Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Values and Character Education in the Context of National Education Natalia, Devitri; Khatimah, Andi Weyana Nurul; Koli, Yulenni Bandora; Ilham, Ahmad; Agus, Andi Aco; Najamuddin, Najamuddin
JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Vol 10, No 2 (2025): JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala (Juni)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jupe.v10i2.8779

Abstract

The problem of moral decline of the younger generation is currently increasingly concerning. Reality shows that many young generations have lost their national cultural identity, are involved in brawls, drugs, free sex, are involved in motorcycle gangs, bullying and the degradation of student morality which ultimately leads to juvenile delinquency. One effort to overcome this problem is to implement national values and character education in national education. This study aims to analyze the implementation of values and character education as an important foundation in the Indonesian national education system and to analyze the challenges in implementing national values and character education. Using a descriptive qualitative method through literature studies and research results show that values and character education in the context of national education is implemented through intracurricular, extracurricular, co-curricular learning, and habituation activities. The challenges in implementing values and character education are the lack of understanding and awareness among educators and parents, the inconsistency of the curriculum with the objectives of character education, dependence on academic assessments, limited human resources and infrastructure, negative influences from the social and technological environment, and the integration of character values that are less coherent. 
Kesalahan Berpikir dalam Praktik Judi Online: Perspektif Filsafat Ilmu terhadap Rasionalitas dan Pengambilan Keputusan Khatimah, Andi Weyana Nurul; Syukur, Muhammad
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 6 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i6.16375

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang Kesalahan Bepikir dalam Praktik Judi Online dalam konteks Rasionalitas dan pengambilan keputusan dengan fokus pada perspektif filsafat. Kesalahan Berpikir memiliki dampak yang signifikan pada pemahaman kita terhadap praktik judi online yang menjadi alat pandang dalam melakukan suatu tindakan. Penelitian ini menggunakan Metode studi literatur sebagai cara untuk memperoleh data, dimana peneliti akan menyajikan data dalam bentuk deskriptif karena memungkinkan peneliti untuk memahami fenomena secara lebih mendalam melalui pengumpulan data yang bersifat naratif dan eksploratif. Teknik Pengumpulan data sekunder digunakan sebagai sumber utama, yang mencakup literatur yang relevan, laporan survei, artikel ilmiah, dan penelitian sebelumnya.
Tradisi Passili Sebelum Pernikahan di Desa Tuju Bangkala Barat Kabupaten Jeneponto : Simbolisasi Sakral Budaya Lokal Dheafati, A. Tri Arwina; Said Ahmad, Muh. Ridwan; Khatimah, Andi Weyana Nurul
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 3 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i3.18936

Abstract

Penelitian ini membahas tradisi Passili sebagai ritual sebelum pernikahan yang dilaksanakan masyarakat Desa Tuju, Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto. Tradisi ini merupakan warisan budaya dengan makna spiritual, sosial, dan simbolik, yang masih dijaga keberlangsungannya di tengah arus modernisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami makna dan simbolisasi yang terkandung dalam pelaksanaan Passili serta melihat bagaimana masyarakat mempertahankannya sebagai bagian dari identitas budaya lokal. Metode yang digunakan yaitu penelitian lapangan yang bersifat deskriptif analitik. Pendekatan kualitatif didasarkan pada filsafat postpositivisme dan digunakan untuk mengkaji objek dalam kondisi alami, tanpa melakukan eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Passili mengandung tiga makna utama: makna budaya sebagai warisan nilai leluhur, makna religius sebagai bentuk tolak bala dan ungkapan syukur, serta makna sosial dalam mempererat hubungan antarwarga.