Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

The Effect Of Applying Guided Discovery Learning (GDL) Model on the Students' Critical Thinking Abilities In Budidaya Lele (BDL) Subject Grade 11 SMA N 10 Semarang Amalia, Devi; Yuniastuti, Ari; Isnaeni, Wiwi
Journal of Biology Education Vol 8 No 3 (2019): December 2019
Publisher : FMIPA UNNES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jbe.v8i3.27015

Abstract

SMA Negeri 10 Semarang is a school in Semarang which applies Budidaya Lele (BDL) subject. This subject is in accordance with the learning reference in the 2013 Curriculum. One of the goals to be achieved in the 2013 Curriculum is improving students’ critical thinking abilities. However, the facts show that students’ critical thinking abilities in SMA Negeri 10 Semarang are still low. One factor causing the low level of critical thinking abilities is conventional learning model implementation and teacher-centered. One of the learning models that can help improve students’ critical thinking abilities is Guided Discovery Learning (GDL). This study aims to investigate the effect of GDL model on students’ critical thinking abilities of grade 11 science in BDL subject. The sampling technique was purposive sampling. The research object was students in 11 science 4 class as the experimental class applying GDL model and students in 11 science 3 class as the control class applying conventional learning model. The aspects of critical thinking abilities measured were ability to provide simple explanation, ability to develop basic skills by using the indicators of considering trusted sources, ability to draw conclusion, ability to provide further explanation, and ability to manage strategies and tactics. The data was collected through tests and questionnaires. The data of test results was analyzed by using T test using SPSS and N-Gain test in Microsoft Excel 2010, while the questionnaire data was descriptively analyzed. The data analysis result of T test shows a mean difference in the experiment class and control class indicated by sig. value (2-tailed) as much as 0.000. The result of N-gain test, the experimental class has 0.43 value with medium criteria and the control class has 0.24 value with low criteria. The results of the two tests show that GDL model implementation affects students’ critical thinking abilities in the experimental class in BDL lesson. Students in the experimental class applying GDL model have better critical thinking abilities compared to students in the control class which does not apply GDL model.
The Effect Of Applying Guided Discovery Learning (GDL) Model on the Students' Critical Thinking Abilities In Budidaya Lele (BDL) Subject Grade 11 SMA N 10 Semarang Amalia, Devi; Yuniastuti, Ari; Isnaeni, Wiwi
Journal of Biology Education Vol 8 No 3 (2019): December 2019
Publisher : FMIPA UNNES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jbe.v8i3.27015

Abstract

SMA Negeri 10 Semarang is a school in Semarang which applies Budidaya Lele (BDL) subject. This subject is in accordance with the learning reference in the 2013 Curriculum. One of the goals to be achieved in the 2013 Curriculum is improving students’ critical thinking abilities. However, the facts show that students’ critical thinking abilities in SMA Negeri 10 Semarang are still low. One factor causing the low level of critical thinking abilities is conventional learning model implementation and teacher-centered. One of the learning models that can help improve students’ critical thinking abilities is Guided Discovery Learning (GDL). This study aims to investigate the effect of GDL model on students’ critical thinking abilities of grade 11 science in BDL subject. The sampling technique was purposive sampling. The research object was students in 11 science 4 class as the experimental class applying GDL model and students in 11 science 3 class as the control class applying conventional learning model. The aspects of critical thinking abilities measured were ability to provide simple explanation, ability to develop basic skills by using the indicators of considering trusted sources, ability to draw conclusion, ability to provide further explanation, and ability to manage strategies and tactics. The data was collected through tests and questionnaires. The data of test results was analyzed by using T test using SPSS and N-Gain test in Microsoft Excel 2010, while the questionnaire data was descriptively analyzed. The data analysis result of T test shows a mean difference in the experiment class and control class indicated by sig. value (2-tailed) as much as 0.000. The result of N-gain test, the experimental class has 0.43 value with medium criteria and the control class has 0.24 value with low criteria. The results of the two tests show that GDL model implementation affects students’ critical thinking abilities in the experimental class in BDL lesson. Students in the experimental class applying GDL model have better critical thinking abilities compared to students in the control class which does not apply GDL model.
Efektivitas Qigong Exercise Complementary Therapy Terhadap Penurunan Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Trimester III Di Klinik Pratama Mariana Damanik, Rini Astuti; Muryani, Muryani; Puspitasari, Ayu Jani; Amalia, Devi; Sitompul, Efrida Riado Trinitesya
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 7, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v7i2.10318

Abstract

Kehamilan merupakan proses yang normal dan dapat memicu berbagai keluhan yang tidak menyenangkan. Seiring kehamilan yang semakin membesar, banyak wanita yang mengeluhkan rasa sakit di bagian punggung bawah. Hal ini karena posisi panggul semakin maju guna menopang kandungan. Rasa nyeri juga bisa muncul di area perut, leher, punggung, dan bahu (1) Jenis penelitian ini adalah Pre-eksperimen. Metode Pre-eksperimen merupakan salah satu bentuk penelitian eksperimen yang memanipulasi independent variabel, pemilihan subjek penelitian dilakukan secara non random, dan tidak memiliki control group atau comparison group. Desain penelitian yang digunakan yaitu One Group Pre- Test dan Post-test Design, dimana peneliti melakukan pre-test sebelum melakukan intervensi yang kemudian dilakukan post-test setelah dilakukan intervensi. Hasil penelitian terdapat ada terdapat Efektifitas Qigong Exercise Complementary Therapy Terhadap Penurunan Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Trimester III Di Klinik Pratama Mariana. Kesimpulan Uji statistik Hasil uji statistik bahwa nilai signifikansi pre test dan post test adalah 0.001 artinya terdapat efektifitas Qigong Exercise Complementary Therapy pada Ibu Hamil Trimester III sebelum dan sesudah dilakukan intervensi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat efektifitas Qigong Exercise Complementary Therapy. Angka tersebut menunjukkan terjadinya penurunan rata-rata intensitas nyeri sebelum dan sesudah diberikan Qigong Exercise Complementary Therapy. Diharapkan Bagi Responden, Penerapan Qigong Exercise Complementary Therapy dapat dijadikan sebagai titik awal bagi ibu hamil trimester ke III untuk memberikan rasa nyaman nyeri pada pada punggung pada ibu
Penerapan Terapi Komplementer sebagai Upaya Mengatasi Ketidaknyamanan selama Hamil dan Mencegah Baby Blues Sembiring, Serly Monika Br; Handayani, Dewi; Hutahaean, Martina Evelyn Romauli; Purba, Nessa Kekeuli; Amalia, Devi
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 6 No 4 (2024): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2024
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v6i4.4681

Abstract

Kota Medan, selama empat tahun terakhir, Angka Kematian Ibu (AKI) semakin meningkat yakni pada tahun 2018 tercatat 5 orang, tahun 2019 naik menjadi 7 orang, tahun 2020 naik menjadi 12 orang dan pada tahun 2021 semakin meningkat yakni 18 orang. Ketidaknyamanan kehamilan pada ibu hamil menurut Prawirohardjo (2017), Ketidaknyamanan TM I antara lain Ngidam Keputihan, Rasa mual muntah, Pusing/sakit kepala, Kelelahan, Insomnia, Sering miksi, Ketidaknyamanan TM II dan III, Haemoroid, Konstipasi, Varises, Gatal-gatal, Nyeri ulu hati, Perut kembung, Nyeri pinggang (punggung bawah). Terapi komplementer dalam pelayanan kesehatan tradisional akhir-akhir ini menjadi sorotan banyak negara. Minat masyarakat Indonesia menggunakan terapi komplementer mulai meningkat sebagai alternatif dari pengobatan konvensional dengan alasan adanya reaksi obat kimia dan tingkat kesembuhan, keuangan, ingin mendapatkan pelayanan atau terapi sesuai dengan keinginan dan meningkatkan kualitas hidup. Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dilakukan pelatihan kader kesehatan dan kelompok ibu hamil tentang identifikasi ketidaknyamanan selama kehamilan dan penerapan terapi komplementer sebagai upaya mengatasi ketidaknyaman pada kehamilan di Kelurahan Lau Cih. Kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung di Kelurahan Lau Cih pada tanggal 09-11 Oktober 2024. Hasil evaluasi yang dilakukan setelah kegiatan pengabdian masyarakat menunjukan bahwa ada peningkatan pengetahuan kader dan ibu hamil mengenai ketidaknyamanan kehamilan dan terapi komplementer. Selain itu terjadi peningkatan keterampilan ibu hamil dan kader mengenai penerapan terapi komplementer seperti aromaterapi lemon, aromaterapi papermint, akupressur pada titik P6, relaksasi music, pilates dalam kehamilan dan relaksasi nafas dalam dan foot massage dengan air kencur. Kader dan ibu hamil sangat antusias dalam kegiatan ini serta pihak kelurahan menyambut baik kegiatan pengabdian masyarakat ini agar berjalan terus dan dapat menjangkau wilayah yang lebih luas.
Pengaruh Iklan Shopee terhadap Keputusan Pembelian di Toko Obayito Group Amalia, Devi; Dherem, Ishom Muhammad
Jurnal Informatika Terpadu Vol 10 No 2 (2024): September, 2024
Publisher : LPPM STT Terpadu Nurul Fikri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54914/jit.v10i2.1434

Abstract

This journal discusses the influence of Shopee Ads on purchase decisions at the Obayito Group Store. As a digital advertising service provided by Shopee, Shopee Ads enables sellers to promote their products to potential buyers. The research employs a quantitative method with secondary data analysis based on the sales data of the Obayito Group Store before and after the implementation of Shopee Ads. This study shows that Shopee Ads positively and significantly impact purchasing decisions, consumer trust, and consumer loyalty at Obayito Group Stores. Data analysis shows that consumers exposed to Shopee Ads are more likely to make purchases, have a higher level of trust in the store, and tend to remain loyal to shop at Obayito Group Stores. The evaluation results show that Shopee Ads effectively increase sales, which is essential in building store credibility and reputation and improving customer loyalty. The implications of this study provide practical suggestions for Obayito Group Stores to optimize Shopee Ads advertising campaigns. At the same time, Shopee can continue to improve its ads platform to provide better services to sellers. As such, Shopee Ads emerges as a strategic marketing tool to achieve the marketing obje      ctives of Obayito Group Stores.
Analisis Penggunaan Media Puzzle terhadap Perkembangan Berpikir Logis Anak Usia 5-6 Tahun Amalia, Devi; Alwi, Besse Marjani; Angriani, Andi Dian
NANAEKE: Indonesian Journal on Early Childhood Education Vol 7 No 2 (2024): Juli-Desember
Publisher : Early Childhood Islamic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/nananeke.v7i2.41384

Abstract

Penelitian ini membahas penggunaan media puzzle dalam perkembangan berpikir logis anak usia 5-6 tahun di TK Ceria Kasimpurang, Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai. Tujuan penelitian adalah untuk mengevaluasi pengaruh media puzzle terhadap perkembangan berpikir logis anak di TK Ceria Kasimpurang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan terdiri dari 2 guru kelas dan 12 peserta didik di TK Ceria Kasimpurang. Data dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, dan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 12 anak peserta didik kelas B di TK Ceria Kasimpurang, tidak ada yang berada dalam kategori "belum berkembang" (BB). Sebanyak 7 anak berada dalam kategori "mulai berkembang" (MB), 3 anak berada dalam kategori "berkembang sesuai harapan" (BSH), dan 2 anak berada dalam kategori "berkembang sangat baik" (BSB) dalam perkembangan berpikir logis. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan media puzzle di TK Ceria Kasimpurang masih belum optimal, dan sekolah berada dalam tahap "mulai berkembang" dalam hal ini. Implikasi dari penelitian ini adalah perlunya maksimalkan penggunaan media pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan peserta didik, meningkatkan minat belajar, dan perhatian lebih lanjut terhadap perkembangan berpikir logis anak agar perkembangan kognitif lebih kompleks dengan pemahaman yang lebih baik dan komprehensif.
Korelasi caring perawat dengan tingkat kecemasan orang tua di bangsal anak Hikmawati, Anna Nur; Suib, Suib; Rafida, Rafida; Octavia, Nurul Azizah; Amalia, Devi; Pamungkas, Firda Juliana; Amry, Riza Yulina
Health Sciences and Pharmacy Journal Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : STIKes Surya Global Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32504/hspj.v8i3.1153

Abstract

Komunikasi merupakan elemen penting dalam pelayanan keperawatan, khususnya dalam membangun hubungan yang efektif antara perawat, pasien, dan keluarga pasien. Komunikasi terapeutik yang tidak efektif dapat menyebabkan kecemasan akibat kurangnya penjelasan, perhatian (caring), dan interaksi antara perawat dengan keluarga pasien. Hal ini seringkali membuat keluarga pasien merasa cemas, tidak percaya, dan tidak aman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara caring perawat dengan tingkat kecemasan orang tua di bangsal anak Rumah Sakit Nur Hidayah, Bantul, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan cross-sectional. Populasi penelitian adalah orang tua (ayah atau ibu) yang menemani anaknya dirawat di bangsal anak, dengan jumlah responden sebanyak 50 orang yang dipilih menggunakan teknik accidental sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang mengukur aspek caring perawat dan tingkat kecemasan orang tua. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Kendall’s-tau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 26 responden (52,0%) menilai caring perawat sebagai baik, sementara 24 responden (48,0%) mengalami tingkat kecemasan ringan. Analisis korelasi menunjukkan adanya hubungan signifikan antara caring perawat dengan tingkat kecemasan orang tua (nilai p = 0,000; r = 0,621). Hal ini menunjukkan bahwa semakin baik caring perawat, semakin rendah tingkat kecemasan orang tua. Kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan antara caring perawat dengan tingkat kecemasan orang tua di bangsal anak Rumah Sakit Nur Hidayah, Bantul, Yogyakarta. Temuan ini menegaskan pentingnya komunikasi terapeutik yang efektif dan perhatian penuh dari perawat dalam upaya mengurangi kecemasan keluarga pasien.
Sistem Manajemen Energi Listrik dan Otomatisasi pada Kolam Ikan Pambudi, Wahyu Setyo; Ath thuur, Januar Adiyansyah; Amalia, Devi; Munir, Misbahul
Prosiding Seminar Nasional Teknik Elektro, Sistem Informasi, dan Teknik Informatika (SNESTIK) 2025: SNESTIK V
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/p.snestik.2025.6883

Abstract

Indonesia has abundant fishery resources, including tilapia (Oreochromis niloticus), a leading commodity in freshwater fisheries. With increasing market demand locally and internationally, fish farmers must control water use and production costs more efficiently by intensive cultivation with Recirculating Aquaculture Systems (RAS). However, a significant challenge in RAS systems is the high operational cost, particularly the electrical energy consumption for pumps and aerators. The research aimed to implement energy management in RAS-based tilapia aquaculture by utilizing real-time electricity monitoring technology, ON-OFF control automation, and Variable Speed Drive (VSD) inverters. The researcher conducted tests on two conventional and intensive systems. The intensive system used a control strategy that integrates scheduling on timer outlets and pump speed control through inverters. The test results showed that the intensive system was more efficient than the conventional system, with an initial power consumption of 80.75 kWh, then decreasing to 67.97 kWh. The energy efficiency reached 16%, equivalent to a monthly cost saving of Rp17,279, making the total operational cost of the intensive system only Rp91,895 per month. In addition, the Blynk app-based control system enabled real-time energy monitoring and management, supporting energy savings and improved cost efficiency. 
Fenomena LGBT Menurut Pandangan Psikologi, Sosial dan Agama Rahmah, Hardiyanti; Amalia, Devi; Hamidah, Hamidah
INTEGRASI : Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 1, No. 2 : INTEGRASI (JULI-DESEMBER 2023)
Publisher : Yayasan Maslahatul Ummah Ilal Jannah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61590/int.v1i02.87

Abstract

Fenomena Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender atau yang biasa disebut LGBT sekarang ini perkembangannya telah menyebar keseluruh lapisan masyarakat dan cenderung bukan lagi perbuatan yang memalukan bagi pelakunya, bahkan mereka beranggapan bahwa LGBT itu adalah suatu hal yang sangat membanggakan untuk dilakukan. Di beberapa tempat saat ini sudah ada sekelompok orang yang membuat perkumpulan khusus untuk LGBT mereka mulai gencar menyatakan pendapat mereka agar LGBT itu dilegalkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana fenomena LGBT berdasarkan pandangan psikologi, sosial dan agama. Adapun metode penelitian ini merupakan metode kualitatif dengan menggunakan studi literatur. Hasil yang didapat dari penelitian ini untuk menunjukkan pandangan psikologi, sosial dan agama terhadap LGBT dan juga untuk mengetahui dampak dan cara menanggulangi pesatnya perkembangan pelaku LGBT. Menurut pandangan masyarakat LGBT adalah kaum berdosa dan merupakan perilaku yang menyimpang bahkan tidak diakui oleh Negara. Menurut pandangan agama LGBT merupakan perilaku yang sangat tercela dan sangat tidak dibenarkan oleh agama karena telah menyalahi kodrat manusia yang sebenarnya.  LGBT bisa dilakukan oleh laki-laki dengan laki-laki atau perempuan dengan perempuan.