Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Puzzle Fruit untuk Meningkatkan Keterlibatan Siswa dalam Proses Pembelajaran Bahasa Inggris di Kelas IV SDN 060912 Medan Denai Simbolon, Naeklan; Ramadani, Nanda; Tampubolon, Ananda; Izzati, Khairunnisa Al; Pandiangan, Lulu Lolyta; Batubara, Nanda Amalia; Sitanggang, Venni Maulani
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.26182

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh media pembelajaran interaktif puzzle fruit untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa inggris di kelas IV SDN 060912 Medan denai. Subjek penelitian pada penelitian ini adalah guru bahasa inggris yaitu ibu Ririn Junika Wardani dan siswa kelas IV SDN 060912 Medan Denai. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Selain itu, pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran interaktif Puzzle Fruit secara signifikan meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar mengajar.
Problematika Pergantian Kurikulum Mengakibatkan Guru Kesulitan Menyesuaikan Konsep Pembelajaran PKN di Sekolah Dasar Tampubolon, Ananda; Sitorus, Heliza Ayuningsi; Nasution, Mai Saroh; Saragih, Meyliana Perwita; Sianturi, Winda Septiana; Siregar , Waliyul Maulana
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 1 No. 3 (2024): May
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pgsd.v1i3.545

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan permasalahan pergantian kurikulum di Indonesia, khususnya kurikulum Merdeka, menghadirkan berbagai tantangan bagi para guru, salah satunya adalah kesulitan dalam menyesuaikan konsep pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di Sekolah Dasar (SD). Kurangnya sosialisasi, pelatihan, sumber belajar, dan media pembelajaran, serta beban kerja guru yang tinggi, menjadi faktor utama yang menyebabkan guru kelas SD mengalami kesulitan dalam menerapkan kurikulum Merdeka pada mata pelajaran PKN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam terhadap guru kelas 5A SDS Muhammadiyah 07 Medan Area. Hasil penelitian menunjukkan Kurikulum Merdeka di Sekolah penelitian menunjukkan hasil positif pada tahun pertama, dan banyak sekolah saat ini terus mengembangkannya. Namun, masih menghadapi kesulitan dalam membuat strategi yang tepat untuk menerapkan Kurikulum Merdeka. Hasil analisis menunjukkan bahwa penerapan Kurikulum Merdeka telah berjalan lebih baik dan lebih sesuai dengan konteks pendidikan saat ini. Namun, agar Kurikulum Merdeka berhasil, para pengambil kebijakan dan pelaku pendidikan harus mempertimbangkan secara menyeluruh.
Analisis Kesulitan Siswa dalam Menguasai Operasi Perkalian dan Pembagian di kelas V SD Negeri 060871 Medan Mailani, Elvi; Saragih, Doni Irawan; Tampubolon, Ananda; Sidauruk, Dwisandha; Nasution, Rafalah Khairunnisa; Simangunsong, Veronika
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesulitan yang dihadapi siswa kelas V SD Negeri 060871 Medan. Metode pada penelitian ini yaitu metode kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan angket. Subjek penelitian yaitu guru kelas V SD untuk mengetahui sejauh mana siswa merasa kesulitan dalam operasi perkalian dan pembagian. Hasil analisis menunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan dalam memahami konsep dasar, menerapkan rumus dan mengerjakan soal-soal yang lebih kompleks karena adanya halangan di konsep dasar saja belum mahir. Faktor - faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi karena adanya faktor internal dan eksternal dari siswa yang belum mendukung seperti faktor dari orang tua yang kurang memotivasi dan membimbing siswa dalam hal hafalan perkalian serta latihan-latihan tentang perkalian dan pembagian. Disamping itu juga faktor lingkungan yang juga mempengaruhi minat belajar siswa masih kurang seperti kebanyakan bermain dan tidak fokus pada saat pembelajaran dikarenakan kelas yang ribut. Solusi akhir yang dapat diberikan oleh guru yaitu dengan adanya tutor sebaya. Tutor sebaya adalah metode yang dilakukan dengan cara memilih siswa yang nilainya sudah mencapai KKM untuk membantu guru dalam mengajarkan teman sebayanya yang masih kurang memahami perkalian dan pembagian. Dengan cara seperti itu siswa akan dapat dengan perlahan-lahan memahami dan dapat menghafal operasi perkalian dan pembagian tersebut.