Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

"The Causal Factors of The Student Ignorance in Speaking English" Gustiana, Dinda; Al-zuhda, Najwa; Sholikhah, Siti; Fadilah, Qorri; Hidayat, Yulia; Santoso, Didik
Jurnal Ilmu Sosial, Humaniora dan Seni Vol. 2 No. 6 (2024): Mei - Juni
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62379/jishs.v2i6.1852

Abstract

This research is a sample of the application of qualitative method. This research builds its structure and is reported descriptively by using words although a numerical rubric of speaking is used to acquire the components of their speaking difficulties. The interview is done to obtain individual perspective on the speaking activity and is analyzed by using condensed meaning technique. The data of the research is taken from interview and speaking rubric. The interviews are done to acquire individual perspective of the speaking activities. The research is done by analyzing the data of interview. The results of the interview found from the causal factors of the students' ignorance in speaking English are: (i) students' mentality (embarrassed, nervous, afraid of making grammar mistakes, lack of self-confidence), and (ii) teachers who are boring in teaching.
STUDENTS’ PERCEPTION ON THE USE OF EPISODEN APPLICATION IN SPEAKING ENGLISH Hidayat, Yulia; Damanik, Emeliya Sukma Dara
TELL - US JOURNAL Vol 11, No 1 (2025): March 2025
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/tus.2025.v11i1.9151

Abstract

This study used descriptive qualitative research to investigate students' perceptions on the use of the episoden application in speaking English. A total of 31 students in 11-th grade at SMK Bandung 1 Bandar Setia were involved in this study. The students were asked to fill out a questionnaire and then 10 of them were randomly selected to be interviewed. Students' perceptions on the use of Episoden application were divided into three categories. The first category investigates students' perceptions on the use of Episoden application. The second category of students' perceptions of the benefits on the use of Episoden application. The third category investigates students' perceptions of the challenges on the use of Episoden application. The results of this study show that many students had a positive perceptions on the use of Episoden application and also the benefits on the use of Episoden application. Meanwhile, students' perceptions of the challenges on the use of Episoden applications received negative perceptions.  
Nilai Kemanusiaan dalam Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan:Implementasi Siswa dalam Pembelajaran Wiranda, Arya; Sabila, Fadlah Putri; Susanti, Eka; Sitompul, Eby Delyani; Hidayat, Yulia
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11516

Abstract

Penelitian ini membahas penerapan nilai kemanusiaan dalam pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) dengan fokus pada siswa di sebuah SMP Negeri di Kota Medan. Pendekatan deskriptif kualitatif digunakan untuk menggambarkan dan menjelaskan fenomena yang terjadi dalam konteks pembelajaran. Partisipan dipilih menggunakan metode purposive sampling, dengan instrumen kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Data dianalisis menggunakan triangulasi dan menyimpulkan temuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan nilai kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari belum optimal, yang berdampak pada pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Konsep kemanusiaan yang adil dan beradab, seperti yang tercantum dalam sila kedua Pancasila, masih perlu diperkuat dalam praktek masyarakat. Penelitian menemukan bahwa situasi yang tidak mematuhi nilai kemanusiaan ditemukan dalam berbagai konteks, termasuk di kalangan aparat negara dan remaja. Selain itu, untuk penerapan nilai kemanusiaan dinilai sudah cukup dilihat dari aspek kebenaran, kedamaian, cinta kasih, Kebajikan, dan situasi tanpa kekerasan. Perlunya pembangunan karakter siswa berdasarkan nilai-nilai Pancasila menjadi penting untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih harmonis dan bermartabat. Dengan demikian, pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan memiliki peran yang penting dalam menanamkan nilai kemanusiaan kepada generasi muda. Implikasi penelitian ini menunjukkan perlunya upaya bersama dari pihak sekolah, orang tua, dan masyarakat dalam memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dalam pendidikan dan kehidupan sehari-hari.