Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Membangun Kesetaraan Kajian Partisipasi Perempuan dalam Pembangunan di Sumatera Utara dengan Pendekatan Kritis Pulungan, Darman Syah; Sasongko Adi, Bambang Tri; Sukmana, Oman; Soedarwo, Vina Salviana D. Soedarwo
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 9, No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v9i1.2025.347-355

Abstract

Penelitian ini menganalisis rendahnya partisipasi perempuan di Sumatera Utara melalui perspektif kritis Julia Kristeva, dengan fokus pada konsep abjeksi, semiotik, dan simbolik, serta membandingkan profil keterwakilan perempuan secara lokal, nasional, dan global. Kajian ini mengidentifikasi hambatan budaya, norma sosial, dan stigma yang menghalangi perempuan dalam mengakses posisi strategis meskipun telah ada regulasi, seperti Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2000 dan UU Nomor 2 Tahun 2008. Dengan menggunakan metode kualitatif dan data sekunder dari BPS Sumatera Utara, laporan pemerintah daerah, dan literatur akademik, hasil penelitian menunjukkan bahwa norma sosial dan struktur simbolik yang kuat menjadi kendala utama dalam partisipasi perempuan. Penelitian ini merekomendasikan pendekatan holistik melalui edukasi publik, perubahan pola pikir sosial, dan kebijakan yang lebih inklusif guna meningkatkan peran perempuan dalam pembangunan
The Contribution of Social Forestry to Proklim: A Case Study In Kapuas Hulu and Sintang, West Kalimantan Province Sasongko Adi, Bambang Tri; Sukmana, Oman; Soedarwo, Vina Salviana Darvina
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 5 No. 2 (2025): Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v5i2.50871

Abstract

This study aims to explore the contribution of the Social Forestry (SF) Program in Sustainable Forestry Awards (PROKLIM) in 11 villages in Kapuas Hulu and Sintang, West Kalimantan Province. The focus of the research involves villages that have received PROKLIM awards from the Ministry of Environment and Forestry (MoEF), with the hope that the findings can guide similar implementations in other locations. These villages are the target villages of the FIP-1 Project, which is a collaboration between the Ministry of Environment and Forestry (MoEF) and the Asian Development Bank (ADB). The research methods used were case studies and literature studies, with a descriptive analysis approach. The results show two important aspects: first, there is a significant link between the SF program and PROKLIM assessment criteria, indicating that the existence of SF can positively support and facilitate PROKLIM assessment. Second, of the 15 villages facilitated to apply for PROKLIM, five villages achieved the MAIN PROKLIM Award, four of which had social forestry groups, while ten villages achieved the MADYA PROKLIM with all villages getting social forestry approvals. The research conclusions highlight the need for future PROKLIM development strategies. Such strategies include encouragement of climate-friendly economic activities, partnership building, market development, and community capacity building. The implications of this research can serve as a foundation for interested parties, including the government and related institutions, in designing more effective policies to support social forestry and sustainability efforts in the context of PROKLIM in the West Kalimantan region.
Membangun Kesetaraan: Kajian Partisipasi Perempuan dalam Pembangunan di Sumatera Utara dengan Pendekatan Kritis Pulungan, Darmansyah; Sasongko Adi, Bambang Tri; Sukmana, Oman; Soedarwo, Vina Salviana D.
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 9, No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v9i1.2025.347-355

Abstract

Penelitian ini menganalisis rendahnya partisipasi perempuan di Sumatera Utara melalui perspektif kritis Julia Kristeva, dengan fokus pada konsep abjeksi, semiotik, dan simbolik, serta membandingkan profil keterwakilan perempuan secara lokal, nasional, dan global. Kajian ini mengidentifikasi hambatan budaya, norma sosial, dan stigma yang menghalangi perempuan dalam mengakses posisi strategis meskipun telah ada regulasi, seperti Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2000 dan UU Nomor 2 Tahun 2008. Dengan menggunakan metode kualitatif dan data sekunder dari BPS Sumatera Utara, laporan pemerintah daerah, dan literatur akademik, hasil penelitian menunjukkan bahwa norma sosial dan struktur simbolik yang kuat menjadi kendala utama dalam partisipasi perempuan. Penelitian ini merekomendasikan pendekatan holistik melalui edukasi publik, perubahan pola pikir sosial, dan kebijakan yang lebih inklusif guna meningkatkan peran perempuan dalam pembangunan
The Sociology of History Education: Revitalizing the Lampung Language in Historical Narratives Purwani, Emy Sri; Arifana, Arifana; Sasongko Adi, Bambang Tri; Sukmana, Oman; D. Soedarwo, Vina Salviana
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 9, No 2 (2025): Mei 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v9i2.2025.909-920

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran sosiologis pendidikan sejarah dalam melestarikan dan merevitalisasi bahasa Lampung. Penurunan penggunaan bahasa Lampung mencerminkan tantangan sosial budaya dan pendidikan yang lebih luas, terutama dalam kurikulum sejarah, di mana narasi nasional yang dominan sering kali mengesampingkan sejarah lokal. Dengan menggunakan pendekatan sosiologi kritis, penelitian ini mengeksplorasi bagaimana kebijakan bahasa, reproduksi sosial, dan hegemoni budaya berkontribusi terhadap marginalisasi bahasa Lampung dalam pendidikan sejarah. Studi ini menerapkan penelitian berbasis dokumen dan analisis deskriptif untuk menilai kebijakan yang ada, materi pendidikan, serta pola sosiolinguistik yang mempengaruhi transmisi bahasa Lampung. Temuan penelitian menyoroti hambatan seperti hegemoni bahasa, keterbatasan sumber daya pendidikan, dan menurunnya transmisi bahasa antar generasi, serta mengidentifikasi strategi revitalisasi melalui kurikulum dwibahasa, keterlibatan komunitas, dan integrasi media digital. Studi ini menyimpulkan bahwa pendekatan sosiologis sangat penting dalam mendekolonisasi pendidikan sejarah, mempromosikan narasi sejarah multibahasa, dan memastikan keberlangsungan bahasa daerah. Penelitian ini berkontribusi pada kajian yang sudah ada dengan menawarkan analisis sosiologis kritis terhadap pendidikan sejarah dalam perspektif pelestarian bahasa. Berbeda dengan penelitian sebelumnya, riset ini memberikan perspektif interdisipliner yang menghubungkan sosiologi pendidikan, kebijakan bahasa, dan kesadaran sejarah. Selain itu, penelitian ini menghubungkan teori dan praktik dengan mengusulkan rekomendasi kebijakan untuk mengintegrasikan bahasa daerah ke dalam kurikulum sejarah
Conservation-Compatible Oil Palm Development: Integrating High Conservation Value (HCV) Safeguards in Mandailing Natal, Indonesia Sasongko Adi, Bambang Tri; Putra, Surahman; Sari, Ratna Kusuma; Dewantara, Bonie; Suryaningtyas, Puspita
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 5 No. 10 (2025): Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v5i10.52136

Abstract

The global palm oil industry faces increasing pressure to eliminate deforestation from its supply chains, driven by international commitments such as the European Union Deforestation Regulation (EUDR), Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) standards, and Indonesia’s Forest and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030 commitment. These frameworks require effective mechanisms to identify and safeguard ecologically and socially valuable landscapes within agricultural frontiers. Integrating High Conservation Value (HCV) principles into land use planning is therefore critical to balancing commodity production, biodiversity conservation, and community rights. This study analyzes how oil palm development in Mandailing Natal, North Sumatra, can align with High Conservation Value (HCV) protection. Using a 2024 district-wide ABKT-HCS (High Conservation Value and High Carbon Stock) assessment and scenario modeling, the study examines forest encroachment, institutional fragmentation, and policy gaps undermining sustainable land use. Although more than half of the district is legally defined as forest, rapid plantation expansion—driven by smallholder pressures, tenure insecurity, and weak inter-agency coordination—continues to erode ecological integrity and cultural landscapes. Scenario analysis shows that improving yields through Good Agricultural Practices (GAP) and participatory zoning can enhance productivity without new deforestation. The paper recommends integrating ABKT spatial data into formal land-use planning, institutionalizing Free, Prior, and Informed Consent (FPIC), and implementing community-based monitoring. These strategies support a jurisdictional sustainability transition consistent with Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 objective.