Sari, Meria Permata
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Teknik Focus Group Discussion terhadap Peningkatan Self-Efficacy Anak Remaja Panti X dalam Menyelesaikan Tugas Florencia, Clarissa; Sari, Meria Permata; Kezia, Kezia; Tasdin, Willy
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.28761

Abstract

Masa remaja merupakan tahap penting dalam perkembangan individu, di mana mereka mulai membentuk jati diri dan menghadapi berbagai tantangan. Untuk dapat mengatasi tantangan tersebut, dibutuhkan self-efficacy yang tinggi, terutama dalam menjalani aktivitas sehari-hari, seperti mengerjakan tugas sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intervensi berupa Focus Group Discussion (FGD) terhadap peningkatan self-efficacy anak panti asuhan dalam menyelesaikan tugas sekolah dan tugas sehari-hari. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain quasi-eksperimen melalui pre-test dan post-test. Subjek berjumlah 30 anak berusia 12–20 tahun. Intervensi FGD dilakukan dalam dua sesi yang berisi diskusi dan penyampaian materi mengenai pentingnya self-efficacy. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan adanya peningkatan self-efficacy yang signifikan setelah intervensi. Temuan ini menunjukkan bahwa FGD merupakan metode intervensi yang efektif untuk meningkatkan self-efficacy anak panti dalam menjalani kegiatan harian mereka.
Hubungan antara Keterlibatan Fandom K-Pop dengan Self-Efficacy Academic Mahasiswa Sari, Meria Permata; Idulfilastri, Rita Markus; Tasdin, Willy
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

K-Pop memengaruhi kehidupan mahasiswa melalui konsumsi konten, aktivitas fandom, dan interaksi dalam komunitas penggemar yang memberikan motivasi, inspirasi, serta dukungan emosional. Pengalaman positif ini membantu mahasiswa merasa lebih bersemangat, terhubung secara sosial, dan memiliki role model yang mendorong peningkatan usaha akademik. Penelitian ini bertujuan menguji hubungan antara keterlibatan fandom K-Pop dan self-efficacy akademik mahasiswa. Penelitian menggunakan desain kuantitatif non-eksperimental dengan purposive sampling dan melibatkan 385 mahasiswa berusia 18–24 tahun. Keterlibatan fandom diukur menggunakan Fanship Scale versi Indonesia, sedangkan self-efficacy akademik diukur dengan TASES. Analisis Spearman menunjukkan hubungan positif signifikan namun lemah antara kedua variabel (r = 0.121, p = 0.017), yang menunjukkan bahwa keterlibatan fandom berkontribusi kecil namun tetap positif terhadap keyakinan akademik mahasiswa. Secara keseluruhan, K-Pop dapat menjadi sumber dukungan psikologis yang mendampingi pengembangan self-efficacy akademik.