Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Studi Pengelolaan Sampah Masyarakat di Komplek Perumahan CempakaPermai Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu Priyanto, Gusti; Zairin; Yunita, Mirna
Jurnal Georafflesia : Artikel Ilmiah Pendidikan Geografi Vol 10 No 1 (2025)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Hazairin, S.H

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/georaf.v10i1.5195

Abstract

This study aims to describe the condition of household waste management, the influencing factors, and the roles of relevant stakeholders. This research uses a qualitative descriptive approach. Data were collected through direct observation, in-depth interviews with 25 key informants consisting of residents, neighborhood heads, sanitation workers, and environmental organizations, and supported by field documentation. The results show that waste management in the study area is still conventional and unstructured. Most residents do not separate organic and inorganic waste, supporting facilities such as waste sorting bins and official temporary disposal sites (TPS) are not available, and education or outreach programs from local authorities are still minimal. Public awareness remains low, and the responsibility for waste management largely rests with sanitation workers. This study recommends strengthening outreach programs, providing adequate waste sorting facilities, and establishing waste banks to encourage active community participation. The findings are expected to serve as a reference for stakeholders in formulating effective and sustainable community-based waste management policies. 
Tingkat Pemahaman Literasi Mitigasi Bencana Siswa Pada Pembelajaran Geografi Dalam Kurikulum Merdeka di Sman 07 Kota Bengkulu Anita, Yeni; Supriyono; Zairin
Jurnal Georafflesia : Artikel Ilmiah Pendidikan Geografi Vol 10 No 1 (2025)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Hazairin, S.H

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/georaf.v10i1.5201

Abstract

Indonesia is a country with a high risk of natural disasters, so disaster mitigation literacy needs to be instilled from an early age through formal education in schools. This study aims to determine the level of understanding of disaster mitigation literacy among students in Geography learning using the Independent Curriculum at SMAN 7, Bengkulu City. This study used a quantitative descriptive approach, with data collection through questionnaires distributed to 104 randomly selected eleventh-grade students. The data obtained were analyzed using descriptive statistics to determine the percentage of student\ understanding. The results showed that the majority of students had an understanding level ranging from understanding to very understanding, with an average percentage above 76 percent. These findings indicate that integrating disaster mitigation material into Geography learning can improve students' disaster literacy. This study concluded that strengthening contextual and practical learning methods, such as local case studies and disaster simulations, is very important for students to be better prepared to face disaster risks in vulnerable areas. The results of this study are expected to be a reference for teachers, schools, and policymakers in developing Geography learning strategies that aremore applicable and relevant to local conditions.
Perubahan Tari Andun Suku Serawai di Desa Lawang Agung Kabupaten Seluma Kota Bengkulu Zairin; Dihamri; Reni Diah Lestari; Edwar; Muhammad Alfi; Nina Dwi Putriani
Jurnal Georafflesia : Artikel Ilmiah Pendidikan Geografi Vol 8 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Hazairin, S.H

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/georaf.v8i2.4309

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan tahapan tari Andun Suku Serawai di Desa Lawang Agung Kabupaten Seluma Kota Bengkulu. Informan dalam penelitian ini adalah ketua adat dan penari tari Andun Desa Lawang Agung. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa Tari Andun masuk ke Desa Lawang Agung pada saat masih menjadi bagian dari Desa Keban Agung hingga memisahkan diri di tahun 2004. Tari Andun terdiri tiga ragam gerak, yaitu gerak mbukak, gerak naup, dan gerak nyentang. Terdapat dua alat musik yang mengiringi para penari dalam menampilkan Tari Andun, yaitu kolintang dan rebana serta syair yang dibawakan oleh ketua adat. Busana penari yang dahulunya penari wanita mengenakan kebaya, kain, selendang, dan kerudung, sedangkan penari laki-laki mengenakan baju jas, celana panjang, dan memakai peci. Namun, saat ini penari laki-laki hanya menggunakan baju panjang dan kain sarung bisa menarikan Tari Andun.Durasi waktu pertunjukkan tari Andun dahulu tidak terbatas namun saat ini dibatasi hanya 7-10 menit waktu pertunjukkan. Hal-hal yang berubah pada penelitian ini yaitu terdapat pada perubahan gerakan ,yang terjadi yaitru grakannya tidak seperti  standar gerakan tari andun karena banyak penari yang saat ini menarikannya secara asal-asalan. Perubahan terdapat pula pada perubahan busana ,perubahan busana ini dikarenakan masukknya budaya dari luar sehingga busana yang digunakan berubah. Kesimpulan dalam penelitian ini menjelaskan bahwa tidak banyak perubahan yang terjadi pada tari Andun di Desa Lawang Agung.
Studi Peminatan Mata Pelajaran Lintas Minat Oleh Siswa Jurusan IPA Kelas XI SMAN 2 Kota Bengkulu Haimah; Fitri, Hidayatul; Fevi Wira Citra; Zairin
Jurnal Georafflesia : Artikel Ilmiah Pendidikan Geografi Vol 9 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Hazairin, S.H

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/georaf.v9i1.4609

Abstract

Permasalahan penelitian ini karena kurangnya minat siswa kelas IPA terhadap pemilihan pelajaran lintas minat dan kurangnya kesadaran siswa atas pentingnya memilih mata pelajaran lintas minat untuk menambah wawasan. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana Peminatan Mata Pelajaran Lintas Miat Oleh Siswa Jurusan IPA Kelas XI Di Kota Bengkulu. Upaya untuk mengetahui peminatan siswa dan alasan siswa memilih mata pelajaran lintas minat tersebut dengan menggunakan teknik Angket untuk melakukan penelitian kepada siswa yang dituju Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuantitatif Deskriptip. Penelitian ini dilakukan pada seluruh kelas XI IPA dengan berjumlah sampel sebanyak 140 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket dokumentasi sekolah, tes angket yang digunakan berupa pertanyaan-pertanyaan untuk mengetahui peminatan mata pelajaran siswa jurusan IPA kelas XI SMAN 2 Kota Bengklu. Hasil Angket Seluruh Kelas XI MIPA hasil Penelitian Pemilihan Mata Pelajaran Lintas Minat Siswa IPA Kelas XI SMAN 2 Kota Bengkulu peserta didik yang memilih Sosiologi sebesar (60%), Geografi (24,28%) , Ekonomi (24,28%) dan Mitigasi (2,85%) siswa. Dengan demikian bahwa peserta didik SMAN 2 Kota Bengkulu yang memilih pelajaran lintas minat dari ke 4 pilihan mata pelajaran terdapat satu mata pelajaran yang memiiliki persentase terbesar adalah mata pelajaran sosioligi sebesar (60%). Alasan Memilih Peminatan Mata Pelajaran Lintas Minat Siswa IPA Kelas XI SMAN 2 Kota Bengkulu Sosiologi terdapat nilai yang tertinggi dari alasan siswa yang memilih mata pelajaran sosiologi Karena ingin mempelajari pelajaran itu lebih dalam lagi persentase sebesar (20,23%)
Upaya Penanggulangan Pernikahan Dini Bagi Masyarakat di Desa Lawang Agung Kecamatan Kedurang Bengkulu Selatan Histidiana, Veter; Dihamri; Zairin
Jurnal Georafflesia : Artikel Ilmiah Pendidikan Geografi Vol 9 No 2 (2024)
Publisher : Universitas Prof. Dr. Hazairin, S.H

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/georaf.v9i2.5021

Abstract

The focus of this research is to find out the efforts made by the community to overcome early marriage in Lawang Agung Village. Adapuan The aim of the research is to find out how efforts are made to overcome early marriage  in  Lawang  Agung  Village.  The  method  used  is  a  qualitative  method.  The  informants  that  the researcher took in This research consisted of ten people consisting of husband and wife couples who had legally entered into an early marriage, community leaders (village head, traditional leaders, religious leaders, village midwife)  and  the  community  in  Lawang  Agung  village.  Data  collection  was  carried  out  by  observation, interviews,  and  documentation.  The  data  obtained  was  analyzed  by  data  reduction,  data  presentation  and drawing conclusions. The research results show that the community in Lawang Agung Village has made various efforts  to  prevent  early  marriage  by  carrying  out  various  efforts,  such  as:  1.  Socialization  regarding  the negative effects of early marriage. Socialization has been carried out through youth posyandu. counseling about the health of childbearing age and the dangers of early marriage. However, socialization has not been carried out thoroughly. 2. Efforts to prevent early marriage for the community in Lawang Agung village.