Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EKSPLORASI PENGETAHUAN PRAKONSEPSI TERKAIT KURANG ENERGI KRONIS PADA REMAJA PUTRI Helieniastuti, Riris Chintya; Yuliningsih, Endang
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2025): JUNI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i2.45384

Abstract

Kekurangan Energi Kronis (KEK) merupakan masalah gizi yang signifikan, terutama pada remaja putri, yang berisiko memengaruhi kesehatan reproduksi dan kehamilan di masa depan. Prevalensi KEK di Indonesia masih tinggi, dengan angka tertinggi pada remaja usia 15–19 tahun. Minimnya pengetahuan dan edukasi tentang KEK serta kesehatan prakonsepsi menjadi salah satu penyebab utama tingginya angka kejadian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengetahuan remaja putri tentang KEK dan kesehatan prakonsepsi guna memberikan gambaran mendalam terkait persepsi, pemahaman, serta tantangan edukasi di kalangan remaja. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif eksploratif dengan teknik wawancara mendalam terhadap tujuh remaja putri usia 16–18 tahun di SMAN 1 Srandakan, Bantul, Yogyakarta. Data dianalisis secara tematik menggunakan metode Braun dan Clarke, dan penelitian ini telah memperoleh persetujuan etik dari Komite Etik Penelitian Kesehatan Universitas Kusuma Husada Surakarta. Ditemukan empat tema utama: (1) pemahaman terbatas remaja terhadap kesehatan reproduksi dan prakonsepsi, (2) rendahnya pengetahuan tentang KEK dan faktor risikonya, (3) kurangnya kesadaran akan dampak KEK terhadap kehamilan dan janin, dan (4) belum optimalnya edukasi serta perlunya pendekatan yang lebih interaktif seperti media digital. Rendahnya literasi remaja putri mengenai KEK dan kesehatan prakonsepsi menjadi tantangan dalam pencegahan masalah gizi kronis. Diperlukan strategi edukasi yang inovatif dan sesuai dengan karakteristik remaja, termasuk pemanfaatan teknologi digital sebagai media pembelajaran yang efektif, menarik, dan berkelanjutan.
Peningkatan Kesadaran dalam Pencegahan dan Deteksi Dini Diabetes Melitus Tipe II Melalui Edukasi Kesehatan Faradisa, Elok; Kusumawati, Mira Wahyu; Yuliningsih, Endang
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 8 No. 2 (2025): Mei
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Prevalensi Diabetes Melitus Tipe II terus meningkat dan kini mulai menyerang usia dewasa muda. Peningkatan ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti gaya hidup instan dan kurangnya aktivitas fisik akibat kemajuan teknologi. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran dan pengetahuan sejak dini untuk mencegah terjadinya diabetes. Edukasi kesehatan dan pemeriksaan gula darah acak dapat membantu mendeteksi dini kasus pradiabetes di Masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat telah dilaksanakan di Dusun Ngamban, Kabupaten Karanganyar, dan diikuti oleh 32 peserta. Metode yang digunakan meliputi edukasi pencegahan Diabetes Melitus tipe II dan pemeriksaan gula darah acak sebagai upaya deteksi dini pradiabetes. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pengetahuan berdasarkan nilai pre-test dan post-test, dengan rata-rata nilai GDS masyarakat sebesar 136,85 mg/dL. Masyarakat diharapkan dapat terus menerapkan pola hidup sehat sebagai upaya pencegahan Diabetes Melitus
STRATEGI MENINGKATKAN KESEHATAN PRAKONSEPSI REMAJA PUTRI MELALUI SOSIALISASI DETEKSI DINI KURANG ENERGI KRONIS Helieniastuti, Riris Chintya; Yuliningsih, Endang; Avanda, Selvia Aurellia; Sholichah, Hani Devina; Febriyanti, Ika
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2025): Volume 6 No 3 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i3.45386

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan prakonsepsi remaja putri melalui sosialisasi deteksi dini kurang energi kronis. Masa prakonsepsi merupakan periode penting dalam menentukan kesiapan fisik dan mental seorang Perempuan sebelum kehamilan. Remaja putri rentan mengalami kurang energi kronis akibat kurangnya pengetahuan dan pola konsumsi yang buruk, sehingga diperlukan upaya edukatif yang tepat. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dengan ceramah, e-booklet, an demostrasi pengukuran Lingkar Lengan Atas (LiLA). Kegiatan dilaksanakan di SMAN 1 Srandakan, Bantul, diawali engan pretest, kemudian penyuluhan demostrasi, serta diakhiri dengan posttest. Hasil pretest menunjukan 10 peserta (32,2%) berpengetahuan baik dan 25 peserta (80,6%) berpengetahuan cukup. Terjadi peningkatan pengetahuan setelah dilakukan sosialisasi dan pelatuhan. Pemberian pendidikan kesehatan menggunakan media digital dan metode demonstrasi terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman remaja putri mengenai kurang energi kronis. Hasil ini menunjukan pentingnya pelaksanaan edukasi kesehatan yang berkelanjutan untuk mendukung pencegahan kurang energi kronis dan mempersiapkan remaja putri menjadi calon ibu
KEBIASAAN MEROKOK DAN NILAI FUNGSI PARU PADA REMAJA Yuliningsih, Endang; Azali, Lalu M.Panji; Ika Safitri, Alfiana Ardianti; Rinjani Putri, Diyanah Syolihan
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54630/jk2.v16i2.401

Abstract

Tingginya prevalensi kebiasaan merokok dikalangan masyarakat Indonesia mencerminkan meningkatnya budaya kebiasaan dan peningkatan jumlah perokok aktif dalam populasi. Asap rokok yang dihirup mengandung berbagai zat berbahaya seperti nikotin, tar, dan karbon monoksida yang dapat memberikan efek merugikan terhadap sistem pernapasan. Kebiasaan merokok diketahui berhubungan dengan meningkatnya risiko terjadinya berbagai penyakit saluran pernapasan, antara lain penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), pneumonia, asma, bronkitis, dan emfisema. Kondisi-kondisi tersebut dapat menurunkan fungsi paru secara signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kebiasaan merokok dan fungsi paru pada remaja di Desa Mranggen. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan cross-sectional (potong lintang). Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling dengan jumlah responden sebanyak 40 orang. Instrumen penelitian meliputi kuesioner perilaku merokok Glover Nilsson Smoking Behavior Questionnaire (GN-SBQ) dan alat ukur peak flow meter untuk menilai fungsi paru. Analisis data dilakukan menggunakan uji korelasi gamma. Hasil analisis bivariat menunjukkan nilai p sebesar 0,000 (p < 0,005) yang mengindikasikan adanya hubungan yang signifikan antara kebiasaan merokok dan fungsi paru. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara perilaku merokok dengan nilai fungsi paru pada remaja di Desa Mranggen.