings in everyday life. Apart from that, muqoddaman activities can improve relationships between people and raise awareness of the importance of the Al-Qur’anas a guide to life. The benefit of this research is that it provides insight into the effectiveness of muqoddaman as a method of increasing Qur’an and hubbul Qur’an literacy. Thus, it is hoped that this research can become a reference for the government, educational institutions and society in developing strategies to increase Qur’an literacy in order to form a generation of Muslims who are religious, have noble character and adhere firmly to Islamic teachings.
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM(PAI) DALAM MENUMBUHKAN KARAKTER JUJUR DI MI MUHAMMADIYAH WANAYASA BANJARNEGARA Asri Sugesti; Sri Haryanto; Darul Muntaha
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 6 (2025): Agustus
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v2i6.5120

Abstract

Pendidikan memiliki peran penting dalam membentuk pribadi peserta didik yang berkarakter dan berkompeten. Salah satu aspek utama dalam pendidikan adalah penanaman nilai kejujuran melalui Pendidikan Agama Islam (PAI) yang menjadi fondasi moral dan spiritual siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan secara mendalam peran guru PAI dalam menumbuhkan karakter kejujuran pada siswa MI Muhammadiyah Wanayasa, Banjarnegara. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI memainkan peran penting dalam membentuk karakter jujur melalui keteladanan, pembelajaran kontekstual, serta pembiasaan nilai-nilai keagamaan. Keberhasilan ini didukung oleh lingkungan sekolah yang religius dan kerja sama antarguru, meskipun masih terdapat hambatan seperti perbedaan latar belakang siswa, minimnya peran keluarga, dan keterbatasan media pembelajaran. Oleh karena itu, dibutuhkan pendekatan yang lebih kreatif, personal, serta sinergi antara sekolah dan orang tua dalam menumbuhkan karakter jujur peserta didik. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan pentingnya peran aktif guru sebagai agen pembentukan karakter dan perlunya keterlibatan keluarga dalam pendidikan moral anak sejak dini.