Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMANFAATAN LIMBAH BONGGOL JAGUNG BERBASIS PRODUK LOKAL UNGGULAN KAMPUNG SANGGARIA KABUPATEN KEEROM Nainggolan, Hotnida; Matdoan, Irjii; Iriyanto, Santje; Abu, Rusdianto
JURNAL ABDIMAS DINAMIS : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 6 No 2 Juni (2025): Abdimas Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat USTJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/jad.v6i2.1528

Abstract

Kampung Sanggaria yang berlokasi di distrik Arso Barat, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, merupakan salah satu kampung yang memiliki beragam potensi sumber daya alam hasil pertanian dan perkebunan yang berpotensi dikembangkan jadi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Salah satu produk lokal unggulan dari kampung Sanggaria adalah bonggol jagung, yang selama ini hanya dibiarkan begitu saja menumpuk dan dapat mencemari lingkungan sekitar. Sementara bonggol jagung berpotensi dijadikan sebagai briket arang. Untuk itu, melalui Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berkesempatan untuk melakukan pendampingan pengolahan bonggol jagung menjadi briket serta memasarkan briket tersebut dengan memanfaatkan digital marketing sehingga mampu berkembang mengikuti perkembangan teknologi. Metode yang digunakan ialah asset based community yakni strategi pengembangan masyarakat melalui pemanfaatan bonggol jagung sebagai produk unggulan. Kegiatan yang dilaksanakan berupa pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat bagaimana mengubah limbah bonggol jagung menjadi briket arang, serta memperkenalkan media sosial dan digital marketing sebagai media pemasaran produk briket tersebut. Hasil dari PKM ini adalah dihasilkan briket bonggol jagung yang sudah dikemas dan siap digunakan dan dipasarkan. Melalui kegiatan ini juga masyarakat termotivasi untuk berinovasi dan mengolah limbah atau sumber daya alam yang ada sehingga mempunyai nilai ekonomi yang cukup tinggi dan mampu menggunakan teknologi sebagai strategi pemasaran digital untuk memperluas jangkuan pasar.
STATUS MUTU AIR SUMUR GALI DAN PENGENDALIANNYA DI PEMUKIMAN PIR2 ARSO KABUPATEN KEEROM Suhartawan, Bambang -; Iriyanto, Santje; Alfons, Alfred B.; Daawia, Daawia
DINAMIS Vol 19 No 2 Desember (2022): Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Sains dan Teknologi Jayapura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/jd.v19i2.1149

Abstract

Utilizing hygienic and sanitary water is absolutely necessary to avoid unwanted negative impacts. This research was conducted in PIR 2, Arso, Keerom Regency from August to October 2022. This research aims to determine the quality status of dug well water by using the pollution index method with 18 (eighteen) water pollution parameters namely: physical parameters (turbidity, color, TDS, temperature, taste and smell), chemical parameters (pH, iron, fluoride, hardness, manganese, nitrate, nitrite, cyanide, detergents and total pesticides) as well as biological parameters (total Coliform and Escherichia coli). The samples in this research were taken from four sample points (research stations), namely station 1 (line 1), station 2 (line 2), station 3 (line 3) and station 4 (line 4). The results showed that the water quality status of dug wells at stations 2 and 3 obtained a pollution index of 10.28 and 12.72 respectively and classified as heavily polluted, while at stations 1 and 4 the pollution index was 2.38 and 4.80 respectively and both stations were classified as lightly polluted. Water parameters that did not qualify water quality standards were turbidity, iron content and Escherichia coli. A suitable water management plan to fulfill the quality standard requirements was the well water must be filtered using zeolite media, sand, palm fiber and activated carbon (coconut shell charcoal) and added a little chlorine (chlorine) or alum to the reservoir before filtration.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PEMBUATAN KOMPOR BRIKET DARI TANAH LIAT (CLAY)DI KAMPUNG ABAR DISTRIK EBUNGFAUW KAB. JAYAPURA Sialana, Jufri; Haurissa, Jusuf; Usman, Syamsudin; Iriyanto, Santje
JURNAL ABDIMAS DINAMIS : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 7 No 1 Januari (2026): Abdimas Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat USTJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/jad.v7i1 Januari.1565

Abstract

Tujuan utama dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, adalah memberikan pelatihan kepada masyarakat—khususnya kelompok pengrajin gerabah—dalam pembuatan kompor briket berbahan dasar tanah liat (tanah lempung). Kampung Abar dikenal sebagai sentra kerajinan gerabah yang telah diwariskan secara turun-temurun. Para pengrajin lokal mampu menghasilkan berbagai bentuk gerabah sesuai kebutuhan dan pesanan konsumen. Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang dihadapi oleh kelompok usaha briket “Yabahey” di Kampung Nolokla, yang mengalami keterbatasan dalam penyediaan kompor briket sebagai sarana pendukung produksi briket. Untuk menjawab tantangan tersebut, tim PKM dari USTJ hadir di Kampung Abar untuk menawarkan solusi melalui pelatihan pembuatan kompor briket dari tanah liat. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi, pengambilan dan pengolahan tanah liat, penyaringan, pembentukan kompor, hingga proses pembakaran untuk menghasilkan produk yang kuat dan tahan lama. Kegiatan ini berhasil dilaksanakan dengan dukungan penuh dari aparat kampung, gereja, dan masyarakat. Lima kelompok pengrajin—Roliyauw, Hunuyo, Yauw Enggo, Titian Hidup, dan Holinarei—berhasil membuat dua jenis kompor: model sarang lebah dan kotak. Hasil dari kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis masyarakat, tetapi juga mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya lokal, mendorong kemandirian teknologi, serta membuka peluang peningkatan ekonomi melalui penerapan teknologi tepat guna yang berpijak pada kearifan lokal.