p-Index From 2020 - 2025
0.702
P-Index
This Author published in this journals
All Journal IPSSJ
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMANFAATAN PORTAL AKADEMIK SEBAGAI LAYANAN ADMINISTRASI AKADEMIK MAHASISWA ASRAMA MA’HAD ALI UIN ALAUDDIN MAKASSAR Hayida-o, Saadah; Muljono Damopolii; Mardhiah
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 2 No. 03 Juni (2025): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengtahui tentang pemanfatan portal akademik sebagai layanan administrasi akademik mahasiswa asrama Ma’had Ali UIN Alauddin Makassar dan mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi kepuasan tersebut. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan teknik wawancara terhadap 10 mahasiswa yang telah menggunakan portal akademik minimal satu semester. Hasil penelitian menunjukkan bahwa portal akademik telah memberikan kontribusi signifikan dalam memfasilitasi layanan administrasi akademik, namun mahasiswa masih menghadapi beberapa tantangan, seperti tampilan antarmuka yang kurang intuitif, kestabilan sistem yang sering terganggu, dan keterlambatan dalam pembaruan informasi. Meskipun demikian, sebagian besar mahasiswa merasa puas dengan kemudahan akses yang ditawarkan. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan perlunya pendekatan berbasis pengguna dalam pengembangan portal akademik agar lebih responsif terhadap kebutuhan mahasiswa. Implikasi dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelola portal perlu melakukan evaluasi dan perbaikan secara berkala, termasuk peningkatan fitur dan pengembangan aplikasi mobile untuk meningkatkan aksesibilitas. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi institusi pendidikan lain dalam mengembangkan sistem informasi akademik yang lebih efektif dan efisien.
GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI MTS INKLUSI BONTOCINDE GOWA Hayida-o, Saadah; Mardhiah
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 2 No. 03 Juni (2025): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan bagaimana bentuk kepemimpinan transformasional dijalankan oleh kepala madrasah di MTs Inklusi Bontocinde Gowa serta menelaah penerapannya dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan. Pendekatan yang digunakan ialah kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara terhadap kepala madrasah, wakil kepala, dan sejumlah guru. Temuan studi ini memperlihatkan bahwa kepala madrasah mampu membangkitkan semangat dan memberikan dorongan positif kepada tenaga pendidik maupun peserta didik melalui terobosan kebijakan, seperti pelaksanaan seminar guna mengasah keterampilan mengajar. Walau dihadapkan pada kendala seperti keterbatasan sarana, pendekatan komunikasi yang efektif serta pelibatan aktif seluruh elemen madrasah dalam proses pengambilan keputusan berhasil menumbuhkan rasa tanggung jawab kolektif dan kepemilikan bersama. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa model kepemimpinan transformasional memiliki peran penting dalam memacu motivasi guru serta mendukung terciptanya suasana sekolah yang mendukung inklusivitas. Penelitian ini juga merekomendasikan perlunya penguatan gaya kepemimpinan semacam ini sebagai langkah strategis dalam membangun lingkungan pembelajaran yang lebih ramah dan berkualitas di lingkungan madrasah.  
PERSEPSI GURU TERHADAP PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) DI MTS INKLUSI BONTOCINDE GOWA Hayida-o, Saadah; Mardhiah; Muhammad Ramli
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 2 No. 03 Juni (2025): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas penerapan Total Quality Management (TQM) di MTs Inklusi Bontocinde Gowa, yang berfokus pada manajemen mutu dalam pendidikan inklusi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui persepsi guru mengenai TQM dan dampaknya terhadap efektivitas penerapannya. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan teknik wawancara kepada kepala madrasah dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki persepsi positif terhadap TQM, yang berkontribusi pada terciptanya lingkungan belajar yang kolaboratif dan inklusif. Meskipun terdapat tantangan seperti keterbatasan sumber daya dan pemahaman yang bervariasi tentang TQM, dukungan dari pimpinan sekolah dan pelatihan berkelanjutan meningkatkan keterlibatan staf. Kesimpulannya, keberhasilan penerapan TQM sangat bergantung pada kolaborasi semua pihak dan komitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan bagi semua siswa.
PERBANDINGAN SISTEM DAN EFEKTIVITAS PEMBIAYAAN PENDIDIKAN SEBELUM DAN SESUDAH OTONOMI DAERAH Hayida-o, Saadah; Siradjuddin; Moh. Wayong
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 2 No. 03 Juni (2025): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembiayaan pendidikan di Indonesia merupakan aspek kunci untuk memastikan akses dan kualitas Pemerataan akses terhadap pendidikan menjadi fokus utama. Kajian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perbedaan mekanisme pendanaan pendidikan antara masa sebelum dan sesudah diterapkannya desentralisasi kewenangan daerah, serta mengevaluasi tingkat keberhasilannya. Penelitian dilakukan melalui pendekatan kajian pustaka, dengan menghimpun serta menelaah berbagai referensi tertulis. Temuan studi ini mengindikasikan bahwa pemberlakuan otonomi daerah memberikan ruang yang lebih luas bagi pemerintah setempat dalam mengatur pembiayaan sektor pendidikan, sehingga memunculkan berbagai inovasi dan tanggapan yang lebih sesuai dengan kondisi daerah masing-masing. Namun, tantangan seperti ketimpangan antara daerah maju dan tertinggal serta akuntabilitas pengelolaan dana masih perlu diatasi. Kesimpulannya, meskipun otonomi daerah membuka peluang untuk meningkatkan kualitas pendidikan, diperlukan upaya berkelanjutan untuk memperkuat kapasitas daerah dan memastikan pemerataan akses pendidikan.