Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

DESIGN OF ANIMATED LEARNING MEDIA KACAPI KAWIH TUTORIAL VIDEO FOR BEGINNERS Muqri, Al; Narawati, Tati; Budiman, Agus
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 16, No 2 (2025): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v16i2.29069

Abstract

Abstrak: Penelitian ini berfokus pada permasalahan kurangnya akses pembelajaran kacapi yang menjelaskan hal-hal dasar dalam bermain kacapi kawih seperti sintreuk dan toél. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis animasi video tutorial untuk pemula dalam memainkan kacapi kawih. Media ini diharapkan dapat meningkatkan kemandirian belajar, minat dalam melestarikan alat musik daerah, serta mengintegrasikan seni musik tradisional dengan teknologi untuk menjawab kebutuhan generasi saat ini. Penelitian ini menggunakan model pengembangan Borg & Gall yang dimodifikasi, dengan pendekatan Multimedia Development Life Cycle (MDLC). Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan lembar penilaian. Penelitian dilakukan dalam enam tahap: pengumpulan informasi, perancangan, pengembangan bentuk awal produk, pembuatan, pengujian, dan distribusi. Media pembelajaran yang dikembangkan berupa video tutorial berbasis animasi, memvisualisasikan teknik dasar sintreuk dan toél dengan jelas. Uji coba pada mahasiswa menunjukkan bahwa secara umum materi yang disajikan memiliki kualitas dalam kategori baik. Hasil evaluasi terhadap media pembelajaran menunjukkan nilai pada Desain visual: 70.84, Animasi: 70.84, Pemilihan warna, font, dan tata letak: 79.17, Visualisasi alat musik atau objek lain: 75.00, Materi ajar: 87.50, Penyajian materi: 83.33, Instruksi pada media: 75.00, Fitur pengulangan: 79.17, Akses video tutorial: 83.33, Ukuran file video tutorial: 79.17, Fleksibilitas video tutorial: 87.50, dengan rata-rata keseluruhan mendapat nilai 79.17.  Secara keseluruhan, media pembelajaran ini memiliki kualitas yang baik, namun masih terdapat saran perbaikan seperti penambahan notasi pada body kacapi yang disesuaikan dengan perubahan warna pada senar dan partitur yang bisa diunduh.Abstract: This research focuses on the problem of the lack of access to kacapi learning that explains the basic things in playing kacapi kawih such as sintreuk and toél. This research aims to develop learning media based on video tutorial animation for beginners in playing kacapi kawih. This media is expected to increase learning independence, interest in preserving regional musical instruments, and integrate traditional music with technology to answer the needs of today's generation. This research uses a modified Borg & Gall development model, with a Multimedia Development Life Cycle (MDLC) approach. Data is collected through interviews, observations, and assessment sheets. The research was conducted in six stages: Information Collecting, Design, Develop Preliminary Form of Product, Assembly, Testing, Distribution. The learning media developed is an animation-based video tutorial, visualizing the basic techniques of sintreuk and toél clearly. Student trials showed that in general the material presented had good quality. The results of evaluation the learning media show the value of visual design: 70.84, Animation: 70.84, Color, font, and layout selection: 79.17, Visualization of musical instruments or other: 75.00, Teaching materials: 87.50, Presentation of material: 83.33, Instructions on the media: 75.00, Feature Repetition: 79.17, Access to video tutorials: 83.33, Video tutorial file: 79.17, Flexibility of video tutorials: 87.50, with an overall average score of 79.17.  Overall, this learning media has good quality, but still there are suggestions for improvement such as the addition of notation on the body of the kacapi that is adjusted to the color changes in the strings and scores downloadable.
Goal-Oriented Learning in Private Music Education: Case Study on Piano, Keyboard, and Drums Sembiring, Piter; Maulana, Marsel Ridky; Nurfalah, Asep Rizwan; Muqri, Al
Nusantara: Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Lembaga Sosial Rumah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62491/njpi.2025.v5i2-2

Abstract

Purpose – This study aims to examine the effectiveness of a goal-oriented approach in private music education, particularly in mastering keyboard, piano, and drum instruments. The research focuses on how structured learning objectives influence students motivation, engagement, and technical proficiency.Method – This qualitative study employs a case study methodology, incorporating in-depth interviews, direct observations, and document analysis. Four students from different age groups participated in private music lessons at their homes, following a customized curriculum tailored to their individual learning needs. Findings – The results indicate that a goal-oriented learning approach significantly enhances students' understanding of basic notation, instrumental techniques, and overall motivation. In keyboard lessons, students demonstrated improved finger positioning and notation reading skills. Piano students mastered chord inversions and harmonic applications, while drum students gained proficiency in reading and executing rhythmic notations. Despite its effectiveness, the approach may limit creativity if it excessively prioritizes structured objectives over exploratory learning. Research Implications – This study highlights the importance of structured learning in private music education while acknowledging its potential constraints. Future research should explore ways to balance goal-oriented instruction with creative exploration to optimize learning outcomes.
Analisis Perbandingan Metode Pembelajaran Orff, Kodaly, Dalcroze, dan Suzuki untuk Anak-Anak Muqri, Al; Maulana, Marsel Ridky; Milyartini, Rita
Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 3 No. 2 (2025): April 2025
Publisher : Mitra Edukasi dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58706/jipp.v3n2.p77-89

Abstract

Pemilihan metode pendidikan musik yang tepat memainkan peran krusial dalam mendukung perkembangan holistik anak-anak pada masa pertumbuhan awal mereka. Studi ini melakukan analisis komparatif sistematis terhadap empat pendekatan instruksional yang diakui secara luas, Orff, Kodaly, Dalcroze, dan Suzuki yang ditujukan untuk anak-anak berusia 4 hingga 12 tahun. Menggunakan tinjauan literatur sistematis (SLR) yang sesuai dengan protokol PRISMA 2020, penelitian ini mengintegrasikan temuan empiris dari dekade terakhir. Setiap metode memiliki karakteristik pedagogis yang unik: Orff menekankan pembelajaran melalui eksplorasi musik kreatif; Kodaly fokus pada pelatihan vokal dan literasi musik; Dalcroze mengintegrasikan pengembangan ritme dengan gerakan terkoordinasi; sementara Suzuki memprioritaskan pembelajaran auditory dalam lingkungan yang mendukung dengan partisipasi aktif orang tua. Temuan ini menyoroti pentingnya menyesuaikan strategi pengajaran dengan tahap perkembangan peserta didik, modus belajar individu, dan konteks sosio-budaya. Studi ini menawarkan kerangka kerja berbasis bukti untuk mendukung pendidik dalam merancang kurikulum musik yang adaptif dan berpusat pada anak, sehingga tidak hanya meningkatkan keterampilan musik tetapi juga perkembangan kognitif, emosional, dan sosial anak-anak.