Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Determination of Albumin Level of Patin Fish from Kahayan River, Central Kalimantan by Biuret Method Yuliana, Yuliana; Pramudita, Dimas; Simbolon, Wenika; Imelya, Marsya
ALKIMIA Vol 7 No 1 (2023): ALKIMIA
Publisher : SCIENCE AND TECHNOLOGY FACULTY OF UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/4fsmww40

Abstract

Albumin plays important roles in the health of the body, such as stabilizing intravascular fluid pressure, facilitating molecular transport, and facilitating fluid movement in the body. The high cost of albumin, the limited availability of albumin sources, and the uncertainty surrounding its halal status underscore the imperative for this research. The objective of this study was to identify alternative sources of albumin, with a focus on exploring non-fish sources. Patin fish, a species endemic to Central Kalimantan, is a promising alternative due to its abundance and cost-effectiveness. The albumin content of steamed and dipped patin fish at 10, 15, 20, and 25 minutes was determined using the biuret method. The findings indicated that steaming yielded higher albumin content than dipping, with values of 4.41% and 3.88%, respectively. The optimal steaming duration was determined to be 15 minutes, while the optimal dipping duration was 20 minutes. These findings suggest that steaming may serve as a viable alternative source of fish albumin, offering a more economical option than snakehead fish.
Sintesis dan Karakterisasi XRD dari Nanosilika Menggunakan Metode Sol-gel Pramudita, Dimas; Nababan, Jesika; Isaura, Anasthasya; Ratnalisti, Putri; Simbolon, Wenika; Sylvani, Miranti Maya; Beladona, Siti Unvaresi Misonia; Putra, Riandy
Jurnal Penelitian UPR Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Penelitian UPR: Kaharati
Publisher : LPPM Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52850/jptupr.v5i1.18458

Abstract

Mineral di Indonesia memiliki potensi besar untuk dikembang dalam sektor pertambangan dan industri salah satunya adalah silika. Silika oksida (SiO2) merupakan mineral berbentuk padatan yang banyak dianalisis dalam pengembangan penelitian sintesis nanomaterial. Pada penelitian ini sintesis nanomaterial silika dilakukan menggunakan metode sol-gel untuk memperoleh kristal murni yang sesuai standar. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah menganalisis karakterisasi dan kemurnian hasil kristalisasi silika (SiO2) dengan metode sol-gel menggunakan XRD. Penelitian sintesis silika menggunakan metode sol-gel dilakukan di UPT Laboratorium Terpadu, Universitas Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sintesis nanosilika dengan metode sol-gel terjadi dalam 2 tahapan reaksi, yaitu reaksi hidrolisis dan reaksi kondensasi, dimana diperoleh hasil puncak 2θ = 26,7° dengan nilai intensitas yang tinggi, nilai kristalinitas 64,4%, dan ukuran rata-rata kristal sebesar 1,2544 nm.
Pemanfaatan Ekoenzim dari Limbah Kulit Nanas dan Jeruk sebagai Disinfektan Alami Irmawan, Muhammad; Pramudita, Dimas; Nababan, Jesika; Imelya, Marsya; Sari, Meiyanti Ratna Kumala
JURNAL BIOSHELL Vol 14 No 2 (2025): Oktober
Publisher : Universitas Islam Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/bio.v14i2.4612

Abstract

Ekoenzim merupakan suatu produk hasil fermentasi dari  limbah organik seperti sisa buah dan sayuran. Limbah kulit nanas menjadi salah satu sisa pangan yang berpotensi digunakan sebagai bahan baku produk ekoenzim. Oleh karena itu, dilakukan penelitian untuk membuat dan mengidentifikasi potensi ekoenzim dari limbah kulit nanas melalui uji fenolik, saponin, organoleptik dan hedonik. Hasil menunjukkan 4 variasi ekoenzim memiliki potensi sebagai disinfektan berdasarkan nilai pH dan mengandung senyawa fenolik (V1-4) dengan total fenolik berturut-turut 12.9, 67.8, 115 dan 146 mg/L).  Selain itu hasil uji organoleptik dan hedonik menunjukkan bahwa 37% panelis menyukai V4 ekoenzim, (V3) 27% dan 18% untuk V1,2. Ekoenzim V4 juga mendapatkan kesukaan paling banyak pada survei kesukaan terhadap variasi ekoenzim, yaitu sebesar 31%. Sehingga V4 menjadi paling berpotensi sebagai disenfektan dan paling disukai.
Claisen Rearrangement Toward Cyclic Compound on Different Organic Synthesis Methods: Short Review Saputra, Rizki Rachmad; Rosalina, Reny; Pramudita, Dimas; Wulandari, Oktavia Rahmi; Yuneta, Yuneta; Gracia, Amanda Natania; Sugiyani, Tina; Imelya, Marsya
Chempublish Journal Vol. 7 No. 2 (2023): Chempublish Journal
Publisher : Department of Chemistry, Faculty of Science and Technology Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/chp.v7i2.26053

Abstract

The synthesis of functional and complex organic compounds is majorly performed by the Claisen rearrangement method. Claisen rearrangement is one of [3,3] sigmatropic rearrangements, a complex method in the synthesis of organic compounds, where it is mostly used to construct stereoselective compounds. It can be combined with other synthesis methods to synthesize organic compounds giving satisfactory results based on the method used, temperature, time, and yield produced. This review aimed to summarize several recent advances in synthesizing organic compounds through Claisen rearrangement reactions. An understanding of the mechanism and applications of this reaction might improve the ability to synthesize innovative and useful organic compounds in various fields of life sciences.
Sintesis dan Karakterisasi Senyawa Kompleks Zn(II) dengan Ligan-Ligan Organik: Review Pramudita, Dimas; Sugiyani, Tina; Putra, Riandy
Bohr: Jurnal Cendekia Kimia Vol 3 No 01 (2024): Bohr: Jurnal Cendekia Kimia Vol 03 No 01
Publisher : Program Studi Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Senyawa kompleks merupakan senyawa yang terbentuk karena adanya ikatan antara ion logam sebagai atom pusat dan ligan organik sebagai atom donor PEB. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa topik penelitian dibidang senyawa kompleks logam Zn(II) dengan menggunakan metode literature review. Sintesis senyawa kompleks menggunakan logam Zn(II) dengan berbagai ligan-ligan organik seperti katekin, 8-Hidroksikuinolin, Schiff base, BNBP, dan EDTA akan menghasilkan warna yang unik. Kristal yang terbentuk dengan ligan 8-Hidroksikuinolin akan menghasilkan endapan berwarna kuning terang, ligan Schiff base menghasilkan kristal yang berwarna cokelat, ligan BNBP diperoleh padatan berwarna kuning kehijauan, dan ligan EDTA menghasilkan kristal berwarna putih keruh. Karakterisasi terbentuknya senyawa kompleks dapat dibuktikan melalui pergeseran serapan gugus fungsional dalam spektrum FTIR yang menandakan adanya ikatan antara ion logam Zn(II) dengan ligan.
Strategi Edukasi dan Peningkatan Kesadaran Energi Terbarukan untuk Generasi Muda Melalui Pemanfaatan Platform Media Sosial secara Efektif Pramudita, Dimas; Simbolon, Wenika; Isaura Silalahi, Anastasya; Horale Pasaribu, Marvin; Ariefin, Mokhamat; Wahyuningsih Manurung, Tety; Andriani, Titik; Febriana Kesuma, Ruth; Alfanaar, Rokiy
NAWASENA : JOURNAL OF COMMUNITY SERVICE Vol. 2 No. 01 (2024): Vol 02 No 1 2024
Publisher : NAWASENA : JOURNAL OF COMMUNITY SERVICE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Energi terbarukan adalah energi yang berasal dari sumber-sumber alami yang dapat diperbarui secara berkelanjutan, seperti sinar matahari, angin, dan air. Pengabdian masyarakat melalui kampanye media sosial yang menggunakan fitur Reels di Instagram bertujuan meningkatkan kesadaran generasi muda mengenai pentingnya energi terbarukan. Kampanye ini berfokus pada lima poin utama: proses pembentukan batubara, dampak negatif batubara, emisi gas dan kerusakan lingkungan dari industri batubara, potensi sumber energi terbarukan seperti matahari, angin, dan air, serta keunggulan energi terbarukan. Video kampanye tersebut berhasil menarik perhatian dengan 8.524 tayangan dan 691 likes. Analisis komentar menunjukkan bahwa lebih dari 90% respons berasal dari generasi muda, menunjukkan efektivitas pesan kampanye dalam menjangkau target audiens. Respon positif ini menandakan bahwa generasi muda dapat menerima dan memahami informasi yang disampaikan. Keberhasilan ini menunjukkan potensi besar media sosial sebagai platform edukatif. Penggunaan Instagram sebagai alat kampanye terbukti efektif dalam menyebarkan informasi ilmiah dan mendorong perubahan perilaku. Kampanye ini diharapkan dapat meningkatkan adopsi energi terbarukan di kalangan generasi muda. Hasil ini juga mendukung transisi menuju penggunaan energi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.