Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Mutu Pendidikan Islam dalam Perspektif Ihsan dan Manajemen Mutu Ardaini, Ardaini; Sasmita, Dessy; Zahara, Rita; Anwar, Kasful; Ansori, Ansori
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 3 No. 1 (2025): March
Publisher : Institute of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/ijim.v3i1.317

Abstract

Mutu pendidikan Islam merupakan faktor utama dalam menentukan daya saing lembaga pendidikan di era globalisasi. Konsep mutu dalam Islam tidak hanya berkaitan dengan standar akademik, tetapi juga mencerminkan nilai ihsan, yaitu kualitas terbaik dalam setiap aspek kehidupan yang berlandaskan Al-Qur’an dan Hadis. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan manajemen mutu terpadu (Total Quality Management/TQM) dalam pendidikan Islam serta relevansinya dengan konsep ihsan. Objek penelitian ini adalah lembaga pendidikan Islam, termasuk madrasah dan pesantren, yang menerapkan prinsip mutu dalam pengelolaan pendidikannya. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian literatur dengan pendekatan deskriptif-analitis terhadap teori manajemen mutu dan nilai-nilai Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep mutu dalam Islam selaras dengan prinsip TQM, yang menekankan perbaikan berkelanjutan, kepuasan pelanggan (stakeholders), dan komitmen terhadap standar kualitas. Dalam perspektif Islam, mutu pendidikan juga mencakup dimensi spiritual yang menuntut dedikasi tinggi dalam pengelolaan pendidikan. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa penerapan TQM dalam pendidikan Islam bukan hanya strategi manajerial, tetapi juga merupakan manifestasi dari nilai ihsan yang mengarahkan lembaga pendidikan untuk mencapai keunggulan yang bersifat holistik dan berkelanjutan.
Manajemen Strategik Pendidikan Islam: Analisis Konsep Dasar dan Relevansinya dalam Pengembangan Lembaga Pendidikan Jamrizal, Jamrizal; Iwan Aprianto; Hadiyanto Zulbasri; Ardaini, Ardaini
QAZI: Journal of Islamic Studies Vol 2 No 1 (2025): 2025
Publisher : PT.Hassan Group Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/qz.v2i1.369

Abstract

Pendidikan Islam menghadapi tantangan kompleks di era globalisasi dan digitalisasi sehingga diperlukan strategi pengelolaan yang adaptif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep dasar manajemen strategis pendidikan Islam dan relevansinya dalam pengembangan lembaga pendidikan. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan melalui telaah literatur internasional dan nasional yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan manajemen strategis mampu memperkuat visi, misi, dan tujuan lembaga pendidikan Islam sehingga lebih responsif terhadap dinamika global, inovatif dalam pembelajaran, serta berkelanjutan dalam pengelolaan sumber daya. Temuan ini menegaskan pentingnya penerapan manajemen strategis berlandaskan nilai-nilai Islam agar lembaga pendidikan mampu melahirkan generasi yang unggul, berkarakter, dan berdaya saing global. Implikasi penelitian ini dapat menjadi rujukan praktis bagi pengelola pendidikan Islam dalam merumuskan kebijakan strategis yang berorientasi mutu
Analisis Kebijakan dan Problematika Pendidikan Islam di Indonesia: Identifikasi Tantangan dan Solusi M. Yusup, M. Yusup; Amiruddin, Amiruddin; Hadiyanto Zulbasri; Ardaini, Ardaini
Quoba: Jurnal Pendidikan Vol 2 No 1 (2025): 2025
Publisher : PT.Hassan Group Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/qb.v2i1.368

Abstract

Sebelum adanya penataan yang komprehensif, pendidikan Islam di Indonesia masih menghadapi kesenjangan kualitas lembaga, keterbatasan sumber daya manusia, dan lemahnya manajemen pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan pendidikan Islam di Indonesia, mengidentifikasi problematika yang dihadapi, serta merumuskan solusi strategis yang relevan dengan kebutuhan kontemporer. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan yang mengkaji buku, jurnal, dokumen kebijakan, dan regulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa problematika utama pendidikan Islam terletak pada ketidakseimbangan kurikulum, disparitas mutu antar-lembaga, dan keterbatasan pembiayaan, yang diperburuk oleh pengaruh globalisasi. Implikasi penelitian ini menegaskan pentingnya penguatan kompetensi guru, reformulasi kurikulum integratif, optimalisasi manajemen pendidikan, serta kolaborasi pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat untuk menjadikan pendidikan Islam mampu menjawab tantangan zaman dan meningkatkan daya saing global
Transformasi Kurikulum Pendidikan Islam: Studi Perbandingan KBK, KTSP, K13, Full Day School, dan Merdeka Belajar Mukhtar Latif; Yenizar, Yenizar; Hadiyanto Zulbasri; Ardaini, Ardaini
Jurnal QOSIM : Jurnal Pendidikan, Sosial & Humaniora Vol 3 No 3 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/jq.v3i3.2025

Abstract

Transformasi kurikulum pendidikan Islam di Indonesia menunjukkan dinamika yang berkesinambungan seiring perubahan sosial, politik, ekonomi, dan kemajuan ilmu pengetahuan. Penelitian ini bertujuan menganalisis secara komparatif lima model kurikulum Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK), Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), Kurikulum 2013 (K13), Full Day School, dan Merdeka Belajar dengan menyoroti orientasi, kekuatan, kelemahan, serta tantangan implementasinya. Menggunakan pendekatan kualitatif melalui studi pustaka, data dihimpun dari buku, artikel jurnal bereputasi, dan dokumen kebijakan; dianalisis dengan analisis isi yang meliputi identifikasi, klasifikasi, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan, disertai triangulasi sumber untuk menjaga validitas. Hasil studi menunjukkan bahwa keberhasilan transformasi kurikulum bertumpu pada kesiapan guru, ketersediaan infrastruktur, relevansi materi ajar, dan kemampuan mengintegrasikan nilai keislaman dengan kompetensi abad ke-21. Implikasi praktisnya adalah perlunya desain kebijakan yang fleksibel dan inklusif, penguatan pelatihan berkelanjutan bagi pendidik, serta penjaminan pemerataan mutu agar kurikulum adaptif tetap selaras dengan identitas keagamaan dan kearifan lokal.
Mutu Pendidikan Islam dalam Perspektif Ihsan dan Manajemen Mutu Ardaini, Ardaini; Sasmita, Dessy; Zahara, Rita; Anwar, Kasful; Ansori, Ansori
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 3 No. 1 (2025): March
Publisher : Institute of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/ijim.v3i1.317

Abstract

Mutu pendidikan Islam merupakan faktor utama dalam menentukan daya saing lembaga pendidikan di era globalisasi. Konsep mutu dalam Islam tidak hanya berkaitan dengan standar akademik, tetapi juga mencerminkan nilai ihsan, yaitu kualitas terbaik dalam setiap aspek kehidupan yang berlandaskan Al-Qur’an dan Hadis. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan manajemen mutu terpadu (Total Quality Management/TQM) dalam pendidikan Islam serta relevansinya dengan konsep ihsan. Objek penelitian ini adalah lembaga pendidikan Islam, termasuk madrasah dan pesantren, yang menerapkan prinsip mutu dalam pengelolaan pendidikannya. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian literatur dengan pendekatan deskriptif-analitis terhadap teori manajemen mutu dan nilai-nilai Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep mutu dalam Islam selaras dengan prinsip TQM, yang menekankan perbaikan berkelanjutan, kepuasan pelanggan (stakeholders), dan komitmen terhadap standar kualitas. Dalam perspektif Islam, mutu pendidikan juga mencakup dimensi spiritual yang menuntut dedikasi tinggi dalam pengelolaan pendidikan. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa penerapan TQM dalam pendidikan Islam bukan hanya strategi manajerial, tetapi juga merupakan manifestasi dari nilai ihsan yang mengarahkan lembaga pendidikan untuk mencapai keunggulan yang bersifat holistik dan berkelanjutan.