Penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja merupakan permasalahan serius yang membutuhkan intervensi edukatif. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap peserta didik terhadap bahaya narkoba melalui penyuluhan partisipatif. Kegiatan dilaksanakan di SMP Negeri 1 Tengah Tani pada 11 Desember 2024 dengan melibatkan 45 peserta didik kelas VIII. Metode yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan desain pre-test dan post-test tanpa kelompok kontrol. Intervensi berupa ceramah, diskusi, dan tayangan video edukatif. Evaluasi dilakukan secara kuantitatif melalui angket pengetahuan dan skala sikap, serta kualitatif melalui observasi dan wawancara. Hasil menunjukkan peningkatan skor pengetahuan dari 58 menjadi 78 (34,48%) dan sikap dari 65 menjadi 85 (30,77%). Mayoritas peserta menunjukkan partisipasi aktif dan memberikan tanggapan positif terhadap materi penyuluhan. Beberapa peserta didik juga menghasilkan karya berupa poster dan slogan sebagai bentuk kampanye anti-narkoba. Penyuluhan berbasis partisipatif dan multimedia terbukti efektif dalam membangun kesadaran serta sikap preventif terhadap narkoba. Kegiatan ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antara sekolah dan komunitas akademik dalam membentuk lingkungan belajar yang sehat dan bebas narkoba.