Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penerapan Terapi Komplementer sebagai Upaya Mengatasi Ketidaknyamanan selama Hamil dan Mencegah Baby Blues Sembiring, Serly Monika Br; Handayani, Dewi; Hutahaean, Martina Evelyn Romauli; Purba, Nessa Kekeuli; Amalia, Devi
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 6 No 4 (2024): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2024
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v6i4.4681

Abstract

Kota Medan, selama empat tahun terakhir, Angka Kematian Ibu (AKI) semakin meningkat yakni pada tahun 2018 tercatat 5 orang, tahun 2019 naik menjadi 7 orang, tahun 2020 naik menjadi 12 orang dan pada tahun 2021 semakin meningkat yakni 18 orang. Ketidaknyamanan kehamilan pada ibu hamil menurut Prawirohardjo (2017), Ketidaknyamanan TM I antara lain Ngidam Keputihan, Rasa mual muntah, Pusing/sakit kepala, Kelelahan, Insomnia, Sering miksi, Ketidaknyamanan TM II dan III, Haemoroid, Konstipasi, Varises, Gatal-gatal, Nyeri ulu hati, Perut kembung, Nyeri pinggang (punggung bawah). Terapi komplementer dalam pelayanan kesehatan tradisional akhir-akhir ini menjadi sorotan banyak negara. Minat masyarakat Indonesia menggunakan terapi komplementer mulai meningkat sebagai alternatif dari pengobatan konvensional dengan alasan adanya reaksi obat kimia dan tingkat kesembuhan, keuangan, ingin mendapatkan pelayanan atau terapi sesuai dengan keinginan dan meningkatkan kualitas hidup. Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dilakukan pelatihan kader kesehatan dan kelompok ibu hamil tentang identifikasi ketidaknyamanan selama kehamilan dan penerapan terapi komplementer sebagai upaya mengatasi ketidaknyaman pada kehamilan di Kelurahan Lau Cih. Kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung di Kelurahan Lau Cih pada tanggal 09-11 Oktober 2024. Hasil evaluasi yang dilakukan setelah kegiatan pengabdian masyarakat menunjukan bahwa ada peningkatan pengetahuan kader dan ibu hamil mengenai ketidaknyamanan kehamilan dan terapi komplementer. Selain itu terjadi peningkatan keterampilan ibu hamil dan kader mengenai penerapan terapi komplementer seperti aromaterapi lemon, aromaterapi papermint, akupressur pada titik P6, relaksasi music, pilates dalam kehamilan dan relaksasi nafas dalam dan foot massage dengan air kencur. Kader dan ibu hamil sangat antusias dalam kegiatan ini serta pihak kelurahan menyambut baik kegiatan pengabdian masyarakat ini agar berjalan terus dan dapat menjangkau wilayah yang lebih luas.
PENGARUH PENGOLAHAN NUGGET TAHU DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN IBU MENCEGAH STUNTING PADA BALITA Siregar, Nova Sontry Node; Simamora, Mayes Felda; Doloksaribu, Meli; Br Sembiring, Serly Monika; Sari, Ayu Jani Puspita
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 10, No 2 (2024): OKTOBER 2024
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v10i2.4365

Abstract

Stunting masih menjadi masalah gizi utama bagi bayi dan anak dibawah usia dua tahun di Indonesia. Berdasarkan survei Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021, prevalensi stunting sebesar 24,4%. Melalui DASHAT diharapkan masyarakat mendapatkan akses pelayanan makanan bergizi, peningkatan keterampilan menyajikan menu bergizi, keterampilan pengelolaan usaha kecil dan beberapa manfaat lainnya (BKKBN, 2022). Salah satu makanan cepat saji yang menjadi alternatif masyarakat adalah nugget. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengolahan nugget tahu dalam meningkatkan keterampilan ibu mencegah stunting pada balita di Desa Pasaribu Tahun 2024. Metode penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperiment  dengan desain eksperimen semu (quasi experiment design) ini menggunakan rancangan one group pretest-postest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita usia di Desa Pasaribu Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan tahun 2024 yaitu sebanyak 84 orang dengan jumlah sampel 24 orang. Penelitian dilakukan di Desa Pasaribu Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan pada bulan Februari -Juni 2024. Instrumen pada penelitian menggunakan kuesioner, Data dianalisa menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan menggunakan uji paired sample test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai sig. (2-tailed) pada pengetahuan nilai signifikansinya adalah 0,000 < 0,05 dan keterampilan nilai signifikansinya adalah 0,000 < 0,05 maka ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan dan keterampilan sebelum dan sesudah dilakukan praktek pengolahan nugget dalam mencegah stunting. Maka Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh pengolahan nugget tahu dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu mencegah stunting pada balita di Desa Pasaribu sebelum dan sesudah dilakukan praktek pengolahan nugget tahu. Disarankan untuk ibu lebih kreatif dalam memberikan makasanan tambahan pada balita.Kata Kunci : Balita,  Pengolahan Nugget Tahu, StuntingStunting is still a major nutritional problem for infants and children under the age of two in Indonesia. Based on the 2021 Indonesia Nutrition Status Study (SSGI) survey, the prevalence of stunting is 24.4%. Through DASAT, it is hoped that the public will get access to nutritious food services, improve skills in serving nutritious menus, small business management skills and several other benefits (BKKBN, 2022). One of the fast food that is an alternative to the community is nuggets. The purpose of this study is to find out how the influence of tofu nugget processing in improving maternal skills to prevent stunting in toddlers in Pasaribu Village in 2024. This research method is a Quasi Experimental research with a quasi-experiment design using a one-group pretest-postest design. The population in this study is all mothers who have toddlers in Pasaribu Village, Doloksanggul District, Humbang Hasundutan Regency in 2024, which is 84 people with a sample of 24 people. The research was conducted in Pasaribu Village, Doloksanggul District, Humbang Hasundutan Regency in February-June 2024. The instruments in the study used questionnaires, the data was analyzed using univariate and bivariate analysis using the paired sample test. The results of the study showed that the value of sig. (2-tailed) in knowledge the significance value is 0.000 < 0.05 and the significance value of skill is 0.000 < 0.05, so there is a significant difference between knowledge and skills before and after the practice of nugget processing in preventing stunting. So the conclusion of this study is that there is an influence of tofu nugget processing in improving maternal knowledge and skills to prevent stunting in toddlers in Pasaribu Village before and after the practice of tofu nugget processing is carried out. It is recommended for mothers to be more creative in providing additional support to toddlers.Keywords: Toddlers, Tofu Nugget Processing, Stunting
PREGNANT WOMEN WHO EXPERIENCE PSYCHOLOGICAL RESPONSES TO ANTENATAL CARE SERVICES IN MEDAN TUNTUNGAN NORTH SUMATRA: DOES SOCIOECONOMIC INFLUENCE? Monika Br Sembiring, Serly; Br Pinem, Jeanika; Khoiriyani, Kiki; Tumanggor, Lisnawati; Br Sebayang, Amenda Paswida
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 10, No 1 (2025): March
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30604/jika.v10i1.3236

Abstract

Background: Safe Motherhood consists of four pillars: family planning, antenatal care services, safe birth, and essential/emergency obstetric and neonatal care, Environmental health, the amount of knowledge of healthy living practices, the level of health care during maternity and postpartum, and the socioeconomic situations of the community.Objective: to analyze pregnant women who experience psychological responses to antenatal care services in socio-economic situations.Methods: correlation analytical research, with a cross-sectional design. The sampling technique used was purposive sampling for 1 month, which obtained up to 102 samples. This research was carried out at Medan Tuntungan North Sumatra. The independent variable was socioeconomic position, education level, location, age, work status, and anxiety, and the dependent variable was antenatal care services. Data were collected using the The instruments in this study are the Depression Anxiety Stress Scale 42 (DASS 42) The overall Cronbach’s alpha for the DASS-21 scale was 0.74. Statistical test using the Chi-Square test.Results: There is a significant related between socioeconomic position, education level, location, age, work status, and anxiety among antenatal care services. Conclusion: Pregnant women's access to antenatal care services is influenced by socioeconomic position, education level, location, age, work status, and anxiety
PENGARUH KELAS IBU HAMIL TERHADAP KECEMASAN IBU DALAM MENGHADAPI PERSALINAN UPT PUSKESMAS BERAMPU DESA BERAMPU KECAMATAN BERAMPU KABUPATEN DAIRI Sembiring, Serly Monika; Panjaitan, Marlina
Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara Vol 11, No 1 (2023): Edisi Januari
Publisher : Jurkessutra : Jurnal Kesehatan Surya Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48134/jurkessutra.v11i1.138

Abstract

Kecemasan yang terjadi selama kehamilan  diperkirakan akan memengaruhi  antara  15 - 23% wanita  dan berpengaruh dengan  peningkatan  risiko negatif  pada ibu  dan  anak  yang  dilahirkan (Dennis  dkk., 2017; Sinesi  dkk.,  2019). Kelas ibu hamil merupakan sarana untuk belajar kelompok tentang kesehatan bagi ibu hamil, dalam bentuk tatap muka yang bertujuan menigkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu mengenai kehamilan, persalinan, perawatan nifas dan perawatan bayi baru lahir, melalui praktik dengan menggunakan Buku KIA. (Kemenkes,2016). Tujuan penelitian ini untuk Untuk menganalisis pengaruh kelas ibu hamil terhadap kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan upt puskesmas berampu desa berampu kecamatan berampu kabupaten dairi.Jenis penelitian ini bersifat quasi eksperimental dengan rancangan penelitian metode pre-experimental design tipe one group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil dengan jumlah sampel sebanyak 36 ibu hamil. Analisa data yang peneltii lakukan adalah Uji statistik yang digunakan adalah uji Wilcoxon.Hasil uji statistik dengan menggunakan uji wilcoxon menunjukkan p value 0.000 0.05 sehingga ada pengaruh kelas ibu hamil terhadap kecemasan ibu hamil di UPT Puskesmas Berampu Desa Berampu Kecamatan Berampu Kabupaten Dairi Tahun 2021.Diharapkan bidan di Puskesmas dapat memberikan perhatian lebih terhadap program kelas ibu hamil di wilayah kerjanya. Diharapkan dapat mengikuti kelas ibu hamil yang diadakan oleh Puskesmas di wilayahnya dan meningkatkan keaktifannya dalam mengikuti pelaksanaan kelas ibu hamil yaitu sebanyak 4 kali pertemuan selama masa kehamilan Kata Kunci : Ibu Hamil, Kelas Ibu Hamil.