Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Revitalisasi Semangat Nasionalisme Pelajar melalui Kajian Puisi 'Prajurit Jaga Malam' Karya Chairil Anwar Grace Tampubolon; Febri Simamora; Hanna Sianturi; Hikmah Sidabutar; Osmer Nadeak; Rosmawaty Harahap
Jejak digital: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 3 (2025): MEI
Publisher : INDO PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/jaq5nj37

Abstract

Chairil Anwar adalah seorang sastrawan yang hidup dan matinya tidak lepas dari perkembangan sastra pada masa perjuangannya sejak masa penjajahan sampai pada masa Indonesia merdeka. Dengan demikian, dia dapat menulis pesan nasionalis dalam puisinya. Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana rasa nasionalisme Chairil Anwar dalam puisi-puisinya, juga bagaimana cara untuk meningkatkan karakter kebangsaan bagi para pelajar melalui puisi tersebut. Ini disebabkan oleh Chairil Anwar yang turut berkontribusi dalam perkembangan kesusastraan di Indonesia melalui karya karya yang dihasilkannya. Penulisan ini berkaitan erat dengan bagaimana Chairil Anwar memahami konsep nasionalisme dalam setiap karya yang diciptakannya, sehingga membawa pengaruh bagi banyak orang. Juga tentang pengembangan karakter kebangsaan generasi penerus, yaitu para pelajar. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa puisi-puisi tersebut merepresentasikan pemikiran nasionalisme Chairil Anwar yang bersifat multidimensi. Hal ini disebabkan adanya pengaruh dari kognisi individu dan konteks sosial terhadap proses penciptaan puisi.
Perubahan Makna Kata dalam Bahasa Remaja: Tinjauan Semantik Terhadap Bahasa Slang di Media Digital Nopita Silaban; Pintauli Silaban; Febri Simamora; Osmer Nadeak; Yuliana Sari
Jejak digital: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 4 (2025): JULI
Publisher : INDO PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/0je4zq38

Abstract

Fenomena penggunaan bahasa slang di kalangan remaja menunjukkan perkembangan yang sangat pesat, seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi serta meningkatnya intensitas penggunaan media digital dalam kehidupan sehari-hari. Bahasa slang tidak hanya menjadi cerminan identitas kelompok sosial tertentu, tetapi juga menggambarkan dinamika perubahan makna kata yang signifikan dibandingkan dengan makna leksikal aslinya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan makna kata dalam bahasa slang remaja melalui pendekatan semantik dengan metode studi literatur. Data dikumpulkan melalui telaah terhadap jurnal ilmiah, artikel berita, dan pengamatan terhadap penggunaan slang di berbagai platform digital seperti media sosial dan aplikasi pesan singkat. Analisis difokuskan pada perbandingan makna slang yang digunakan remaja dengan makna baku dalam bahasa Indonesia, dengan mengidentifikasi bentuk-bentuk perubahan makna seperti penyempitan, perluasan, ameliorasi, dan peyorasi. Penelitian ini menggunakan teori semantik sebagai dasar interpretasi dan mempertimbangkan konteks sosial serta budaya digital yang memengaruhi pembentukan makna. Temuan penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan kajian semantik kontemporer serta memperkaya pemahaman mengenai dinamika bahasa dalam ruang komunikasi digital.
Analisis Perbandingan Tindak Tutur Lokusi dan Perlokusi Antara Dokter Spesialis dan Dokter Umum dalam Interaksi dengan Pasien Febri Simamora; Grace Tampubolon; Hanna Sianturi; Hikmah Sidabutar; Nopita Silaban; Osmer Nadeak; Pintauli Silaban
Jejak digital: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2025): MARET
Publisher : INDO PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/

Abstract

Communication between healthcare providers and patients plays a crucial role in ensuring the quality of healthcare services. This article explores the importance of effective communication in medical interactions and highlights how communication failures can negatively impact diagnosis, treatment, and patient satisfaction. Using a pragmatic approach—specifically speech act theory as introduced by John L. Austin and further developed by John R. Searle—the article analyzes medical utterances as communicative acts with specific intentions and effects. The discussion includes classifications of locutionary, illocutionary, and perlocutionary acts, as well as types of speech acts such as representative, directive, commissive, expressive, and declarative. The study emphasizes that a deep understanding of speech acts can enhance the effectiveness of medical communication, especially in the context of cultural and social dynamics, and contribute to a more holistic approach to healthcare delivery.