Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SIKLUS AIR MELALUI VIDEO PEMBELAJARAN INTERAKTIF Wangge, Yuliani Sepe; Ga'a, Maria Yosevina Yovita; Du, Simplisius Karlitos; No'o , Maria Yolanda Embu
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 03 (2025): JUNI 2025
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang konsep siklus air untuk siswa kelas tinggi di SDI Ende 15 melalui penerapan video pembelajaran interaktif. Kegiatan ini dilaksanakan diSDI Ende 15 dimana pesertanya terdiri dari siswa keasl IV dan kelas IV yang berjumlah 30 orang. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode ceramah, bermain dan kuis. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman siswa tentang konsep siklus air setelah diterapkan video pembelajaran interaktif.
EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA PADA TRADISI ADAT DESA WONDA ENDE: STUDI ETNOGRAFI Ga'a, Maria Yosevina Yovita; Nguru, Melkior; Panda, Yuliandri Beatrixe; Dobhe, Bernadini Dwi Herti; Bupu, Lusia Valentina; Mei, Maria Fatima; Wali, Marselina
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol. 12 No. 4 (2025): Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jipcb.v12i4.5882

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi konsep-konsep etnomatematika yang terdapat dalam kehidupan masyarakat Desa Wonda, Kecamatan Ndori. Etnomatematika merupakan pendekatan pendidikan matematika yang mengaitkan antara budaya lokal dengan konsep-konsep matematika formal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi etnografi. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara dengan tokoh masyarakat dan pengrajin lokal, serta dokumentasi aktivitas budaya sehari-hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam praktik tenun tradisional, pola bangunan rumah adat, serta sistem pengukuran lahan pertanian, terdapat unsur-unsur matematika seperti geometri, pola bilangan, dan pengukuran non-standar yang diwariskan secara turun-temurun. Temuan ini menunjukkan bahwa masyarakat Desa Wonda secara tidak langsung telah menerapkan konsep-konsep matematika dalam kehidupan mereka, meskipun tidak disampaikan dalam bentuk formal. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa etnomatematika dapat dijadikan sebagai sumber kontekstual untuk pembelajaran matematika yang lebih bermakna, relevan dengan budaya lokal, dan mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep matematika formal.